Dalam persahabatan dua orang, pasti ada salah satu dari mereka yang melibatkan perasaan. Jika, bukan kamu orangnya, itu artinya dia.
***
Original story by skyreee_
Rora hampir tak pernah memiliki waktu bersama dengan Asa seperti biasanya, waktu luang gadis itu lebih banyak dipakai dengan seseorang yang sudah menolongnya waktu itu, siapa lagi jika bukan Ruka.
Dulu Asa itu adalah gadis yang anti sekali berpergian bahkan jika Rora tidak mengajaknya jalan-jalan maka Asa tidak akan pernah keluar rumah, tetapi kini gadis itu jadi lebih sering keluar bahkan melebihi Rora yang memang selalu nongkrong sampai larut malam dengan teman-temannya.
Kedua orang tuanya memang tak pernah melarang karena mereka percaya pada Rora jika anaknya pasti bisa menjaga diri, berbeda dengan Asa.
Orang tuanya tidak pernah memperbolehkan Asa untuk pulang larut malam kecuali jika bersama Rora. Karena orang tuanya Asa sudah percaya penuh pada Rora dan dianggap bisa menjaga anak gadis satu-satunya itu.
Sementara sekarang Asa selalu pulang telat dan imbas dari perbuatannya itu adalah Rora. Gadis itu selalu meminta Rora untuk mengatakan pada orang tuanya jika Asa keluar itu dengan Rora karena Asa tak mau dimarahi dan tak mau orang tuanya tahu jika dirinya kini tengah dekat dengan seorang gadis.
Ting!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rora memutar bola matanya saat Asa yang tidak berhenti menghubunginya, pasti gadis itu ingin menumbalkannya lagi menjadikan Rora harus sibuk mencari alasan lainnya pada kedua orang tua Asa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tetapi kini Rora mulai beranjak dari tidurnya untuk menemui Asa yang sudah menunggunya diluar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
