02

34 4 0
                                    

Winter Parkinson as You / Reader

Fiksi : Fiksi Penggemar

All Character / Pengarang : J.K Rowling

*************************************************

Selain Harry, Ron dan Hermione, Winter juga memiliki dua sahabat di asrama Slytherin.

Saudara kembar non-identik, Mark dan Jeno bermarga lee.

Di Slytherin tidak hanya Winter dan Pansy terlahir sebagai saudara kembar non-identik.

Orang lain melihat Mark dan Jeno sudah seperti body guard Winter karna kemanapun Winter pergi selalu di himpit oleh Jeno dan Mark.

Tapi, bagi Winter, Jeno dan Mark sudah seperti kakak baginya.

Ah, keluarga Lee juga termasuk keturunan darah murni di dunia sihir. Keluarga lee juga menjunjung tinggi terhadap darah murninya, namun, tidak seperti Lucius dan Draco Malfoy yang suka menghina orang lain.

Seperti biasa Winter di antara Mark dan Jeno, bak body guard.

Baru saja Winter bersama Mark dan Jeno memasuki kelas, serentak semua mata tertuju padanya dan kedua sahabatnya.

Aura Winter dan kedua sahabatnya memang terlalu mendominasi. Dari jarak jauh orang lain sudah bisa merasakan betapa kuatnya aura Winter, Jeno dan Mark.

"Yang benar saja!"sewot Draco pelan melihat kedatangan Winter di jaga ketat Mark dan Jeno.

Pansy, Theo, Blaise, Crabbe, Goyle bersamaan menatap ke arah Draco. Mereka tahu Draco sedang cemburu. Karena mereka tahu perasaan Draco untuk Winter sangat besar.

"kau duduklah disini, Winter."Jeno mempersilahkan Winter sembari menarik kursi untuk Winter duduki.

"Thank you, Jeno."

Jeno hanya mengangguk pelan.

Setelah menarik kursi untuk Winter, Jeno pun duduk dengan Mark, tepat di belakang Winter.

"Bloody hell.."umpat Ron pelan."Mereka tak pernah berubah memperlakukan Winter layaknya princess."

Hermione pun menyahut."Princess Slytherin..memang julukan nya, Ron."

Sedangkan Winter tak mempedulikan segala bisikan dan semua tatapan tertuju kepadanya. Dia tetap santai membaca buku tebal di hadapannya, justru di mata semua orang di kelas itu, Winter terlihat sangat menikmati perlakuan Mark dan Jeno.

Di sisi lain, mereka tahu bahwa Jeno dan Mark sudah bersahabat dengan Winter dari kecil.

***

Pelajaran berikutnya pelajaran dari Hagrid.Para murid Slytherin dan Gryffindor mengikuti Hagrid dari belakang memasuki hutan dengan di tangan masing-masing murid membawa buku monster.

Selama mengikuti Hagrid beberapa murid tak berhenti mengobrol sampai Hagrid menegur.

"Baiklah, semuanya. Kurangi berbicara. Bentuklah kelompok di sana."kata Hagrid

Sambil menunjuk buku monster yang di bawa oleh masing-masing murid."Lalu, buka buku kalian di halaman 49."

Draco mengoceh sebal."Bagaimana cara kami melakukan itu?"

"Usap tulang bukunya, tentu saja. Astaga, Draco."balas Hagrid gemas sekaligus geram pada Draco

"balas Hagrid gemas sekaligus geram pada Draco

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ALL ABOUT UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang