Kesetiaan dan Cinta Kami (Bagian IV)

9 0 0
                                    

Aku sdh. Aku triak tak jelas. Dokter, dokter. Bantu aku. Dy mash hdupkan. Tlng dok. Tlng dok. Aku sprti ketakutan luar biasa. Aku cemas skali. Jawbnya akhir dari dokter. ''dia tlh meninggal''. Akupun sdih. Aku memeluknya. Aku cium pipinya sbgai ungkapan sygku. Aku cium tangannya. Aku persmbahkan cincin ditangannya mski erini sdh tiada. Air mataku seakan tak hbis. Wkt brlalu, ortunya tak ada dirumah, hny ad saudra dktnya dan aku. Aku bwa jenazahnya brsma wrga ke tmpt peristirahatan trakhir. Dstu air mataku tak trbendung. Mendoakannya supaya erini ditempatkan di surga Nya. Mela jg hadir. Aku dkash smngt olh mela. Kamu kuat dhomu. Erini skrg sdh tenang disana.. .wktpun brlalu, aku kuliah di padang. Tp mash menggat erini. Bbrap bln brlalu, brtahun2. Move on, aku melupakannya. Smpai skrg, smpai kini aku tamat kuliah.

Aku pesan sama kalian direct. JANGAN SIA2KAN ORANG YANG MENCINTAIMU. LHATLAH PENGORBANANNYA. SUATU HARI NANTI KALIAN AKAN LBH SADAR BHW DIA BENAR2 MENCINTAI DAN MENYAYANGIMU. JGN SAMPAI DIA TIADA. KALAU SDH TIADA, MAAF TAK BRGUNA LAGI. Semoga menginspirasi kalian. Ini benar2 trjadi samaku. Smg tdk trjd sama kalian ya direct.


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 28, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Akhir Sebuah KesetiaanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang