Between You and Me

4

Hyunjoong memasuki rumahnya dengan perasaan yang masih kesal. Itu karena kejadian di kantin tadi yang membuat sulung keluarga Kim memiliki mood yang buruk. Zhoumi hanya memandang Hyunjoong dalam diam, sudah terbiasa dengan mood Hyunjoong setelah kalah berdebat dengan Jaejoong.

"Ada apa dengan wajahmu itu?" Heechul memandang Hyunjoong yang sedang kesal.

Hyunjoong dan Zhoumi memandang Heechul yang bersama dengan Hanggeng. Mereka tidak tahu jika keduanya sudah pulang. "Bogoshippo umma, appa! " Hyunjoong memeluk Kim Hanggeng dan Heechul bersamaan. Ini kejutan untuk Hyunjoong, dia tidak tahu jika orang tuanya akan pulang hari ini, dan sebelum ulang tahunnya pula. Si sulung begitu bahagia karena orang tuanya sudah di rumah.

"Aigo umma hanya sebulan di Cina dan kau sudah merindukan kami" kekeh Heechul membalas pelukan si sulung. "Dimana adikmu? " tanya Heechul saat tidak melihat Jaejoong.

"Molla umma" Hyunjoong menggelengkan kepalanya tidak tahu. Setahunya adiknya itu sudah pulang duluan tadi, tapi adiknya sepertinya belum tahu jika appa dan ummanya akan pulang. Jadinya mungkin Jaejoong bermain atau jalan-jalan di tempat lain.

"Apa kabar Zhoumi-a? " Hanggeng menyapa Zhoumi yang sejak tadi hanya melihat. "Mungkin appa dan umma mu akan pulang besok" tambahnya.

Zhoumi mengguk, "Baik ahjussi dan umma sudah memberitahu saya tadi pagi" Tidak lupa kan jika keluarga Zhoumi masih sepupuan dengan keluarga Kim. Orang tua Zhoumi dan Hyunjoong memang berada di China untuk menjenguk kakek dari pihak ayah mereka. "Seperti Jaejoongie akan pulang terlambat, karena dia sedang jalan-jalan" kata Zhoumi.

Hanggeng mengangguk "Ah pantas. Tapi kami memang tidak memberitahu Jaejoong jika akan pulang" kata Hanggeng dengan santai.

"Menginaplah di sini dan makan malam bersama kami. Sudah lama kau tidak menginap di sini bukan" Heechul menatap Zhoumi. "Jangan Jongie terus yang menginap di rumahmu" lanjutnya.

Zhoumi terkekeh. "Baiklah Ahjumma" katanya menyetujui permintaan Heechul. "Terlebih aku juga merindukan masakan ahjumma" tambahnya.

"Aigo! Baiklah ke kamar dan ganti baju kalian" Hyunjoong dan Zhoumi menuruti perintah Heechul. "
.

.

.

Jaejoong menunggu Yunho dengan kesal untuk kesekian kalinya, namun kali ini dia menunggu di halte yang tidak jauh letaknya dengan sekolahnya. Kemudian sebuah lamborghini hitam berhenti di pinggir jalan. Itu adalah mobil Yunho yang baru dan Jaejoong sangat tahu mobil itu karena dia yang memilihkannya. Segera Jaejoong masuk ke dalam sana dengan kesal. "Kau lama Jung! " Jaejoong menatap kesal Yunho yang hanya diam.

"Jadi mau diantar kemana boo? " tanyanya langsung daripada dia membalas kata-kata kekasihnya dan membuat namja cantik itu mendiamkannya. Walaupun kenyataannya dirinya telat karena jadwalnya.

"antarkan saja aku ke Songhei Mall ( namanya ngarang ya) " katanya dengan malas. "Aku ingin mencari kado untuk Hyunjoong hyung" tambahnya. Besok adalah ulang tahun hyung nya, walaupun Jaejoong bisa di bilang sering membuat Hyunjoong kesal, namun di balik itu Jaejoong sangat menyanyangi sang kakak. Sejak kecil Jaejoong suka menempeli Hyunjoong. Namun sejak kejadian yang membuat Hyunjoong membencinya, Jaejoong lebih dekat dengan Zhoumi.

Yunho tanpa bertanya lagi segera mengantar Jaejoong ke Songhei Mall milik ibu Zhoumi. Selain mendapat julukan mall terbesar, Songhei Mall juga terkenal dengan barang ber merk. Yunho juga suka kesana untuk membelikan barang couple maupun membeli pakaian-pakaiannya.

Butuh waktu 1 jam untuk mereka sampai di Songhei Mall, segera Jaejoong dan Yunho mencari kado untuk Hyunjoong setelah memarkirkan mobilnya. Yunho senantiasa memakai kacamata juga masker untuk penyamarannya.

