Part 14

8.5K 557 21
                                    

Cerita ini hanya fiktif belaka.

Jika ada kesamaan nama tokoh,

tempat kejadian ataupun cerita,

itu adalah kebetulan semata dan

tidak ada unsur kesengajaan

#

Jam sudah menunjukkan pukul 03:00 pagi, terdengar suara orang mengigau dari balik kamar prilly.

Lepasin – lepasin gue, jangan – jangan. "teriak prilly

bi inah yang sedang lewat didepan kamar prilly tiba – tiba kaget mendengar teriakan prilly. bi inah memang terbiasa bangun jam 3 pagi, entah firasat apa yang membuat bi inah ingin sekali memeriksa keadaan prilly.

non prilly kenapa? Aduh gimana toh ini, pintunya kok dikunci. Non non, ini bi inah non buka pintunya non. "panggil bi inah yang sedari tadi berusaha untuk membuka pintu kamar prilly, tapi usahanya sia – sia.

Non, non kenapa non. Tunggu non, bibi cari kunci serep dulu non. "ucap prilly dari balik pintu seakan prilly bisa mendengar ucapannya

Dengan cepat biinah mencari kunci – kunci serep yang ada diatas nakas. Setelah menghaburkan segala hal yang berada dinakas tersebut, bi inah akhirnya menemukan sgeerobolan kunci serep dan kembali berlari kekamar prilly.

Aduh yang mana to kuncinya ini, kok gak bisa semua. "ucap bi inah sambil terus mencoba satu persatu kunci itu.

Ya Allah akirnyaa nemu juga kuncinya. "ucap bi inah yang akhirnya ada satu kunci yang cocok dengan gagang pintu kamar prilly

Jangan sentuh gue, lepasin – lepasin. "teriak prilly

Bi inah langsung berlari masuk dan menghampiri prilly

Ya Allah non. Non kenapa non? "ucap biinah sambil menghapus peluh yang ada diwajah prilly, prilly hanya terus mengigau

Non bangun non, jangan bikin bi inah takut non. "ucap bi inah kahwatir

Pergi ! pergi ! jangan ganggu gue, jangan sentuh gue. Gue mohon lepasin gue. "teriak prilly lagi, tanpa sadar air mata sudah mulai turun dari sudut mata prilly

Mas kirun, ia harus bangunin mas kirun ini. "ucap bi inah

Bi inah bingung harus dengan cara apa membangunkan prilly, dengan lagnkah cepat bi inah berlari menuju kamar kirun dan mengetok – ngetok dengan keras kamar kirun berharap kirun dapat mendengarnya.

Mas kirun mas. "panggil bi inah kalut, namun tak ada jawaban sama sekali

Bi inah terus mengetok – ngetok pintu kamar kirun

Mas kirun, bangun mas. Ini bi inah mas. "panggil bi inah lagi

Tak lama pintu pun terbuka.

Mas kirun tolonging mas. "belum sempat bi inah menyelesaikan ucapannya, dia baru tersadar bahwa yang membuka pintu bukannlah kirun

Minta tolong apa bi, ini kan masih jam 03:30 bi. "ucap kevin

Mas kevin? bibi kira mas kirun. Maaf mas bibi ganggu, tapi ini gawat mas. "ucap bi inah denagn raut wajah penuh rasa kahwatir

Bi bibi tenang dulu, ngomong yang jelas dong bi. Apanya yang gawat, kalau kevin bisa bantu akan kevin bantu. "ucap kevin sambil memegang bahu bi inah

Itu mas, non prilly mas. "ucap bi inah terbata – bata

Prilly? prilly kenapa bi? Bibi yang tenang dong, jelasin yang benar. Prilly kenapa bi? "ucap kevin yang juga ikutan kalut

