Chaper 10
"Chagia (sayang) kenapa"ucap hyemi
"Anniya (tidak ada)"dingin junso
"Benerkah,"kata hyemi meyakinkan
"Nde"katanya
Tiba-tiba suara pintu terbuka dengan kasar.
Prakkk
"Yakk, woo bin kau"kata hyemi
"Diam kau, aku ada urusan dengan dia"geram woo bin ke junso
"Ada apa woo bin"ucapnya
"Kau.. dimana dia brengsek"kata woo bin menarik kerah baju junso.
"Yakk, woo bin lepaskan dia"ucap hyemi
"DIAM KAU BRENGSEK"umpat woo bin
Akhirnya hyemi diam.
"Maksud mu apa woo bin"kata junso
"Brengsek kau pura-pura tidak tahu eoh, kemana dia"tegas woo bin
"Aku tidak mengerti"kata junso
"Sialan"umpat woo bin
Brukk.
Pukulan mendarat di pipi junso dan mengeluarkan darah di pinggir bibirnya.
"Yak kau gila woo bin"kata hyemi
"Ya aku gila, gila karena kemana eunbi. Cepat beri tahu aku dimana dia sekarang"kata woo bin
"Ch, kau datang-datang kesini, ternyata menanyakan eunbi, aku tidak tahu woo bin tanyakan saja dengan ayahku"ucap junso bohong
"Dasar penjilat, brengsek kalian"teriak woo bin meninggalkan junso dan hyemi.
"Kau tidak apa-apA chagi,"kata hyemi
"Lepaskan tanganmu, lebih baik kau pergi"tegur junso
"Tapi lukamu"kata hyemi
"CEPAT KELUAR SEKARANG"teriak junso
"Kau jahat oppa hiks.. hiks"kata hyemi meninggalkan junso
"Brengsek,"umpat junso
***********************************
"Hai, bangun makan ini"kata penjahat itu
"Eh kau tuli makan ini atau kau mau mati eoh"ucapnya
Tidak ada jawaban, malah aku tatap penjahat itu.
"Sialan"ucapnya
Plakkk...
Satu tamparan lagi di pipiku.
"Cepat makan eoh"kata penjahat itu meninggalkan ku sendiri diruang gelap ini.
Tanganku yang kini dikat tali berubah menjadi ikatan seperti besi dan kaki yang dulu dikat tali juga kini kakiku juga di ikat besi membuat tangan dan kakiku bengkak.
"Tuhan bantu aku"batinku.
Brakk....
Suara pintu terbuka dengan kasar siapa lagi kalau bukan hyemi.
"Brengsek kau, kau tahu sekarang junso memarahiku"kata hyemi
Aku diam
"Gara-gara kamu, aku kena marah dan sekarang aku membalasnya dengan sedikit kekerasan"senyum hyemi
Aku pasrah menerima perlakuan mereka, tiba-tiba hyemi menarik rambutku, aku merintih kesakitan belum itu saja dia menamparku dan memukulku menggunakan kayu.
"Bunuh saja aku hyemi, jangan membuat aku tersiksa"akhirnya keluar juga suaraku.
"Ah, aku bisa saja eunbi, baiklah jika kau mau mati, rasakan ini"kata hyemi mengayungkan kayu itu di kepalaku namun seseorang menghentikan itu
"Hentikan hyemi, kau gila"kata junso
"Ya aku gila oppa, wae"ucapnya
"Jangan kau lakukan itu"tegasnya
"Ah memang kenapa oppa, ah apa oppa sekarang menyukainya"kata hyemi
Junso diam
"Ternyata bener, kau menyukainya"kata hyemi
"Sudahlah, ayook kita keluar"ucapnya mengalihkan pembicaraan
"Tidak, aku tidak mau"bentak hyemi
Junso menarik tangan hyemi dengan kasar, hingga aku sendiri lagi.
"Lepaskan aku, ini sakit"kata hyemi
"Baiklah akan ku lepaskan "kata junso
"Kau sekarang berubah oppa"kata hyemi meninggalkan junso
Junso hanya bisa mengembuskan nafas dengan kasar. Dan junso kembali keruang itu dan ingin bertemu eunbi.
"Eunbi, maafkan aku dan hyemi"ucap junso
"Aku memang jahat, melihat mu yang kini sedang kesakitan, maafkan aku eunbi"kata junso
Tidak ada jawaban.
"Maafkan aku eunbi"kata junso meninggalkan ku namun.
"Kenapa kau melakukan ini"kataku kini junso balik lagi dan berjalan lagi mendekati eunbi.
"Ini perintah ayahku eunbi, aku tidak bisa menolaknya karena dia adalah ayahku satu-satunya, memang ini gila"ucapnya
"Apa maunya ayahmu itu"ucapku
"Dia menginginkan hartamu"ucapnya
"Ck, aku bisa saja menyerahkannya junso, tapi tidak dengan cara seperti ini"bentakku
"Maafkan aku beserta ayahku, maafkan"kata junso.
"Maaf tidak bisa mengantikan posisiku yang sudah seperti ini"ucapku
"Aku ingin sekali membantumu eunbi, tapi aku tidak berani, karena ayahku"ucapnya
"Kau memang pengecut"kataku
"Aku memang pengecut eunbi, baiklah aku harus pergi, aku akan berusaha membantu mu keluar dari sini"kata junso meninggalkan ku. Seseorang.
************************************
"Hyung, kau mendapat nya"kata woo bin
"Belum woo bin, jaringan yang berada eunbi buruk."kata kim joong kook
"Ahhhh berapa lama akan berhasil ini"ucap woo bin
"Tenang woo bin, aku akan berusaha akan mendapat nya"kata joong kook
Akankah mereka menemukan eunbi.
Bersambung
Tolong di komentar anda dan di share ya
