Transmigrasi Alexanderix to Alexander (HIATUS) - [ Akan Lanjut Di Mangatoon ]

BAB 25

Hallo guys aku Mau minta tolong bisa gak kalian follow account tiktok aku "noname_162004" karna aku baru buat soalnya account itu hanya buat hiburan dan mungkin saja aku akan membuat video-video quotes dan harap kalian baca juga ya novel yang lain aku buat sekian terima kasih🙏💕

HAPPY READING
.
.
.
.

Saat ini derix sedang rebahan di sofa milik Xander dengan memakan keripik dan menonton filem Cinta, saat lagi enak-enak nya derix menonton ia terhenti ketika melihat adegan yang tiba-tiba saja menjadi ciuman antara pemeran utamanya dan ia langsung terduduk dengan wajah kesal.

"Ini apaan anjing!?" ucap derix dengan kening yang sudah mengkerut.

Sedangkan Xander menatap datar derix kerana ia heran sekali dengan derix, padahal dia sendiri yang ingin menonton filem cinta dan kalo udah adegan romantis pasti ia sendiri juga yang kesal sangat aneh bukan.

"Apa kau bodoh, kau tidak melihat mereka lagi ciuman?" ucap Xander yang juga duduk di samping derix sambil memakan keripik yang ada di tangan derix dengan wajah santainya melihat adegan ciuman di filem yang saat ini mereka berdua lihat.

"Aku tau tapi kenapa harus tiba-tiba coba? Padahal mereka tadi lagi bertengkar lalu tiba-tiba berciuman kan agak aneh" ucap derix mengebu gebu.

"Namanya juga filem setan!" ucap Xander ngegas.

"Lah kok kamu yang ngegas njing!?" ucapnya kesal.

"Karna kamu gak bisa nonton aja pasti banyak bacot mulu" ucap Xander mendengus kasar.

"Aku yang kesal kenapa kamu juga ikut kesal pada ku?" ucap derix sambil menatap aneh ke arah Xander.

"Itu.. Argh! Yaudah lah mending aku tidur daripada adu bacot sama kamu" ucap Xander yang langsung berdiri dari duduknya dan pergi ke kamar.

Derix yang melihat Xander sudah pergi ke kamar pun melongo, bagaimana tidak Xander meninggalkannya dengan santai, padahal baru tadi mereka adu bacot dan tiba-tiba ditinggalkan sendiri dengan kekesalannya, saat sadar dari lamunannya derix menoleh ke arah filem yang ternyata sudah tamat dan ia bertambah kesal.

"SIALAN KAU XANDER!!" Teriakan derix menggelegar di apartment milik Xander kerana kesal.

Sedangkan Xander yang sudah berada dalam kamarnya tertawa terbahak-bahak ketika mendengar teriakan derix akibat ia menganggu acara menonton derix sehingga tanpa sadar filemnya sudah tamat akibat ia memulai adu bacot dengan derix tadi.

"Hahahaha.. Sial sungguh menyenangkan sekali membuatnya kesal" tanpa sadar Xander tertawa lepas saat tersadar ia langsung berhenti tertawa.

"Ah.. Aku tertawa? Sudah lama sekali aku tidak tertawa lepas.." ucap lirih Xander kemudian langsung merebahkan dirinya di atas kasur.