"Jadi, ada penjelasan? " tanya akbar ke adeev
" emmm.. Aku juga gatau first date aku nanti sama siapa, tapi aku juga lakuin ini terpaksa, gara gara.. "Belum sempat adeeva menyelesaikan penjelasannya,
Shawn segera berdiri dari kursi, pergi ke lantai dua.Adeeva, akbar, arsen diam mematung melihat itu.
Turun lalu sudah ada jaket kulit hitam milik shawn
Ditangan kanannya, dan tangan kirinya memegang kunci motor.Shawn membuka pintu,
" Shawn, kamu mau kemana?" Tanya adeevashawn tidak menggubris pertanyaan dari adeeva.
Ia tetap melangkah kan kakinya keluar rumah adeeva.
Tiba tiba saja saat shawn sudah hampir menjangkau motornya
Lengannya ditarik kuat oleh adeeva." shawn maafin shesha.."
"Buat?" tanya shawn
"Karna udah ngelanggar janji kita"
Shawn melepaskan genggaman adeeva, ia melakukannya dengan lembut, shawn tidak pernah kasar kepada adeeva.
ia menarik adeeva lembut Ke pelukannya.
Ia mencium puncak kepala dan kening adeeva lama.
Lalu berkata "kamu mengecewakanku, she"
Shawn berbalik ke arah motornya, ia sungguh merasakan sakit.
Seolah ia telah diselingkuhi terang terangan oleh kekasihnya.
Padahal itu hanya sheshanya. Bukan kekasihnya.
Ia tidak mengetahui perasaan apa ini.
Sungguh,Aneh.
Biasanya ia akan mendangarkan penjelasan adeeva terlebih dahulu
Jika wanitanya itu berbuat salah.Tetapi sekarang ia hanya ingin pergi jauh dari adeeva,
Ia ingin, sendiri.
Ia juga ingin menghilangkan rasa sakit hati ini terlebih dulu.
Semoga saja, begitu.
Semoga saja ini hanya perasaan sayang sebatas sahabat.
***
Akbar melihat semua itu.
Ia melihatnya.
Melihatnya dipelukan sahabatnya, melihat sahabatnya mencium kesayangannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Someday
RomansaAdeeva Afsheen Myesha Poldi : You have my heart, al. That is the point. Arsalan Rahardian Putra Favian : Don't do this to me, ev. --------- Bahasa: Indonesia