Lisa terjebak dalam mimpi buruk ketika menjadi saksi kasus pembunuhan seorang suami oleh istrinya yang didiagnosis menderita gangguan mental. Kasus itu mempertemukannya dengan Sehun, seorang psikiater asal Inggris yang baru pindah ke kota tersebut...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Distrik 16, Santa Fe. 23.34
Di bawah lampu jalanan, seorang gadis berjalan sendirian melewati trotoar yang basah dan berkilau bekas hujan reda. Udara malam terasa dingin dan menusuk kulitnya yang masih lembap. Dia bernama Lisa Alicia via, gadis muda berusia 21 tahun. Ia baru saja mengantarkan bekal ke klub tempat ibunya bekerja, seperti yang sering dilakukannya setiap malam. Suasana kota terasa sepi, hanya ada suara gemericik air yang masih menetes dari atap-atap bangunan dan deru angin pelan yang menyapu dedaunan di sepanjang jalan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ Lisa Alicia Via ]
Seperti biasa, ia melewati jalan yang sering dia lalui menuju rumahnya. Namun, langkahnya tiba-tiba terhenti saat melihat jembatan menuju rumahnya ambruk. Jembatan itu roboh mungkin karena hujan deras barusan terjadi. Lisa mendengus pelan, menyadari bahwa ia harus mengambil jalan memutar yang lebih jauh dari biasanya. Memikirkannya sudah membuat kakinya terasa lelah. Ia tidak ingin menghabiskan tenaganya berjalan jauh dan hanya ingin cepat kembali ke rumah karena adiknya pasti sudah menunggu kepulangannya.
Lisa memutar otak mencari cara agar cepat sampai rumah, ia tiba-tiba teringat dengan jembatan didekat pabrik tua, yang pernah ia lalui bersama adiknya baru-baru ini. Ia ingat jembatan itu juga mengarah ke rumahnya, tapi bangunan di dekatnya terlihat angker. Sebuah pabrik tua yang sudah sangat lama berdiri dan sedikit tak terawat. Meski begitu pabrik tersebut masih beroperasi sampai sekarang.
Setidaknya ada jejak kehidupan di sana
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
