Pagi ini, aku berangkat sekolah secara diam-diam. Orang tuaku tidak mengizinkanku berangkat. Alasannya aku masih sakit.
Sebenarnya, aku sudah merasa cukup sehat hari ini. Aku yakin, aku masih mampu berangkat sekolah.
"Haah.. hahh,"
Aku mengatur nafasku. Aku habis berlari dari rumah menuju sekolahku. Jaraknya tidak jauh sih, hanya saja aku tidak biasa berlari.
Aku melihat sekitarku. Sekolah ini masih sepi, tidak banyak murid yang berlalu lalang. Aku datang kepagian.
Aku berjalan menuju kelasku.
Sesampainya di kelas, aku menaruh tasku dan berjalan keluar kelas, duduk di bangku depan kelas untuk menikmati udara pagi yang segar dan menyapa teman temanku yang datang ke kelas.
"Ohayou, Mina-chan!" Sapaku pada Mina, temanku yang satu kelas denganku.
"Ohayou, Kira-chan! Tumben datangnya pagi sekali."
Alasanku menyapa setiap teman sekelasku setiap pagi karena meskipun aku sudah lama tinggal di kelas ini, aku belum terlalu menghafal nama dan wajah mereka, kecuali teman dekatku dan Nato.
***
"Kira, hari Ini ulangan loh" kata Ayaka, teman sebangkuku sambil menyubiti pipiku.
"Sakit Aya!"
Aku pada posisi tidur di meja dengan tangan sebagai bantalannya. Karena memaksakan diri ke sekolah, aku jadi pusing banget Dan demam hari Ini.
"Kira-chan, masih kuat until ulangan gak? Dahimu panas, kamu demam."
"Aku masih kuat kok Aya,"
"Ke UKS aja ya, kalau gak kuat," kata Ayaka.
Aku menganggukkan kepala.
Tak lama kemudian, Kanichi-sensei, guru sejarahku memasuki kelas Dan langsung berkata..,
"Minna, hari Ini kita ulangan!"
Dan apa yang dikatakan Ayaka benar. Hari Ini Ada ulangan. Aku memijat kepalaku berusaha meredakan pusing di kepalaku.
"Oke, siapa yang hari Ini tidak masuk?"
Temanku, Mina, mengangkat tangannya untuk berbicara.
"Hideo tidak masuk tanpa keterangan Sensei!"
Oh, Hideo tidak masuk, kenapa aku tidal sadar ya?
"Oke, kita mulai saja ya ulangannya, Hideo akan ulangan susulan."
Kanichi sensei mulai membagikan kertas Worksheetnya ke setiap meja murid. Ketika Kanichi sensei ke mejaku, dia terhenti sejenak.
"Kira, sakit? Lebih baik jangan ulangan ya, ulangan susulan saja besok!"
Karena pusing Dan demamku semakin menjadi, aku menganggukkan kepalaku dan berjalan menuju UKS.
Tap tap tap...
Aku berjalan menuju UKS.
Ketika aku berjalan, aku melihat Nato-chan sedang bersama dengan seorang perempuan yang kutahu namanya adalah Maki. Mereka bergandengan tangan Dan sedang berbincang bincang.
Aku yang masih berusaha berpikiran positif hanya menganggap Making itu sahabat Nato. Tapi ketika melihat mereka memakai gelang yang sama Dan bertuliskan nama mereka berdua... Membuatku curiga.
Apa Ini?!! Aku merasakan hal aneh yang belum pernah kurasakan, dadaku serasa sesak melihat mereka Dan aku merasa Marah melihat mereka.
Aku mempercepat langkahku untuk meninggalkan mereka.
"Haah hahh,"
Kepalaku making pusing, Dan aku mendengar Samar suara Nato yang memanggilku.
"Kira!!"
Dan setelah itu pandanganku menjadi gelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And Nato-chan
Short StoryNato Akashiro namanya. Laki-laki manis yang membuatku merasa bingung.