Chaper 7
"Hyera, setelah lulus ini, apa kau mau lanjutkan kuliah"kataku
"Anni, aku tidak punya biaya untuk kuliah"kata hyera
"Jika kau berniat kuliah, aku akan membantumu hyera"kataku tersenyum
"Tidak perlu eunbi, aku sudah menyusahkan terus"ucapnya
"Tidak kok hyera, aku ikhlas membantumu, tapi aku setelah lulus aku harus membantu appaku"kataku
"Gomawo eunbi, kau begitu baik denganku"ucapnya
"Nde, karena aku sudah menganggap mu sebagai saudaraku hyera"kataku
"Gomawo eunbi, aku beruntung sekali mengenalmu apa lagi kau memang baik"ucapnya
***********************************
Kini aku lulus sekolah di high school senior seoul, tapi aku tidak berniat melanjutkan kuliah lagi, karena aku harus membantu appaku soal bisnis.
Dan akhirnya aku sekarang duduk di ruang kantorku tertulis "pemimpin lee group atas nama lee eunbi"
Dan hyera aku sudah memutuskan dia untuk melanjutkan studinya di jepang.
Dering..
Dering..
Dering..
"Yeoposo"ucapku
"Nyonya lee, ada tamu dari kim woo bin"kata sekretaris
"Suruh dia masuk"tegasku
Took..
Took..
Took..
"Masuk"kataku
"Annyeong, eunbi bagaimana kabarmu"katanya
"Oppa, bogosipo"ucapku
"Bagaimana perasaanmu jadi pemimpin eoh"katanya
"Rasanya pahit oppa, tumben oppa kesini, ada apa ya bukannya oppa kuliah"ucapku
"Ahh.. aku kuliah sekaligus pemegang perusahaan appaku eunbi, hari ini aku bolos karena melelahkan"ucapnya
"Aiissss... segitunya, aku laporkan juga ke ahjuusi"ucapku
"Jangan eunbi, akan ku traktir ice cream eoh"katanya
"Mau oppa, kajja"ucapku
"Bagaimana pekerjaan mu eunbi"katanya
"Hari ini lagi santai kok, ayooklah"kataku menarik tangan woo bin
***********************************
"Oppa, bagaimana enak gak kuliah"ucapku menunggu pesannya
"Kadang enak kadang tidak eunbi beda tipis dengan pekerjaan eunbi"ucapnya
"Ooooo"kataku
"Bagaimana hubungan mu dengan junso"katanya
"Jangan sebut nama dia deh oppa, aku malas membahasnya"ucapku
"Mian... nde eunbi"kata woo bin mengacak rambutku
"Selamat dinikmati tuan, nyonya"kata pelayan itu
"Ahh, selamat makan"ucapku
************************************
Selesai aku bersama woo bin kini kembali beraktivitas sebelum masuk ruanganku. Eomma memanggil ku
"Eunbi"ucapnya
"Wae eomm, kenapa eomma kesini"ucapku
"Eomma kesini memberikanmu makanan tapi juga untuk junso"katanya
"Eomma saja deh kasih makanan itu ke junso"malasku
"Aiisss... biar eomma temenin dah ayook"kata eomma menarik tanganku dengan paksa.
"Nyebelin"batinku
***********************************
Sesampainya di perusahaan park dan kami kini menuju lantai 5 tempat dimana ruang kantornya junso.
Dan akhirnya kami tiba di ruang kantornya.
"Eomma, aku balik saja ya"bisikku
"Tidak, ayook cepat"kata eomma mendorong ku.
Belum sempet aku buka pintu dan aku mendengar percakapan junso dan appa junso.
"Junso, ingat pesan appa. Kau harus cepat-cepat menikahi eunbi karena kita harus mendapatkan hartanya"kata appa junso licik.
"Mwo"ucapku mengecilkan suaraku
"Eomma apa denger itu"ucapku
"Nde"bisiknya.
"Nde, appa akan ku turuti kemauan appa,tapi setelah aku menikah dengannya dan jika appa mendapatkan apa yang appa dapat aku ingin bercerai dengannya karena aku sudah janji kepada ji hyemi akan menikahi dia"ucap junso.
"Tentu saja junso. Terserah apa maumu "kata appa junso senyum licik.
" chogi, ada yang saya bisa bantu"kata sekretaris itu di belakang aku dan eomma. Aku terkejut dan kami ketahuan sedang menguping, dan akhirnya aku dan eomma lari meninggalkan sekretaris itu sebelum mereka tahu.
"Sekretaris, jung apa yang terjadi"kata appa junso
"Tadi ada nyonya lee kemari dan tiba-tiba dia langsung pergi"ucapnya
"Baiklah terimakasih"kata appa junso
"Appa bagaimana ini, apa mereka tahu percakapan kita"ucap junso
"Tidak ada cara lain junso, kita harus butuh banyak pengawal untuk menangkap mereka"tegas appa junso
"Mwo"kata junso kaget.
Bersambung
