Wawww!!

13 0 0
                                    

Sesampainya di rumah sakit Haechan langsung di tindak oleh dokter dan mark juga jaemin dan renjun menunggu di luar ruangan

Nyonya dan Tuan Lee pun sudah sampai di rumah sakit

"Sayang bagai mana keadaan ecgan?" Tanya nyonya lee sambil memeluk putra semata wayang nya

"Echan hisk echan di delem bubu hisk mark g tau echan ke napa hisk" jawab mark dan pecah lah sudah tangisan mark saat sampai pada bahu sempit sang ibu

"Kalian tau Haechan ke napa?, atau mungkin dari pagi ada makanan yang dia makan?" Tanya jaehyun pada renjun dan jaemin

"Tidak tau dad dari pagi emang echan keliatan lemes bgt bahkan waktu kita ajak makan dia ga mau, waktu miting aja dia ga pokus terus sering ngeluh mual sama perutnya sakit" jawab Renjun

Beberapa menit kemudian yeri datang dengan dada yang naik turun karena lelah ber lari

"Echan kenapa mark? Ko bisa sampe ke rs?" Tanya nya dengan dada yang naik turun

Belum juga menjawab pertanyaan yeri dokter terlebih dulu keluar dari ruangan pemeriksaan

"Keluarga pasien?" Tanya sang dokter

"Saya saya suaminya dok" jawab mark sambil mendekati sang dokter

"Jadi seperti ini, seperti pemeriksaan terakhir kali saya hilang bahwa kemungkinan nyonya muda sedang mengandung namun sang janin tidak menampakan diri......"

Semua orang merasa tegang ada yang berharap, dengan perasaan senang, sedih, kecewa semua ada di setiap orang






































































"Sepertinya itu bukan lah seorang janin melainkan sebuah gumpalan darah yang tidak ter cairkan, entah bagai mana tapi di ada kemungkinan rahim nyonya muda terkena Fibroid rahim, atau yang juga dikenal sebagai mioma, mioma adalah tumor jinak yang tumbuh di dalam atau di luar rahim. Fibroid rahim tidak berkaitan dengan kanker rahim dan hampir tidak pernah berkembang menjadi kanker. Jadi ada kemungkinan ini bisa di sembuhkan namun tidak akan bisa memiliki bayi untuk sementara waktu" jelas sang dokter

Taeyeon hampir jatuh saat mendengar ucapan sang dokter dan yeri menutup mulutnya seakan merasakan sakitnya yg Haechan rasakan sama halnya dengan apa yang ia rasakan saat ia mengetahui rahim nya di angkat

Tapi entah lah ada rasa senang di dalam hati kecilnya saat mendengar bahwa Haechan tidak akan memiliki bayi untuk sementara waktu

"Apa istri saya sudah mengetahui ini?" Tanya mark

"Maaf tuan tapi nyonya muda sudah mengetahuinya sebelum anda" jawab sang dokter

"Boleh saya menemui istri saya?" Tanya mark

"Tuan boleh menemui nya di ruang inap karna nyonya muda akan segera di pindah" ucap sang dokter

"Baik lah kalau begitu" jawab mark

Kalo ada yang bertanya padanya bagai mana perasaannya dia benar benar tidak peduli dengan masalah menunda keturunan tapi ia memikirkan bagai mana keadaan istrinya dan juga mental nya bagai mana sekarang dia pasti hancur sudah keadaannya

Klo kalian tanya keadaan si kembar Nakamoto jaemin dan Nakamoto Renjun bagai mana mereka audah menangis sambil saling berpelukan karna apa? Karna mereka tau memiliki keturunan dari seorang Mark Lee adalah impian terbesar Haechan setelah mereka sah menikah tapi ini? Dia harus menunda karna ada masalah

ೋ❀❀ೋ═══ ❀ ═══ೋ❀❀ೋ

Di ruangan inap Haechan ia sedang memainkan ujung selimut yang sedang ia pakai, dan tak lama ia mendengar suara pintu di buka melihat kan sosok yang ia tunggu

"Hllo sayang" ucap mark dengan lembut ia mendekat dan memeluk istrinya

"Gimana keadaannya ada yang sakit?" Tanya mark dan di jawab gelengan oleh haechan

"Maaf hisk~" ucap Haechan lirih

"Aduh sayang ko nangis siii,, kenapa emm konangis " ucap mark sambil mengelus punggung haechan

"Ma-maaf hisk karna aku baby hisk baby-" haechan menangis dalam pelukan suaminya

"Suttt gpp mungkin sekarang tuhan mau kita bersama dulu soal, kn kita udah lama berpisah jadi tuhan mau kita sama sama dulu jadi gpp klo baby blm mau ada di antar kita sayang" jelas mark sambil mengelus belakang kepala Haechan

"Tapi bubu sama daddy mau cucu hisk aku a-aku huaaaaaa" Haechan menangis sambil teriak dan memukul punggung mark (histeris)

"Sayang sayang kmu harus tenang sayang klo kini nanti tangan nya luka kena jarum implus" jelas mark

"Sayang heyyy dengerin bubu, bubu sama daddy g bakal mau ko nunda dulu buat cucu gpp sayang asal kamu sehat lihat nih kita aja masih muda buat nunggu kmu sembuh dan nunggu baby" jelas taeyeon yang panik karna melihat Haechan histeris

"Hisk maaf bubu" ucap Haechan pelan

"Tidak usah minta maaf sayang, sini peluk bubu" ucap taeyeon sambil mencium kening menantunya

Yang in pun ikut mendekat ke arah haechan kecuali yeri bohong nyatanya bila ia ta iri saat melihat interaksi ibu mertua dan suminya itu

Apa bedanya dia dan juga haechan bukan kah mereka sama sama menantu? Yap bedanya haechan bisa sembuh dan memberikan mereka keturunan namun ia ? Kalian tau bukan

Yeri memilih untuk keluar dan mencari makanan untuk haechan nanti ahhh sakit nyata nya bilang harus melihat semua itu

"Sudah lah yeri kamu harus menerima bila nanti haechan sembuh dan memberikan keturunan,, setidaknya aku masih ada waktu untuk mempertahankan pernikahan ku" ucap yeri sambil mengelus dada nya

Sadar ta sadar ternyata ada yang memantau nya pada saat ia mulai keluar dari ruangan haechan sampai ia menghilang di belokan

"Aku harus memberi tahu nenek tentang ini" ucap nya sambil melangkah pergi







:.:.:.:.:.:.:.:.:.:.:

Aduhhhh apa pemeran baru kahhh kira kira ? Emmm semoga suka yaaa and jangan lupa tinggal kan jenak yaaa teman teman

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 4 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

masalalu selalau jadi pemenangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang