Episode Selanjutnya...
Ting nong..
Suara bel terus berbunyi"Dek, bangun dulu sayang. Itu ada yang datang, pindah dulu bobo nya ya?." Ucap Shani membangunkan Gita yang masih tidur di pangkuan nya
"Eugh.. gak mau Ci." Gita melenguh dan kembali tidur di pangkuan sang kakak.
"Hadeuhh, kumaha dedek bayi wae lah (terserah dedek bayi aja lah)." Ucap nya menghela nafas
Shani menggendong Gita yang masih asyik tertidur.
Kaki nya melangkah ke arah pintu utama mansions At-treya.Ting... nong...
"Iya sebentar." Ucap Shani dari dalam
Ceklek,
Ia membukakan pintu mansions."Assalamu'alaikum." Ucap mereka
"Wa'alaikum Salam, Cari siapa?." Jawab Shani kemudian bertanya sebelum melihat siapa yang datang
"Oh kalian, temen nya Gita ya?." Ucap Shani yang mengetahui yang datang adalah Eli dan kawan-kawan nya. Bagaimana Shani bisa tau mereka? Jawaban nya ada di chapter sebelumnya.
Mereka yang tidak pernah melihat Shani pun keheranan kenapa Dia bisa mengenali teman-teman Gita, kecuali Marsha dan Indah yang notabene nya indigo juga.
"Iya kak, kami temen nya Gita." Ucap Indah
"Gita nya ada?." Tanya Eli
"Ada, nih." Tunjuk Shani pada Gita yang masih anteng tidur di gendongan nya.
Mereka melongo tak percaya, Kulkas 1000 pintu itu tengah tidur dalam gendongan.
"Seriusan ini Gita?." Tanya Oniel
"Kulkas kita lagi rusak kah?." Timpal Olla
"Ssttt." Lulu memberi kode dengan mencubit Olla dari samping sambil menggerutu berbisik ke telinga Olla
"Diem gak lu, itu ada kakak nya bege." Ucap Lulu dangat pelan
"Awshhh sakit kampung, pinggang gue. Gue juga tau itu kakak nya tapi kaya nya dia gak seserius adek nya deh." Ucap Olla berbisik
"Apa nih, kalian lagi ngomongin apa?." Tanya Shani tersenyum melihat Lulu dan Olla berbisik-bisik
"Hehehe nggak kok kak, ini katanya Lulu pegel berduri di luar terus. Gak di suruh masuk gitu?." Ucap Olla dengan sedikit senyuman mengandung arti
"Eh iya duh, Saya lupa mempersilahkan kalian masuk." Ucap Shani terkekeh
"Ya udah,, yuk masuk adik-adik."
Shani mempersilahkan mereka semua masuk.
"Wah rumah nya udah rapih lagi ya, beda dengan terakhir kali kita datang kesini." Ucap Oniel tiba-tiba
Eli menginjak kaki Oniel dengan keras, sehingga membuat Oniel meringis ke sakitan.
"Ngapa sih ceu? Sakit tau kaki gue." Ucap Oniel dengan pelan
"Diem onyil, Kak Shani kan gak tau kita pernah kesini." Ucap Eli
Namun mampu terdengar oleh Shani.
"Kata siapa saya nggak tau?." Tanya Shani seraya nenoleh pada Eli yang ada di belakang nya.
"Eh hhehe nggak Kak." Ucap Eli menggaruk kepala nya yang tak gatal
"Saya tau kok, kalian datang kesini bersama adik saya." Ucap Shani
"Kok kakak bisa tau?." Tanya Lulu
"Temen kalian pasti tau jawaban nya." Jawab Shani melihat ke arah Marsha dan Indah yang sedari tadi hanya menyimak.
![](https://img.wattpad.com/cover/377793716-288-k925832.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You? (Slow Up)
General Fiction"My life and behavior were considered strange, because I could see things they couldn't see." _Argita Shienna At-treya_