Happy reading 🥱
.....................................
**********
Hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu semua orang, dimana Zee&nunew akan menikah
Semua sudah mempersiapkan diri,sebagian para tamu undangan sudah duduk di kursi yang didesain mewah dari keluarga panich karena temannya outdoor jadi banyak seperti dedaunan tapi masih terlihat mewah
"Ehm..... Nat aku sangat gugup huhu......"
"Tenang kan dirimu new,aku yakin semuanya akan berjalan dengan lancar"
Nat berusaha menyemangati nunew,agar tidak terlalu gugup saat acara nanti
"Kau sangat cantik new dengan setelan jas mu ini sangat cocok dengan kulit mu yang berwarna putih". ucap Nat memandang nunew dengan kagum
"Benarkah, warna baju ini hia yang memilihnya". ucap nunew tersenyum
"Dia sangat pandai memilih"
_______________________________________________
"Para tamu undangan yang berbahagia, karena acara resepsi pernikahan akan segera dimulai lagi, jadi silahkan untuk mempelai untuk datang ke mari". ucap MC
Lalu nunew keluar dari dalam rumah dengan didampingi Nat dan ayah nunew
(Jadi disini ayah nunew sengaja untuk menjadi wali nunew karena damar tetap ayah nya nunew karena paksaan dari keluarga pihak atas tapi setelah selesai acaranya damar akan langsung pergi entah mengapa damar membenci anaknya sendiri dan nenek kakek nunew entah pergi kemana waktu itu nenek kakek nunew ingin mencelakai nunew dengan cara menabrak dengan mobil tapi diketahui oleh keluarga Zee dan setelah itu tidak tau kemana pergi nya nenek kakek itu)
"Hadirin sekalian, mari kita sambut dengan tepuk tangan yang meriah untuk Nunew Chawarin Perdpiriyawong sebagai mempelai pihak bawah". ucap MC
Lalu nunew berjalan menuju tempat dimana Zee berada disana Zee kagum dengan kecantikan dan kemanisan nunew
dan sedari tadi Zee selalu memandang bibir nunew yang mengkilap dan merah merona ingin sekali Zee kenyot
"Hari ini nhu sangat, sangat cantik". ucap Zee memegang tangan nunew yang halus
"Hia hari ini juga sangat tampan sekali". ucap nunew tersenyum
"Sebagai ungkapan cinta yang tulus dan rasa syukur dari keluarga untuk semua tamu undangan yang hadir pada momen bahagia ini, Pendeta akan menyampaikan sambutan sekaligus membuka acara ini dengan doa. Kepada beliau dipersilahkan". ucap MC mempersilahkan sang pasangan untuk naik keatas
Zee menghadap ke arah nunew dan ditengahnya terdapat pendeta yang memegang buku
"Oke apakah tuan Zee siap dan apakah tuan nunew sia....."belum selesai pendeta itu bicara tiba-tiba suara petir yang sangat keras dan awan hitam mulai berkumpul
Duarrrr ⚡⚡
Byurrr air hujan turun dengan derasnya para tamu undangan berlari untuk mencari tempat berteduh sang pendeta juga mencari tempat berteduh tapi disana masih ada Zee dan nunew
"Hhia". lirih nunew sedih
"Shutt baby tenang pasti baik-baik saja". ucap Zee menenangkan nunew
Mereka berdua basah karena diguyur air hujan yang sangat deras dan suara petir yang sangat keras
"Hia apakah ini pertanda jika kita tidak di restui oleh tuhan". ucap nunew sedih
"Tidak baby kita direstui hanya saja ini bukan hari yang tepat". ucap Zee mencoba menenangkan nunew
"Hiks,hiks ttapi hujan nya sangat deras disaat kita akan mengucapkan janji suci".ucap nunew menangis lalu ia merosot kebawah terduduk di altar
"Baby tenang Oky hia sudah bilang ini tidak ada yang terjadi hanya saja hari ini hujan mendadak"ucap Zee berjongkok
"Ttapi mengapa harus saat yang seperti ini". ucap nunew
"Mungkin tuhan berucap belum saatnya kita menikah hari ini mungkin hari esok yang sangat tepat untuk hari dimana kita akan mengucapkan janji suci ,nhu percaya sama hia,hia akan tetap menikahi nhu apapun yang terjadi tapi ini bukan hari yang tepat tapi besok adalah hari yang tepat okey". ucap Zee panjang untuk meyakinkan nunew
"Ttapi"
"Shutt ayo baby kita berteduh hia tidak mau nhu sakit terguyur hujan". ucap Zee lalu menggendong nunew
"Hhia"
"Tenang baby kita akan menikah tapi buka hari ini tapi besok". ucap Zee tersenyum
******
🐺🐱
Nunew memandang luar jendela dengan tatapan kosong hujan masih sangat deras dan cuaca begitu dingin
Cklek
Zee membuka pintu dengan membawa sup dan teh hangat
"Baby ayo makan". ucap Zee tapi tak ada sahutan dari nunew
Zee menaruh nampan nya dimeja lalu menghampiri nunew yang sedang melamun di depan jendela memandang air dari langit yang jatuh kebawah
"Baby ayo makan". ucap Zee mengelus rambut nunew pelan
Tes tes
Air mata nunew berjatuhan
"Hhia"
"Shutt"
"Hia mengapa seperti ini"
"..."
"Nhu sayang ini hujan karena memang cuacanya bukan larangan hia untuk menikahi nhu". ucap Zee
"Ttapi hia"
"Shutt besok kita tetap menikah". ucap Zee tersenyum
"Jadi jangan bersedih hia tidak mau kesayangan hia mengeluarkan air mata kesedihan". ucap Zee lagi
"Ayo makan baby hia sudah membuatkan nhu sup"
"Ehm baiklah"
Zee mengelap air mata nunew dengan tersenyum bohong jika Zee tidak sedih dia sebenarnya ingin menangis disaat hari yang ditunggu-tunggu nya tapi malah terjadi hujan yang sangat deras tapi ia harus tenang karena besok ia tetap akan menikahi kesayangan tapi dengan tema indoor ia tak mau menggunakan tema outdoor lagi
Zee mulai menyuapi nunew dengan perlahan kadang bercanda tertawa agar nunew tidak sedih kembali Zee berusaha menghiburnya
*********
Maaf ya baru up soalnya Mimin lagi sekolah paket jadi mimin agak sibuk
