Lingkaran Milf Part 1

Lingkaran Milf Part 24

Bagian Ke 24

evan yang masih muda penuh stamina bertemu lena ibu muda bertenaga kuda, jangan ditanya bagaimana cara tempurnya...pulang dari apartement lena minta libur di ranjang selama 3 hari, berbeda sama evan yang bisa wara wiri sesuka hati lena sudah punya dua buntut..si kembar melihat lena sebagai panutan, apa yang ia kerjakan, caranya bersikap akan cepat ditiru sama mereka...bisa saja setiap hari evan menggempur lena di jam kosong namun melihat kompaknya si kembar dia mengurungkan birahinya...yang pastinya bila demikian terjadi lena tidak akan punya kesempatan bercengkrama bersama anaknya.

"Pekerjaan evan bertambah menjadi Triple...pagi mengantar kue, siang kerja di toko, sore mengantar pulang lena...urusan kuliah bisa dikerjakan di ruma/tempat kerja , jaman teknologi sedikit meringankan beban evan tidak harus ke kampus mencari materi dan menunggu dosen...cukup mengirim email untuk menyatakan tugas dosen telah usai...hanya sesekali evan ke kampus mengurus administrasi atau urusan genting yang perlu dibahas langsung bertemu dosen...kuliah kelas karyawan banyak menguntungkan evan sisi lain nya banyak menguras waktu+biaya...sehabis kerja dia tidak langsung istirahat, evan membuka email mengerjakan tugas dosen serta melihat pembahasan materi yang dosen siapkan untuk mahasiswa yang tidak bisa hadir kelas"

"Tiga tahun sudah evan kerja sambil kuliah...tahun depan ia akan berhadapan sama skripsi, berbeda dengan kawan kampus lainnya dia diam-diam menyusun materi skripsi sedikit demi sedikit supaya waktu skripsi cukup mengerjakan bimbingan dan revisi ...terdengar tidak adil belum ada arahan evan sudah jalan duluan mengerjakan skripsi...berkat kebiasaannya dia mengantisipasi jika sedang sibuk kerja...fokus nya akan terpecah jabatannya sebagai orang kepercayaan mengharuskan harus memilih mana yang penting dan mana yang bisa di tunda dahulu...kerjaan/kuliah sama-sama penting tindakan evan adalah mengambil jalan tengah, yaitu mencuri start satu tahun sebelumnya sudah menyusun skripsi...dengan begitu waktu sama biaya yang keluar tidak begitu terkuras..dana sehabis lulus perlu disiapkan mengantisipasi biaya wisuda yang nominalnya menyentuh angka jutaan.

"Kadang terbesit.. liza pergi ke m****o pamitnya hanya satu bulan nyatanya selama tiga tahun belum kembali ke jakarta...mau menghubungi tapi tidak tau gimana, jika meminta kontaknya kepada lusi evan bisa dicurigai..dia juga sudah berjanji untuk tidak menghubunginya sebelum ia minta...evan mempercayai nasihat liza berharap suatu saat bisa bertemu lagi...menjelang natal tahun baru evan mendapat jatah libur satu bulan dari kampus dan seminggu toko libur , moment ini memang dimanfaatkan untuk pulang kampung bertemu sanak keluarga di sana...rara atau lena punya agenda sendiri sama keluarga masing-masing....hari libur pertama evan pakai untuk beristirahat, hari kedua dia dapat mandat dari ibunya untuk membantu usaha buliknya di kampung."

"Ibunya evan berkata "Sambil mengisi waktu libur daripada kamu nganggur ,kenapa kamau ndak pulang kampung bantuin bulikmu di sana."

"Ada benarnya juga omongan ibunya...daripada dirumah suntuk tidak ada kerjaan, mendingan dia pergi jalan-jalan...malam itu evan membeli reservasi tiket kereta di t*****a untuk pemberangkatan besok pagi...persiapan evan tidak banyak hanya satu lusi baju, peralatan mandi, charger gadget, dan stun guns....ada sebab mengapa evan membawa stun guns, dulu paklik/om nya pernah di todong sajam sama perampok...kejadian itu bermula sekitar 20 tahun yang lalu....habis ditodong uang saku yang di bawa om nya raip ke tangan perampok...uang hasil penjualan hilang dan seluruh badan om nya di hajar babak belur oleh perampok hingga si om tidak sadar diri sampai besok pagi.

"Mitosnya orang pintar belajar dari sejarah, orang bodoh belajar dari pengalaman...kutipan tersebut tidak sepenuhnya benar ataupun salah...belajar dari sejarah dan pengalaman om nya yang kena rampok.. evan mengantisipasi apabila dia kena todong setidaknya bisa membela diri...ada rasa ingin menghabisi tapi harus di ingat lagi hukum di negerinya kerap melindungi pencuri..habis menghabisi rampok bukannya dapet penghargaan malah masuk sel tahanan...terbilang lucu tapi itu lah kenyataan di negeri wakanda."