Flasback 🌷🌷🌷
Gabriella sedang berjalan di jalanan kota Washington. Jalanan cukup ramai.
Tampilan necih Gabriella dengan mengenakan jaket hitam dan celana Levis cutbray tak lupa dengan kacamata hitam yang ada di matanya.Wajahnya yang sempurna dengan perpaduan Indonesia England membuat dia tak kalah cantik dengan orang asli sana.
Ponsel Gabriella berdering. Ada telfon dari meiko.
"Hay ko, ada apa?" Tanya Gabriella.
"Can you back to Indonesia today?" Tanya meiko.
"Why?" Tanya Gabriella.
"Kita butuh elo buat pimpin Zois. Lo pulang ya, gw udah pesenin tiket pesawat. Lo pulang sore ini" ucap meiko.
"Okey, karna gw ga bisa nolak, jadi gw pulang sore ini" ucap Gabriella.
Tut. Gabriella mematikan telfonnya.
Gabriella segera kembali ke apartemennya dan bergegas untuk ke bandara.
"Permisi bu bos, saya disuruh Bapak meiko untuk menjemput anda." Ucap seseorang dijalan depan apartemennya. Gabriella segera masuk ke mobil dan menuju bandara.
Setelah perjalanan.yang cukup panjang. Sampai lah dia diindonesia.
Ia dijemput oleh meiko. "Hay meiko" ucap gabriella.
"Halo la, " ucap meiko sambil menundukan kepalanya.
"Ga perlu gitu jugakali " ucap Gabriella.
"Ada apa meik" tanya gabriella.
"Nanti kita bicarakan di markas ya" ucap meiko sambil mendorong koper milik gabriella.
🌷🌷🌷
Akhirnya mereka sampai didepan markas yaitu berupa gedung tingkat dengan tampilan mewah.
"In very tired meik, harus hari ini banget?" Tanya gabriella.
"Iya la" ucap meiko.
Gabriella yang datang disambut dengan anggota mafia Zois.
"Hello everyone" ucap gabriella.
Semua anggota memberikan salam hormat kepada sang Ketua.
"Silahkan duduk Gabriella" Ucap Matthew anggota inti Zois."Thanks you, Matthew" ucap Gabriella.
Gabriella segera duduk dikursi ruang rapat. Pakaian gabriella dengan had hitam. Rambut yang diikat sangat terlihat keren.. gabriella menyalakan rokok lalu menghisapnya."Ada apa" ucap Gabriella.
"Gaby jelaskan kepada ella" ucap meiko.
"Baik" ucap Gabriel van djick.
"Begini ella, terkait salah satu mafia yang mulai memasarkan beberapa produk barang terlarang dengan modus pengunaan nama Zois. Obat terlarang itu dibungkus dengan logo zois yang dirubah sedikit." Ucap gaby.
"Siapa dia" ucap gabriella dengan wajah emosi.
"Ada salah satu anggota kita yang mencari tahu dengan mencoba membeli barang tersebut tapi sayangnya malah anggota kita yang terancam. Dan akhirnya memutuskan keluar dari Zois dan berpindah ke negara lain." Ucap leo.
"Biar aku yang mencari taunya" ucap Gabriella.
"Ini bahaya la" ucap meiko.
"Kau meremehkan ku meiko?" Ucap Gabriella dengan nada tinggi. Semua diruangan itu diam.
"Aku bertanya kau meremehkan ku meiko!!! Jawab!! Atau kau Mau aku pukul.!" Ucap Gabriella sambil mengebral meja. Gabriella menghisap rokok nya lalu membuang putung rokok itu lalu menginjaknya.
"Bukan maksutku seperti itu la, tapi aku pantas menjaga keselamatanmu, kamu pemimpin dizois" ucap meiko.
"Aku tak peduli, ini soal harga diri meiko. Zois tidak pernah bermain kotor. Kau Mau ditangkap dan dituduh sebgaai pengedar narkoba?" Tanya Gabriella.
"Oh atau jangan-jangan selama aku di washigton kalian menjadi pengedar? Iay?" Tanya gabriella.
"Tenang gabriella. Kita tidak mungkin melakukan itu. Kau mengucap seperti itu sama saja menuduh kami. Jangan terbawa emosi gabriella. Kau jarang emosi seperti ini" ucap leo burnet.
Gabriella menarik nafas panjang. "In sorry. Aku kelepasan"
"Tapi aku mohon izinkan aku juga ikut dalam kasus ini" ucap Gabriella.
***
Halo guys. Im sorry ini alurnya Flasback ya..🌷🌷🌷
![](https://img.wattpad.com/cover/380170266-288-k492960.jpg)
YOU ARE READING
GIRLS MAFIA.
ActionNamaku Gabriella, Gabriella Zois. Aku adalah ketua mafia, salah satu terbesar di kota Jakarta. Mafia Zois namanya. Meiko adalah orang kepercayaanku. Cerita hidupku dimulai saat aku menghadapi salah satu mafia yang licik bergerak dalam pengedar obat...