binggung !!

7.5K 72 5
                                    

Dian Poin of view

Bagaimana kalau aku melarikan diri saja dari rumah untuk menghindari pernikahan itu,oh atau bagaimana kalau aku melakukan trans gender menjadi laki-laki, ah itu tak mungkin ku lakukan. Itu artinya aku membuang-buang keistimewaan ku sebagai murid tercantik di sekolah ini lagi.

Tapi apa salahnya yaa menikahi cowok iblis itu, dia ganteng,cool,misterius,seksi, apalagi matanya tajam tapi tetap memancarkan kesan yang misterius plus keren daahh, apa lagi rumor yang beredar mengatakan kalau dia itu murid terpintar di kelasnya, aAaaaaaa apa lagi coba kurangnya dia yaa ??

Aahhh,tetapp saja dia kurang,kurangnya dia itu sikap super duper cueknya itu deh yang aku gak suka, kalau dia romantis,perhatian,suka senyum kayak dika sih aku rela rela aja dinikahin,tanpa dijodohin pun aku yang akan ngusulin ke mama biar nikah secepat-cepatnya,

Tapi kalok sama cowok iblis yang tatappannya membunuh itu gak deh,bisa mati berdiri aku di buatnya hanya karena sebuah tatapan mata..

"Ehh,Dian ? Kamu melamunin apaan sih" Dika melambai lambaikan tanganya yang besar dan terasa hangat bagi ku walaupun dia tak menyentuh ku,

"Tangan kamu hangat Dik"

"Hah apa ?" Eehh bodohnya aku,kenapa aku bisa membocorkan apa yang sedang melintas di pikiran ku,aahh kurasa pipi ku sudah merah seperti kepiting rebus. Adduuhh Maaakkk...

"Ehm,eh, kamu kenapa disini Dika?"Tanya ku sengaja mengalihkan pembicaraan, hehe

"Aku tadi hanya sekedar lewat,eh ternyata ada kamu lagi melamun,mau ikut ke kantin?" Tanya dika sembari menyunggingkan senyum manisnya itu

Aaaaahhhh,memang pria yang sangat perhatian banget deh,romantis bisa di bilang.. Bisa bisa aku meleleh ni kayak lava gunung berapi gara-gara liat senyum menawan sekaligus mematikan dari dika itu.. Kenapa bukan dia saja yang jadi suami ku nanti, ahh sayang sekali bukan ?

"Kan kamu melamun lagi?mikirin apa sih"

Akuu mikirin kamu dika,apa aku bisa pinjam kantong doraemon biar bisa mutar waktu kembali ke masa lalu biar ma"nya teo itu mengandung kamu bukannya anak iblis seperti teo begitu

Ibunya teo itu ngidam apa sih? Sampai-sampai sikap teo persis kayak iblis.. Ngidam dosa kali ya? Eh apaan sih aku,jahat banget daahh.. Hehe

"Dian ? Kamu sakit?" Kali ini dika mulai tampak khawatir dengan keadaan ku? Sampai-sampai dia memukul pundakku pelan, ahh dika aku sakit jiwa kalau didekat kamu niih. Jiwa aku melayang layang dan tak tahu arah jalan pulang,makanya aku jadi gak punya kekuatan untuk ngejawab pertanyaan kamu itu nih..

Tapi aku berusaha menjawab meski dengan setengah jiwa

"Eh,maaf ya dik,aku gak sakit kok. Ke kantin kan? Mau dongk" kalau soal yang menyangkut kantin ajak aja aku,pasti aku ngerti lah seluk beluk dan apa aja komposisi yang ada di kantin,udah pakar nya deh..

Dika Point of view

Senang rasanya jalan berdua berdampingan dengan gadis yang sudah lama aku kagumi bahkan bisa di bilang aku cintai sejak kecil itu,

Aku saja tidak tau apa penyebabnya aku bisa menyukai gadis ini,gadis yang terkenal manis,cantik,ramah tapiii pemikirannya agak lemot. Manusia pasti punya kekurangan tiada yang sempurna. Pikirku kemudian ..

"Dik,aku gak bawa uang ni,aku balik kekelas aja lah ya." Kata dian sembari mengangkat bokongnya dan akan pergi dari tempat duduknya tadi,tapi aku tak rela jika dia harus pergi meninggalkan ku disini.jadi aku berinisiatif mengamit tangannya lembut untuk menyuruhnya untuk tetap bersama ku di sini .. Jarang sekali aku bisa berduaan begini dengan Dian. Kalau aku diberi 3 permintaan,aku langsung akan meminta 3 hal yang sangat lama aku impi-impikan,yaitu : 1. Dian mencintaiku dengan tulus 2. Aku bisa menikah dengan Dian dan ketiga aku mau mempunyai anak sebanyak-banyaknya dari Dian..

Getting MarriedWhere stories live. Discover now