chaoter 18 [Secret arc]

32 9 0
                                        

Well...many things happened to me and made me have to choose to take a hiatus again, I'm so sorry everyone because of the long unannounced hiatus of mine...I will make this chapter a bit long different from the others, I hope you guys enjoy

Well..banyak hall yg terjadi padaku sehingga membuatku memilih Hiatus lagi, Aku minta maaf semuanya karna Hiatus panjang saya yg tak di umumkan, aku akan membuat chapter ini lebih panjang dari yg lain, selamat menikmati.

[START]

Sialan...Nevi benar² tak beruntung

Salah satu muridnya, Di tahan oleh si unggas ini, lagi pula yg membuat Nevi bingung adalah

KENAPA MURID² BODOH ITU KELUAR DARI PERSEMBUNYIAN MEREKA!?

mengambil nafas panjang, Menenangkan dirinya dulu, Si unggas itu jelas akan memanfaatkan ini, Memeras nya habis-habisan..

"Jadi...Apa maumu?.." Nevi menatap kesal doflaminggo, Si empu hanya terkekeh senang, ah... Lihatlah mata indah itu menatapnya?..begitu indah

"hmm...kiss?-"

"Bajingan jauh² jangan berani kau sentuh bibir suciku yg hanya ku persembahkan kepada suami masa depanku dan jangan engkau berani menyentuh atau menciumnya dengan bibir bajinganmu itu-"

...

Nevi bersabdah atau apa?..

Doflaminggo terkekeh, ah..lucu sekali melihatnya kesal

"Hanya di pipi eh?" Nevi makin cemberut, Berdiri dari Sofanya, Mendekat dan

Cup

Mencium pipi doflaminggo dengan wajah cemberutnya

"Lepaskan bocah itu"

Doflaminggo?senang gk main², langsung menyuruh bawahannya membawa bocah berisik itu kemari

"Sepertinya bocah itu benar² berharga hmm~" Nevi hanya mendengus mendengar itu, Menatap jengkel ke arah doflaminggo sambil melap mulutnya yg tadi mencium pipi doflaminggo. Ingat, Nevi lebih suka cara yg simple dari pada yg mudah, Harga dirinya?bodo amat yg penting itu bocah bom bebas-

"HUAAA SHISOUUUU"  gadis dengan rambut putih di geret masuk itu langsung berlari ke arah Nevi saat melihat sang guru

Nevi tersenyum, Memeluk gadis yg dulu sempat menjadi salah satu muridnya saat di masa jayanya

"Apa kabar Stephani?Bagaimana kabar kakakmu?" Gadis itu, Langsung menangis deras, Dia sudah mencari gurunya itu selama bertahun-tahun!!dan saat bertemu gurunya lebih khawatir pada dirinya..hueeeee

"Sa-saya..hiks, Saya baik² saja!K-kakak juga aman..Dia sudak tak sakit² berkat anda shisou!" Nevi tersenyum lega, Senang mendengar berita itu

"Baguslah..Aku kira dia kenapa karna tak bersama mu, jarang sekali kau berkeliaran keluar sendiri.." Stephani terkekeh, dan mengangguk bangga sambil menghapus air matanya

"Karna aku sudah tak lemah!aku sekarang bisa naik turun gunung dengan mudah!bahkan bisa mengalahkan babi sialan itu dan memanggangnya!lalu-"

Doflaminggo menatap moment haru-bagi nevi- itu, membiarkan mereka menikmati acara reuni dadakan

Tapi yg menarik perhatiannya adalah...

"Hmm..Bocah ini namanya Stephani, Tapi kenapa di Jubahnya kemarin tertulis 'sophia 0-1'?"

Nevi terkekeh-doflaminggo menahan diri untuk tak mencium sang pujaan yg akhirnya terkekeh karna dirinya-dan menjelaskan-

"Nama Sophia yg ada di jubah adalah nama dari kakak Stephani, Mereka berdua adalah kembar. Sophia dan Stephani. Dulu sama² murid ku dan cukup sudah ku bedakan, akhirnya aku menyuruh mereka bertukar jubah, Stephani membawa Milik Sofia, dan Sofia membawa Milik bocah ini" doflaminggo mengangguk mentaly, paham untuk sesaat

"Berarti ada dua bocah kuranga ajar?"

"Yep."

"SHISHOU SAYA TAK KURANG AJARAA-"

to be continued...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

<[🎵🅃🄷🄴 🅂🄸🄽🄶🄴🅁🎵]> (ONE PIECE X OC!!) ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang