Cinta itu semanis permen. Kadang kau akan terus mempertahankan kemanisannya.
Namun terkadang ia bisa berubah menjadi sepahit obat. Kau tidak akan mau menelannya sendirian.
Namun kau harus berbagi tentang perasaanmu. Walaupun diam-diam itu lebih menyenangkan.
Merindu sendiri,bersemu sendiri dan kau tak perlu khawatir dia tahu tentang perasaanmu.
Doa itu melelahkan,hanya dapat berucap dan memejamkan mata. Entah tahu kapan takdir akan memihak.
Segala yang diberikan tuhan adalah hadiah. Dan kau tidak akan mampu menebaknya.
-Halisa.2013-