09

196 35 8
                                    

Terlihat pertarungan adel dan riot yang cukup imbang "berkat elemen daun,dia jadi sangat mudah untuk menyerang."batin adel

"Aku kagum pada mu,padahal racunku sangat mematikan. Tapi kau masih bisa bertahan,apa mungkin kau itu manusia biasa?"tanya riot

"Banyak bicara kau!" Adel kembali menyerang

Namun karena tubuh adel yang lemas dan juga kewalahan karena melawan riot. Membuat riot mudah untuk membalikan serangan. "Aarghh.."

"Kau lemah!,anak manusia.. BERIKAN ELEMEN KEGELAPAN ITU PADA KUU RRAAAHH!!!!" Riot meluncurkan tali daun yang sangat tajam,dan berhasil menusuk tubuh adel "BRUAKHH.."karrna itu adel pun memuntahkan darah

"Berakhir sudah,racun itu sangat mematikan dan mempersingkat waktu untuk kematian mu"ucap riot

"SERAHKAN ELEMEN ITUU!!"tirak riot

"TIDAK AKAN!"adel mengeluarkan aura gelap yang sangat kuat,membuat riot menjauh

"Jangan memaksakan tubuh mu bocah,kau bisa mati"

"Aku punya pilihan,RRRAAAGHHHH!!! SETENGAH GARUDAA BAYANG!!" Adel pun di selimuti armor kegelapan yang berbentuk seperti garuda.

"Tahap kedua? Sebagian armor dan sebagiannya itu tubuh mu. Menarik"ucap riot

Adel pun menyerang riot dengan mem babibuta, "serangannya meningkat,ditambah armor kegelapan ini sangat kuat."ucap riot

"AAOOORAAAAA!!!.."adel menyerang dengan sekali pukhlan,membuat riot terpental jauh.

"Haah.. hah... hah.. arrkh.."adel pun terjatuh dan kehilangan kekuatannya. Ini kesempatan ku" adel pun menghilang dengan kekuatan yang ia miliki

"ARAAGH!! AKU KEHILANGAN DIA LAGI!!"kesal riot yang baru saja melihat adel menghilang

....

"Ga mungkin kan?"kaget zee

"Elemen yang direbut secara paksa,akan berakibat fatal untuk nyawanya"ucap gita

"FLORAAA HIKS..HUAAA.."christy menangis memeluk flora yang terbaring

Heroes b juga menangis mendengar hal itu,begitupula dengan gracia yang merasa tak berguna. Karena gagal melindungi adik adiknya.

Tiba tiba bayangan kegelapan muncul dihadapan mereka,dan tedapat orang yang terkapar tak berdaya disana. "Jubah hitam"kaget shani

"BRENGSEEKK!!!"gita berlari ingin menebas adel yang masih terkapar,namun dengan cepat ashel melindunginya. "Kak gita jangan"

"Minggir shel,aku ingin membunuhnya"ucap gita

Adel berdiri,dan membuka jubah bayangnya itu. Melihat itu membuat para heroes b kaget,melihat wajah yang mereka kenali. "K-kau.. adiknya flora!"ucap zee

"Adeel..!!"kaget ashel

"Adik nya floraa?"bingung shani

"Hah hah.. aku gak ada urusan dengan kalian."ucap adel

"Jadi selama ini,kau adalah si pemilik elemen kegelapan?"tanya marsha

Adel tak menanggapi,ia berjalan menuju kearah flora yang terbaring. "Kakak.."adel mengumpulkan kekuatan ditangannya,lalu meletakan tanganya di atas perut flora

"Apa yang kau lakukan bajiangan?,dimana riot?"tanya gita

"Aku akan mati,racunnya terlalu banyak di tubuhku. Jika aku mati,elemen kegelapan akan lenyap,jadi sebeleum itu aku ingin menyelamatkan kakaku dengan elemen ini."ucap adel

"Apa maksud mu?"tanya shani

"Bilang pada kakaku,aku menyayanginya"ucap adel teresenyum

FLASHBACK

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 16 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HERO S E V E N ' E L E M E N Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang