The Cold Heart [sudah Diterbitkan]

Part 1 : New Life

Part 4 hingga selesai sudah dihapus karena sudah diterbitkan.

 ~~~~
Menjadi seorang guru adalah impian Kayla Amalia sejak kecil. Ia sangat menyukai anak-anak khususnya anak yang masih kecil. Lulus dari SMA ia memutuskan untuk mengambil jurusan keguruan. Ia hanya butuh kurang dari 4 tahun untuk menyelesaikan pendidikannya.

Kedekatannya dengan anak-anak, pengalaman mengajarnya sambil kuliah dan nilai-nilainya yang cumlaude membuatnya langsung diterima di sekolah internasional dan dapat langsung menjadi wali kelas. Tidak sia-sia memang Kayla menjadi kebanggaan dosen-dosen di kampusnya sehingga dengan begitu mudah ia diperebutkan beberapa sekolah internasional setelah ia wisuda.

Lylas Internasional School (LIS) Bali, adalah sekolah yang masuk ke dalam jajaran 5 sekolah terbaik seindonesia. Namun LIS tetap memiliki prinsip yang tepat mengenai pendidikan anak dan tidak mengutamakan uang di atas segalanya. Itulah yang menjadi alasan Kayla akhirnya memutuskan untuk meneriama tawaran mereka dan pindah ke Bali.

Kedua orang tua Kayla memang sudah meninggal karena kecelakaan 3 bulan yang lalu. Hal itu juga yang membuatnya memutuskan untuk memulai lembaran baru dalam hidupnya dengan pindah ke lingkungan yang baru, terutama ia ingin melupakan cinta pertamanya semasa SMA yang hingga kini tidak dapat ia lupakan.

***

"Hai, liburan ke Bali?" Tanya seorang wanita bertubuh gemuk yang duduk di sebelah Kayla. Ia kini sudah berada di dalam pesawat yang akan membawanya menuju hidup barunya di Bali.

"Hai. Nggak..Aku pindah kesana, karena pekerjaan." Jawab Kayla sambil tersenyum sopan.

"Wahh...sama dong kita..Eh, kenalan dulu. Namaku Ribka, kamu?" Ucap Ribka sambil mengulurkan tangannya.

"Kayla. Senang berkenalan denganmu." Ucap Kayla sambil menyambut tangan Ribka.

"Kamu umur berapa? Kayaknya kamu lebih muda dariku deh." Tanya Ribka memastikan.

"Aku 22, kamu?" Tanya Kayla.

"Aku 24. Tapi panggil nama aja ya, gak usah pakai embel-embel biar lebih akrab." Ucap Ribka. Kayla dapat dengan mudah menebak bahwa perempuan yang ada disampingnya ini sangat mudah bergaul.

"Okay deh...Tapi...Serius kamu umur 24? Aku kira kita seumuran. Gak kelihatan lho." Ucap Kayla yang terkejut mendengar umur Ribka.

"Ikh... Bohong ah... Serius kok aku 24, bisa aja deh mujinya, hahahaha..." Ucap Ribka sambil tertawa.

"Serius tau..." Ucap Kayla meyakinkan wanita dihadapannya ini.

Ribka memang memiliki tubuh yang berisi alias gemuk, namun ia tetap terlihat manis dan cantik. Ia pasti akan terlihat lebih cantik kalau kurus dan setiap pria pasti tidak dapat melepaskan pandangannya dari Ribka, Batin Kayla.

"Kamu tinggal di mana nanti?" Tanya Ribka membuyarkan lamunan Kayla.

"Sementara aku masih tinggal di hotel karena masih cari kost-an. Tapi rencananya caranya mau cari di daerah kuta karena sekolah tempat aku kerja ada di daerah situ." Jawab Kayla.

"Sekolah? Kamu guru?" Tanya Ribka.

"Yup...Guru TK tepatnya. Aku biasa mengajar anak antara usia 1-5 tahun. Tapi kurang tahu juga nanti aku ditempatin di kelas apa. Kamu pindah kerja ke Bali juga?" Tanya Kayla mengingat tadi Ribka berkata tujuannya kesini sama dengan Kayla.

"Iya...Aku berencana untuk pindah kerja ke Bali. Masih belum dapat sih pekerjaannya, tapi udah ada beberapa tempat yang kuincar, hehehehe...Setelah pindah baru mulai interview-interview deh. Ngomong-ngomong gimana kalau kamu kost di tempat kost ku aja? Aku udah dapat kost-an di sana, kebetulan ada temanku yang bantuin cari. Kost nya baru selesai dibangun, pasti masih banyak yang kosong. Kalau kamu mau nanti setelah kita landing, aku hubungin ibu kostnya untuk memastikannya." Tawar Ribka.