[√] Setelah pernikahan kilat (High H)

Bab 45

Jian Ning tidak memberitahunya secara langsung tentang kehamilannya, tapi dia merahasiakannya.

Tanyakan padanya: "Apakah kamu sendirian di sana sekarang? Ada sesuatu yang sangat penting yang ingin kuberitahukan kepadamu, tetapi kamu harus siap secara mental."

Su Ang sangat senang melakukan video call, tetapi ketika mendengar perkataan istrinya, dia merasa ada yang tidak beres. Mengapa dia mengatakan ini padahal dia begitu baik? Apakah terjadi sesuatu? Ekspresi wajahnya langsung menegang.

"Menantu perempuan, apa maksudmu dengan ini? Apa yang terjadi padamu? Atau ada sesuatu yang terjadi di rumah?"

Jian Ning: "Ini adalah hal yang sangat penting, menyebabkan hilangnya nyawa."

Ketika Su Ang mendengar ini, dia sangat ketakutan sehingga dia tidak tahu harus berkata apa.

"Sesuatu telah terjadi? Apa yang terjadi di rumah? Siapa yang membunuh seseorang?"

Jian Ning hanya ingin menakutinya, tapi menurutnya lucu melihat ekspresinya seperti ini. Dia menunjukkan kepadanya laporan di teleponnya: "Kamu menyebabkan kecelakaan fatal. Akhir-akhir ini aku merasa sedikit tidak enak badan dan terus muntah, jadi saya pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan. "Iya, kata dokter saya hamil."

Ekspresi Su Ang menjadi lebih kaya ketika dia mendengar ini, dan dia tertegun untuk waktu yang lama tanpa reaksi sama sekali. Ada perasaan yang tidak dapat dijelaskan saat istrinya memberitahunya bahwa dia hamil, bahwa mereka mempunyai anak, dan bahwa dia akan menjadi seorang ayah.

Ketika dia berpikir untuk menjadi seorang ayah, dia hampir menangis kegirangan.

Senyumannya sangat cerah: "Menantu perempuan, benarkah? Benarkah? Saya akan menjadi seorang ayah dan Anda hamil? Apa pendapat Anda tentang laporan ini? Saya tidak mengerti apa maksud laporan ini. Saya ingin orang lain memeriksanya. Lalu bukankah ada laporan USG B saat Anda hamil? Lihat laporan itu, itu laporan USG B anak tersebut.

Dia cukup memahaminya.

Jian Ning menunjukkan kepadanya laporan perbandingan di tangannya.

Ada sedikit tauge di dalamnya, dan dokter mengatakan bahwa tauge kecil itu adalah bayi mereka.

Su Ang tampak bersemangat lama sekali dan tidak lupa mengambil screenshot foto USG B untuk melihatnya sendiri. Meski tidak bisa memahaminya, dia tahu bahwa ini adalah anak mereka ketika dia melihat foto USG B.

Dia cukup senang.

"Kapan kamu dikandung?"

Lupakan saja, Jian Ning sebenarnya mengandung bayi itu sebelum mereka berdua bertengkar, karena saat ini dianggap sebagai saat dia pertama kali pergi ke militer untuk mencarinya ada di sana pada waktu itu, tetapi tidak Tahu.

Su Ang menghela nafas ketika mendengar bahwa mereka memiliki anak begitu cepat, karena tidak satu pun dari mereka yang tahu bahwa mereka hamil, dan hal itu cukup sengit di belakang mereka.

“Kalau begitu kalau kita melakukannya berkali-kali nanti, tidak akan ada masalah kan? Benda milikku itu begitu besar dan kuat, bukankah akan mengenai anak itu?”

Jian Ning tanpa sadar menahan perutnya saat mendengar ini.

"Kenapa kamu mengatakan ini di depan anak? Kata dokter tidak ada yang salah. Anaknya sekarang sehat, tapi dia harus memperhatikannya di masa depan."

Mendengarkan kata-kata ini, Su Ang merasa lega.

Dia khawatir terjadi sesuatu.

“Tidak apa-apa istriku, aku akan menjadi seorang ayah, dan aku sangat bersemangat sekarang. Kata dokter, dia bukan laki-laki atau perempuan, kan perempuan?”