SATU

688 35 1
                                    

"Haiii (namakamu)" Sapa dia yg langsung saja membuyarkan lamunan ku dan membuat jantungku copot

"Ehhh, haii juga, baal :)" Jawabku ,dengan perasaan kaget akibat ulahnya. Baal? Ya, dia adalah cowok yang ku maksudkan tadi yaitu -Iqbaal Dhiafakhri-

"Mau kemana?"

"Aku ?"

"Ya iya,siapa lagi coba?"

"Mau jalan-jalan aja"

"Sendirian aja nihh? sahabat kamu mana?"

"Iya. Maksudmu salsha?"

"Ya iyalah,siapa lagi"

"Oh"

Aku pun hanya meng'oh' kan saja. Sebenernya sakit sekali saat dia menanyakan salsha kepadaku. Tetapi disini aku hanya tetap tegar. Aku tidak boleh terlihat lemah didepan iqbaal.

"Udh makan blm (namakamu) ? "

"Belum"

"Kenapa?"

"Lagi males makan aja..."

"Ko gitu sihh?? Harusnya kamu makan dong,nanti kamu sakit lhoo"

"Biarin aja :p"

Sakit? Hahaha aku memang udah sakit dari dulu baal, aku sering banget disakiti sama kamu.

"Aku tinggal dulu ya,bentar"

"Iya" Jawabku kepada iqbaal. " Ahhh palingan mau ketemu salsha" batin ku

Beberapa menit kemudian iqbaal membawa dua mangkok bubur dan dua gelas es teh manis.

"Ayooo makan dulu!!"

"Gak ahhh baal, kan td aku udah bilang kalo aku ini lagi males makan"

"Tapi nanti kamu sakit (namakamu). Ya udh, sini aku suapin!"
"Ayo buka mulutnya. Atau engga nanti aku bunuh diri lhoo"

"Oke, oke"

Ya udh dehhh terpaksa aku harus menuruti kemauannya iqbaal, dari pada dia harus bunuh diri, nanti yang sakitin aku siapa dong (?) Aku menerima suapan dari iqbaal sedikit demi sedikit. Dan semua ini terhenti saat seseorang yang tiba-tiba datang begitu saja yang bisa membuatku sangat jengkel. Huhhhh baru saja aku menerima beberapa suapan dari iqbaal, ehh ada orang yang menghancurkannya begitu saja -_-

"Haii iqbaal"

"Ehhh salsha, hai jg"

"Lama-lama gua jadi obat nyamuk nihh disini -_- " dumel (namakamu) dan berdiri berniat untuk meninggalkan mereka berdua. Damn! Iqbaal tibatiba menahan tangan gua begitu aja. Dan berharap gua ga pergi.

"Stop! Mau kemana (namakamu)?"

"Aku mau pergi dulu baal. Nanti bisa-bisa aku jd PHO kalian lagi"

"Maksud kamu (namakamu)? Udhhh disini aja,trs kamu jg makannya blm selesai lagi"

"Aku udh kenyang baal"

"Ehhh ada(namakamu). Haii (namakamu)"

"Ahhh udh basi" dumel (namakamu)

"(Namakamu) ayooo makan lagi"

"Tapi bener dehh aku udh kenyang baal"

"Baal,aku mau dong disuapin sama kamu" ucap salsha tibatiba, dengan sikap manjanya

"Ayooo sini,buka mulutnya lagi (namakamu). Ayooo, atau aku-"

"Iya deh iya,tp aku gamau udh disuapin, ky anak kecil tau. Aku makan sendiri aja dehh. Tuhhh ladenin si salsha"

"Baal, aku pingin disuapin sama kamu"

Ya, dan iqbaal lngsung nuruti kemauannya salsha. Dan disitulah hati aku sakit seperti tertusuk ribuan pisau yg sangat tajam sekali.
-----------------------------------------------------

Story Of My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang