Putriku...
Maafkanlah Ayah
Ucapan yang kau dengar
Serasa menusuk hatimu
Hingga kau berlinang air mata
Sesak kau rasa...
Maafkanlah Ayah duhai buah hatiku...
Sungguh Ayah tak bermaksud memarahimu
Kecintaan Ayah kepadamu tak bisa kau mengerti
Ayah telah lebih dulu melihat pahitnya kenyataan
Gadis-gadis yang hilang arah
Terbawa derasnya arus fitnah.
Apalah yang bisa ayah perbuat?
Ayah tak ingin kau seperti mereka.
Sampai Ayah berpikir, hanya dengan menjagamu
Hati Ayah bisa menjadi tenang.
Wahai separuh jiwaku...
Ayah berharap kau tetap bersama Ayahmu ini
Dengarkanlah terus apa yang Ayah katakan.
Sorong, 7 Muharram 1443
15 Agustus 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumah Panggung
PoetryCinta dan kasih sayang Ibu dan Ayah mustahil untuk digambarkan, bahkan dengan miliaran kata-kata belum cukup menjelaskan dengan rinci bagaimana mereka mencintai sang buah hati. Buku ini kupersembahkan untuk kedua orang tuaku dan kepada seluruh orang...