Anu mas, non prilly ngingau terus. Bibi dari tadi udah bangunin non prilly mas, tapi non prilly gak bangung – bangun. Non prilly dari tadi teriak – teriak mas, minta tolong dan minta dilepasin, bibi juga bingung mas. Dari tadi bibi coba bangunin, tapi non prilly tetap aja teriak – teriak histeris gitu. "jelaa bi inah dengan nada kalut

Apa bi? Kenapa gak bilang dari tadi sih. "ucap kevin dan langsung masuk kembali kekmar dan membangunkan ali dan kirun

Bangun ! bangung. Woy bangung. "ucap kevin kalut

Apaan sih loe vin, masih subuh juga. "ucap ali

Ia vin, tidur lagi kalik. Gue masih ngantuk banget nih, kita bangun siangan aja kalik. Kan libur kuliah, gimana sih loe. "ucap kirun berbicara sambil masih menutup mata

Woy loe berdua harus bangun. Prilly woy , prilly. "ucap kevin

Hah ! prilly kenapa? "ucap ali dan kirun bersamaan yang langsung keluar dari selimut dan membuka matanya seakan sedan terjaid kebakaran.

Udah sekarang ayo kita kekamarnya prilly, cepetin ! "ucap kevin

Ali dan kirunpun kemudian berjalan dnegan segera bersama kevin.

Bi inah? Bi inah ngapain disini. "tanya kirun yang bingung melihat bi inah berada didepan kamarnya

Itu tadi bi inah yang ngaish tau kegue. "ucap kevin

Merekapun tanpa bayak cing cong lagi, langsung melangkahkan kaki menuju kamar prilly dengan segera.

LEPASIN ! teriak prilly dengan gerakan – gerakan seakan mencoba ingin melepaskan diri dari seseorang.

Dek bangun dek, kamu kenpa? "tanya kirun sambil memegang tangan prilly yang sedari tadi bergerak seakan dicengkarm kuat oleh orang

Jangan sentuh gue, gue mohon lepasin gue. Jangan jangan. "teriak prilly

Sayang bangun hey, bangun. Kamu kenapa sih? "tanya ali kahwatir

Pril, bangun pril. Kamu kenapa dek? "tanya kevin

Prilly masih terus saja berontak dan teria – teriak tidak jelas, ali, kevin dan kirun yang kalutpun bingung harus melakukan apa, tanpa sengaja kirun tiba – tiba menampar prilly dan prilly tersadar dari tidurnya.

Maafin kakak dek, kakak harus lakuin ini. Kamu kenapa sih?"tanya kirun

Kak orang itu pegang – pegang prilly kak, orang itu mau ngapa – ngapain prilly kak. "ucap prilly panik dan langsung memeluk kirun

Hey dengarin, gak ada yang berani nyentuh kamu. kamu tenang aja ya, ada kakak disini. "ucap kirun menenangkan

Tiba – tiba ali memukul tembok dan membuat tangannya memerah

Loe kenapa li, "tanya kevin

Loe liat prilly, dia pasti kayak gini karena kejadian malam itu. Gue yang bikin dia kayak gini, kalau gue ngangkat telpon dia pasti dia gak akan diganggun sama preman – preman brengsek itu. "ucap ali emosi

Li loe harus tenang, loe gak usah nyesali sesuatu yang sudah terjadi. Yang penting prilly gak diapa – apain kan sama mereka. "ucap kevin

Tapi, loe liat sekarang. Prilly jadi kembali kemasa – masa dulu, dimana dia ngalami hal yang sama kan. "ucap ali emosi

Liat aja sampai gue dapat orang yang ngelakuin hal itu. Gue gak akan kasih ampun sama dia. "ucap ali

Bi tolong ambilin minum ya. "ucap kirun

Bi inah langsung mengambil minum yang ada diatas nakas samping tempat tidur prilly

Minum ya dek, kamu tenang oke. Disini kita semua sayang kamu, apa lagi ali. Kita akan selalu jaga kamu. "ucap kirun

Vote dan comment ya

Maaf banyak typo


ME AND YOU 2Where stories live. Discover now