Hari biasa dan tak ada yang berbeza seperti hari lainnya,semuanya terasa sama dengan orang dan suasana yang sama.
Suatu hari disebuah SMA yang terletak disebuah daerah yang tidak dapat saya sebutkan hehe. Ada sebuah pertemanan yang sangat erat dan awet, mereka berteman sedari dibangku SD. Haziq, Aiman dan Mira ialah teman yang sangat akrab bahkan banyak yang menyebut mereka seakan akan sodara kandung. Banyak cerita menarik tentang pertemanan mereka dari sedih senang bahkan kecewa juga ada dan kali ini saya akan menceritakan sedikit demi sedikit. Sebelum itu saya juga ingin meminta maaf sekiranya ketikan saya sedikit tidak menarik atau bahkan tidak bagus sama sekali.
13 Mei 2019
Haziq dan Mira mendatangi aiman yang baru aja mengalami kecelakaan yang menyebabkan aiman gabisa berjalan sama sekali. Aiman senang tapi dalam masa yang sama Aiman juga merasa sedikit cemburu kerana melhat temannya bisa berjalan bersama sementara dia hanya bisa rebahan dikasur. Aiman juga merasa gaenakn kepada kedua temannya kerana dia gabisa ngebantu temannya untuk ngerjain tugas kelompok mereka. Haziq dan Mira tidak merasa terbebani sama sekali kerana mereka sangat pengertian Aiman sedang tertimpa musibah sehinggakan mereka tidak mempermasalahkan sedikitpun tentang hal tersebut. Selama 2 minggu Haziq dan Mira hanya ngumpul bedua ditempat biasa mereka untuk mengerjakan tugas kelompok yang sudah diberikan pada mereka. Setiap hari,Mira akan menyempatkan waktu untuk ngeliat Aiman dan haziq juga terkadang ngikut tapi tidak setiap hhari seperti Mira. Aiman mulai merasakan sesuatu yang seharusnya tidak dirasakan oleh seorang teman terhadap temannya sendiri, iaitu Aiman mulai merasakan cinta kepada Mira disebabkan perhatian yang Mira tunjjukan kepada Aiman. Setiap sore hal yang paling ditunggu oleh Aiman ialah datangnya seorang wanita yang berhasil masuk kedalam hatinya tanpa dia sadari kenapa,kapan dan darimana dia masuk. Dan sejak saat itu Aiman juga mulai ngerasain cemburu sekiranya Mira dan Haziq berduaan untuk melakukan tugas kelompok tapi apakan daya Aiman masih terbaring dikasur dan tak bisa melakukan apa-apa.
Aiman mulai berfikir apakah mencintai teman itu hal yang salah atau ngga, kerana Aiman tau rasa cinta itu hal yang akan membunuh sevuah pertemanan sama ada dengan cepat atau lambat. Aiman mulai memendam rasa cintanya ke Mira kerana dia sadar konsekuensi yang harus dia hadapi cuman dua. Diterima atau asing hanya dua itu. Aiman benar-benar sadar idak ada namanya pertemanan setelah penolakan. Setiap hari Aiman hanya memikirkan konsekuensi yang harus dia terima apakah pendam dan ngerasain beban di dalam hati atau ngungkapin tapi harus siap-siap asing!
KAMU SEDANG MEMBACA
RASA??
Short StoryPernah ngerasain perasaan cinta yang sangat dalam tapi ga bisa ngelakuin apa-apa?? kerana kemungkinan ditolak dan asing jauh lebih besar ketimbang diterima. heheh baca yahh siapa tau relate