Prilly Pov
ADUUUHHH...
Aku terbangun dari tidur ku. OH.. MY.. GOD..! Ternyata aku mimpi.
Aku bangkit dari lantai. Kaki ku melangkah keluar dari kamar. Aku langsung menuju dapur, ku lihat Ali sedang berada di dapur.
"A..alli?? Lagi apa Lo?"tanya ku.
Ali langsung menyerahkan sebuah gelas berisi susu hangat dan roti bakar untuk ku.
"Buat gue?"tanya Ku.
"Ya iyalah, udah cepet makan"ucap Ali.
Aku langsung mengambil roti dan gelas berisi susu hangat yang Ali beri.
"Abisin cepet jangan lama, Lo Inget kan kemarin malam gue bilang mau ngajak Lo ke sesuatu tempat?"tanya ali.
Pikiran ku kembali melayang. Ya.. Benar Ali berjanji akan membawa ku ke sesuatu tempat. Dengan cepat aku melahap roti dan meneguk segelas susu coklat yang Ali buat.
"Yaudah yuk kita berangkat"ucap ku memecahkan suasana hening.
"Yaudah yuk"ucap ali.
Ali dan aku menuju keluar dari vila. Tapi.. Tunggu dulu, Ali menggunakan sepeda untuk menuju ke sesuatu tempat yang Ali maksud.
"Udah cepet naik"ucap ali.
Aku menuruti perintah Ali. Aku langsung duduk di jok belakang, tangan ku melingkar di pinggang ali. Biarlah.. Ali nya juga tak keberatan kan.Aliando Pov
Sepanjang perjalanan jantung ku berdebar. Prilly melingkarkan tangan nya di pinggang ku. Ahh..!! Tuhan, bisa mati berdiri aku.
"Li.. Masih jauh?"tanya prilly.
"Enggak kok, bentar lagi sampai"ucap ku yang masih mengendarai sepeda.
"Emang nya ke sesuatu tempat di mana li?"tanya prilly.
Prilly.. Prilly.. Ada - ada saja dia ini. Jika aku kasih tau ke dia bukan sureprice dong.
"Pril.. Gue ga akan kasih tau, nanti malah bukan sureprice jadinya"ucap ku.
"Ah.. Ali, gue udah kepo berat"ucap prilly.
Dalam hati aku tertawa. Prilly benar - benar ya sifat bawaan dia dari lahir selalu muncul begitu saja.
"Udah, Lo ga usah bawel"ucap ku.
Ku lihat dia dari spion kaca di sepeda ia mengerucutkan bibirnya. Ahh.. Prilly kau sangat menggemaskan.
"Itu bibirnya biasa aja, bikin gue nafsu aja"ucap ku.Blusssssshhh
Prilly Pov
Ah... Ali.!! Kau ini selalu membuat ku Malu di depan mu.
"Itu bibirnya biasa aja, bikin gue nafsu aja"
Ah.. Aliiii...!! Please jangan bikin gue suka ke Lo. Cukup jadi sahabat aja li.
"Apaan sih Lo li"ucap Ku salting.
Aku melihat ke kiri dan ke kanan aku rasa aku dan Ali sudah sampai di tempat tujuan.
"Sampai pril"ucap ali.
Aku turun dari sepeda. Tiba - tiba saja Ali langsung menggenang tangan ku.
"Ali.. Tangan Lo"ucap ku kesal.
"Udah diem aja, biar cepet nyampe"ucap Ali.
Ih.. Lagi pula apa hubungan nya cepat sampai di tempat tujuan dengan pegangan tangan?.ali.. Itu hanya alasan mu saja mau modus pada ku.
"Pril.. Pake ini dulu"ucap Ali memberikan sapu tangan pada ku.
"Apa? Ga ah! Nanti Lo macam - macam lagi"ucap ku menolak.
Ali ini ada - ada saja masa dia menyuruh ku memakai sapu tangan ini di mata ku. Mulai deh aneh - aneh.
"Udah Nurut aja sih"ucap Ali.
"Ga ah! Nanti Lo apa - apain gue"ucap ku menolak untuk memakai sapu tangan itu.
"Udah jangan bawel, lagi pula gue masih waras kok"ucap ali.
Aku menyerah saja. Ali langsung memakaikan sapu tangan itu untuk menutup mata ku. Sumpah.. Jika Ali pacarku ini akan lebih romantis. Ali menggandeng ku entah.. Membawa ku kemana.
"Li masih jauh??"tanya ku.
"Bentar"ucap Ali.
Aku tidak sabar melihat sureprice yang di beri Ali untuk Ku.
"Udah, sekarang buka mata Lo"ucap Ali.
Aku membuka mata ku.. Dannn...!! Aku terkejut bukan main, Ali membawa ku ke sesuatu tempat yang sangat indah menurut ku. Ali mengajak ku ke sebuah air terjun dan di seberang nya ada sebuah taman.
"Ali...!! Lo tau dari mana tempat kaya gini?"tanya ku.
"Semuanya spesial untuk Lo"ucap ali.Blusssshhh
Tuhan... Haruskah aku selalu merona di depan ali?.
"Pril.. Perasaan Lo ga pake blush on deh tadi, kok tiba - tiba aja ya pipi Lo merah banget?"ledek ali.
"Ih...!! Aliiiiiiiiii...!!!" Teriak ku.Aliando Pov
Haha...... Prilly - prilly, kau ini sangat - sangat menggemaskan apa lagi ketika pipi mu blussing seperti itu, rasanya ingin ku gigit pipi mu.
"Suka ga sama surepricenya?"tanya ku.
"Ya, gue suka! Gila ini keren banget li"ucap prilly.
Aku membawa prilly kepelukan ku.
Asal kamu tau pril.. Aku sangat - sangat menyayangimu.
"Eh.. Btw, Lo bawa gue kesini ada rangka apa?"tanya prilly.
Tuhan... Aku harus menjawa apa?? Mengatakan yang sebenarnya atau.... Menunggu waktu yang tepat?.Haiii readers Please vote. Thanks for reading..
KAMU SEDANG MEMBACA
Promise
Fanfiction"Ketika diantara aku atau kamu mengingkari janji yang kita buat"