"Kalau begitu aku kembali bekerja, ne ?" ucap Yeonjoo sambil menaiki tangga menuju kamarnya, mungkin.
"Ohya, noona hwaiting !" Yugyeom menyemangati kakaknya itu.
Ia membalasnya dengan senyuman tipis, lalu masuk kedalam kamarnya. Setelah memastikan Yeonjoo sudah berada dalam kamar, aku pun bertanya pada Yugyeom, "Apa yang dia kerjakan didalam sana ?"
"Eum, skripsi..." jawabnya singkat.
-
Setelah makan siang, akupun menuju kamarnya, dengan mengendap endap. Kubuka pintu kamarnya dengan pelan, dan melihat Yeonjoo sibuk berkutat dengan laptop nya.
"Hey, apa menggangu jika aku berbaring disini ?" Aku menghempaskan tubuhku ke tempat tidur Queen Size nya.
Ia kemudian menoleh dan berkata, "Asal kau tak membuat kegaduhan..." ia tersenyum, lalu melanjutkan naskah skripsi nya.
-
Sudah sekitar sejam lebih dia berhadapan dengan laptopnya, aku pun menghampirinya, dan menyuruhnya beristirahat sejenak, "Kalau kau lelah, istirahat lah dulu..."
"Aku tidak apa apa, terima kasih..."
"Benarkah?" aku menaruh telapak tanganku didahi nya.
"Sudah kubilang, aku tidak apa apa..." ia menepis tanganku.
"Baiklah..." aku kembali berbaring ditempat tidur, sambil terus memerhatikannya.
-
Hoaam... jam berapa ini? Aku ketiduran?
Perhatian ku beralih pada meja kerja Yeonjoo, yeoja itu tertidur pulas diatas laptopnya yang masih menyala.
"Aish, gadis ini..." keluhku sambil mengangkat tubuh mungil Yeonjoo, lalu menaruhnya diatas tempat tidurnya.
"Markeu..." merasa dipanggil, akupun mengurungkan niat ku untuk turun ke lantai dasar, lalu kembali menghampirinya.
"Ya, ada apa?" aku mengelus elus kepalanya pelan. "Jangan tinggalkan aku..."
"Tentu saja, aku akan selalu disisimu..."
"Gomawo..."
-
"Mark hyuuuuung, apa yang kau lakukan didalam sana?!" tanya Yugyeom heboh, begitu aku keluar dari kamar Yeonjoo.
"Hey, aku hanya membantunya menulis skripsi, bodoh!"
"Benarkah? Kenapa aku merasa ragu pada mu, hyung?"
"Aish, tanya saja pada Yeonjoo..." aku beranjak meninggalkan Yugyeom.
"Hei, hyung. Tunggu !"
"Apalagi, eoh?!"
"Kau menyukai Noona kan?"
"Hah..? Tidak kok..."
"Eii, jangan berbohong..." ia mencoba menggodaku, "Terlihat dari wajahmu..."
"Wajahku?"
Ia mengangguk dengan senyuman evil, "Aish, sudahlah. Aku mau pergi dulu..."
"Hyung, kau mau kemana? Aku ikut!"
-
(Yeonjoo P.O.V)
"Yugyeom-ah, mana Mark?" tanya ku pada Yugyeom, bocah itu terfokus pada televisi yang hanya berjarak sekitar 2 jengkal dari bola matanya.
"Mark hyung? Dia pergi barusan..."
"Kemana?"
"Entah, sepertinya dia ke taman kota..."
"Oh..terima kasih, Gyeom.."
-
Akupun menyusul Mark ke taman kota, dan tebakan ku benar. Dia ada disana, sedang duduk di ayunan tempat aku dan ia bermain sewaktu kami kecil.
"Markeu...!" aku berjalan menghampiri nya.
"Yeonjoo? Kapan kau bangun?"
"Sekitar 20 menit lalu, mungkin? Hey, apa yang kau lakukan disini?"
"Hah? Tidak apa apa, hanya ingin sendiri..."
"Apa kau merindukan pacarmu?"
"Mwo? Tidak!"
"Benarkah? Asal kau tahu saja, wajahmu semerah kepiting rebus sekarang..."
"Tidak! Aku tidak merindukannya, lagipula aku sudah putus dengannya..."
"Jinjja? Kenapa kau baru memberitahu ku?"
"Sebenarnya itu hal pribadi, tapi kau yang memaksaku untuk membeberkannya..."
"Maaf..."
"Gwenchanha, kau kan sahabatku..."
"Aku sungguh minta maaf..."
"Sudah kubilang, tak apa. Hey, bagaimana kalau kita minum?"
"Minum...?"
-
(Mark P.O.V)
"Aku terbang seperti elang ~"
"Hey, Yeonjoo-ah. Kau tahu? Kau membuatku menyesal mengajak mu minum barusan..."
"Mark-ah, kau membuatku kecewa!"
"Kecewa kenapa?"
"Kau membuatku kecewa karena kau memutuskan pacarmu! Padahal kalian sangat serasi!"
"Heh? Perasaanku dulu kau sempat iri pada ku?"
"Itukan dulu..."
"Yasudah, ayo kita pulang...!"
TBC~
Author Note :
Yeaaah~ akhirnya apdet juga walopun ending nya rada gaje/?
Pada nungguin yak? /Reader : ga juga tuh/ Author : yasudah T-T/
Heo sibuk akhir akhir ini..
Jadi jarang apdet, tapi terus tiap hari Heo usahain ngetik ko...walau cuma satu-tiga kata doang/?
Yaudah, jan lupa vote n comment eaaa #alay
KAMU SEDANG MEMBACA
[GOT7 FF] Philematophobia (Slow Update)
FanfictionKim Yeonjoo, seorang yeoja berusia 21 tahun pengidap 'Philematophobia', yang menyebabkan ia takut tertular kuman atau bakteri yang berasal dari 'ciuman'. Suatu hari, teman masa kecil Yeonjoo, Mark yang mrnjalani kuliahnya di universitas terkemuka di...