"Kau akan membeli apa boo? " tanya Yunho merangkul Jaejoong.

"Hyungie sudah lama menginginkan sebuah hodie, mungkin aku akan menambahkan barang lainnya" jawab Jaejoong memasuki sebuah toko pakaian. Seingat Jaejoong, Hyung nya itu pernah melihat katalog dan dia menandai satu barang.

Seorang pramuniaga perempuan menghampiri keduanya dengan ramah, namun Jaejoong menarik tangan Yunho untuk melihat - lihat isi toko. Saat menemukan hodie yang dimaksud Jaejoong segera membawanya ke kasir dan membayarnya. "Mau cari apalagi boo? " tanya Yunho setelah keduanya keluar toko.

"Ayo jalan-jalan yunnie! " ajak Jaejoong. Tersenyum lembut Yunho mengiyakan kemauan Jaejoong. Keduanya pun berjalan-jalan di dalam mall tersebut dan sesekali memasuki satu persatu toko.

Keduanya berada di mall hingga malam hari dan Jaejoong yang mendapat pesan jika ummanya kembali pun meminta Yunho mengantarnya pulang.

Di sinilah Yunho berada di kediaman Kim untuk mengantar Jaejoong pulang dan saat ini Jaejoong sedang memeluk appa dan ummanya bersamaan. Yunho jadi merindukan sang umma yang sudah meninggal dunia.

"Umma, appa bogoshippo! " ucapnya memeluk erat kedua orang tuanya. Sudah sebulan Jaejoong tidak bertemu umma dan appanya karena keduanya orang tuanya berada di Cina.

"Aigo, lihatlah putra umma makin cantik saja. Benar kan yeobo? " Heechul melirik Hanggeng yang mengangguk setuju.

"Dia cantik sepertimu yeobo" puji Mr. Kim memeluk pinggang sang istri dan membiarkan Jaejoong merajuk. "Oh yunho kau mengantar Jaejoong pulang. Ayo makan bersama, kebetulan ada Zhoumi juga" ajak Mr. Kim yang sudah berjalan ke ruang makan bersama Heechul.

"Zhoumi hyung menginap? " tanya Jaejoong menarik Yunho untuk mengikutinya. Dan benar saja di ruang makan ada Zhoumi dan Hyunjoong yang mengobrol. "Hyung menginap? " tanyanya yang duduk di depan Zhoumi.

Zhoumi mengangguk dan menatap Yunho. "Hai yun, kau disini juga" katanya berbasa-basi. Berbeda dengan Zhoumi yang bersikap biasa, Hyunjoong justru memandang Yunho heran. "Kenapa kau di sini Yun? " tanya Hyunjoong.

"Aku mengantar Jaejoong pulang" jawabnya santai.

"Apa hubunganmu dengan adikku, bukankah kalian bermusuhan? " tanya Hyunjoong menatap tajam Yunho yang bagi namja bermata musang itu biasa.

"Jangan ganggu Yunho, jong-ah" Mr. Kim menikmati makan malamnya. "Bagaimana pekerjaanmu Yun? " tanyanya.

Yunho tersenyum. "Baik ahjussi," jawabnya.

"Yah jung Yunho jawab pertanyaanku" Hyunjoong kembali menatap Yunho yang menghela nafas. Hyung dari kekasihnya memang benar-benar punya rasa ingin tahu yang besar. "Harusnya kau menemani Ahra, bukankah dia tunanganmu" tambahnya.

"Aku bahkan tidak setuju dengan pertunangan itu hyung" Yunho menjawab dengan santai. Walaupun ia kesal karena membahas Ahra.

"Kau yakin? Kulihat Ahra begitu cantik dan yang penting dia putri pemilik agensimu itu kan" celetuk Hyunjoong.

"Memang! Tapi aku sudah punya kekasih dan tidak mungkin melirik yeoja manapun hyung. Terlebih kekasihku bahkan lebih baik dari yeoja itu" Yunho menyeringai kecil.

"Siapa kekasihmu? " Hyunjoong kembali bertanya.

"Kenapa kau begitu ingin tahu hyung? " Yunho menyeringai kecil ke arah Hyunjoong, kemudian ia melirik Jaejoong yang mengangguk.

"Karena aku tidak pernah melihatmu dengan yeoja manapun" jawab Hyunjoong berdecih kesal.

"Jaejoong itu kekasih Yunho, jong-ah " Zhoumi menjauhkan dirinya setelah mengatakan rahasia Jaejoong dan yunho.

"Mwo!! " kepala keluarga Kim terkejut begitupula Hyunjoong. Berbeda dengan Heechul yang memekik senang.

♥

♥

♥