Bab 3

0 0 0
                                    

══✿══╡°˖✧✿✧˖°╞══✿══

"Yaudah kalau begitu, sepertinya saya menemukan orang yang tepat. Kamu sudah hafal naskah kan?"

"Sudah, bu." jawab Chelsea.

"Baguslah, berlatih saja dulu sebelum saya kumpulkan semua kru."

Chelsea pergi ke tempat istirahat sedangkan Jeva membucin gak tau tempat.

"Ayang~ Bantuin~" rengek Jeva dengan manjanya.

Bintang tersenyum dan mengambil botol di tangan Jeva. Lalu Bintang membantu Jeva membuka tutup botol itu. Padahal Jeva bisa sendiri.

"Ayang~ Bantuin~" ucap Chelsea menirukan suara Jeva.

"Dih apasih."

"Kamu tau gak sayang?" tanya Bintang.

"Apa?" tanya Jeva balik.

Bintang mendekatkan diri dan berkata, "Kamu hari ini cantik banget."

Jeva mendengarnya langsung salting.

"Kamu hari ini cantik banget~" lagi-lagi Chelsea menirukan mereka.

"Apasih?! Bisa gak jangan ganggu!" protes Jeva.

"Heh, anak marmut! Yang ganggu itu lo. Lo gak lihat gue lagi latihan?!"

"Yaudah sih latihan aja gak usah ngurusin kami."

"Anak ini bener-bener ya!!" emosi Chelsea sudah di ujung dan Jeva dengan santainya masih bucin.

"Tahan sayang~" ucap seseorang yang tiba-tiba di belakang Chelsea.

Chelsea dan yang lain auto kaget.

"Lo siapa?!" tanya Chelsea kaget.

"Aku? Pacar kamu lah, cil." ucap orang itu lagi.

Chelsea yang disitu sudah merinding.

"Kamu ngerasa momen ini familiar gak sih?" bisik Jeva ke Bintang.

"Iya, kalau gak salah ini pertengahan bab 17 di novel kamu kan?" bisik Bintang ke Jeva.

Tampa mereka sadari, orang itu kini tertawa lebar.

"Stress!", batin Chelsea.

"Santai aja dong, Acha. Gue Zidan, pemeran utama pria." kata orang itu.

Chelsea masih saja menatap sinis.

"Siapa nama lo, cil?" tanya Zidan.

"Acha septriasa, cewe cantik, lucu, dan baik hati."

Chelsea tampa sadar menirukan scene pertemuan tokoh Genta dan Acha di series.

"Bukan Acha, tapi nama lo."

"Chelsea, napa?" tanya Chelsea dingin.

"Buset vibesnya auto berubah 360°C" batin Zidan.

"Gu-gue disuruh sutradara buat manggil kalian." Jawab Zidan.

Skip, di tempat pertemuan.

Nb: ini ceritanya live ya (^v^)

"Selamat siang semuanya. Jadi saya Susi, sutradara dari projek series berjudul 'I Love My Ex' kali ini." sambut Susi ramah.

"Dan di sebelah saya ada mbak Jeva dan Mas Bintang selaku Penulis dan Editor novel yang saya jadikan series."

"Halo semuanya. Saya Jevanya, penulis novel 'I Love My Ex'. Salam kenal." sapa Jeva ramah.

"Dan saya Bintang, Editor Jeva." sapa Bintang cukup dingin.

Lalu kamera menyorot ke 2 tokoh utama.

"Saya Zidan berperan sebagai Genta, tokoh utama pria." sapa Zidan ramah.

"Saya Chelsea berperan sebagai Acha yang cantik, lucu, dan baik hati. Hai Hai semuanya. Jangan lupa tonton kami ya (^v^)" sapa Chelsea dengan penuh hangat.

══✿══╡°˖✧✿✧˖°╞══✿══

"Semoga siapapun yang akan datang bisa jauh lebih baik dari apa yang sudah hilang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Semoga siapapun yang akan datang bisa jauh lebih baik dari apa yang sudah hilang."

~Chelsea Aurora Putri~

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 10 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Editor Dan PenulisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang