9

2.2K 93 0
                                    

Three, two, one.

Panitia mulai menghitung mundur untuk menampilkan Rio dan Zevana, tiba – tiba lampu menyala teranag di atas panggung sudah terdapat Rio dan Zevana menari dengan lembut di iringi instrumen piano. Setelah itu di lanjut dengan sura pianis yang merdu.

Watch all the flowers
Dance with the wind
Listen to snowflakes
Whisper your name

Feel all the wonder
Lifting your dreams
You can fly

Fly to who you are
Climb upon your star
You believe you'll find your wings

Touch every rainbow
Painting the sky
Look at the magic
Glide through your life

A sprinkle of pixie dust
Circles the night
You can fly

Fly to who you are

Climb upon your star
You believe you'll find your wings
Fly

Everywhere you go
Your soul will fnd a home
You'll be free
To spread your wings
Fly
You can fly
To your heart
Fly to the heights of all you can be
Soar on the hope of marvelous things

Fly to who you are
Climb upon your star
You believe you'll find your wings

Fly


Everywhere you go
Your soul will find a home
You'll be free
To spread your wings
Fly

You can fly


Rio sedikit melirik ia merasa kenal dengan suara ini, ketika lampu menyala ternyata itu adalah Ify ia merasa heran yang seharusnya bermain piano adalah Dea kakak sepupunya namun ini Ify? kemana Dea? Kenapa bisa Ify yang bermain?

Sudahlah jangan pikirkan itu dulu Rio. jangan sampai lupa gerakan hingga mempermalukan dirimu sendiri.

Ify tersenyum ke arah Rio menandakan bahwa ia menyuruh Rio bernyanyi, jangan fikirkan macam – macam buatlah panggung ini menjadi milik kita bertiga. Seakan tau isyarat dari senyum Ify Rio sedikit menggertak Zevana dan menari lebih semangat lagi bahkan tariannya lebih bagus di bandingkan saat siang di iringi oleh kakaknya.

Rio tak tahu ini sihir atau apa yang mempegaruhi dirinya hingga ia terus memandang Ify yang bermain piano. Ify cantik? Setiap hari Ify memang selalu canitk, permainan piano Ify mengagumkan? Bahkan Rio sudah tau bagaimana Ify bermain piano dan ia pernah berduet dengan Ify walaupun tak ada yang melihat dan hanya di saksikan oleh benda – benda mati di ruang musik. Gaun yang di kenakan Ify bagus? Bahkan gaun yang di pakai Zevana lebih bagus, lebih indah dan lebih mahal. Rio pun mengetahui bahwa baju yang Ify kenakan adalah baju milik sekolah yang seharusnya di pakai Dea namun ini di pakai Ify di karenakan entah kemana saudaranya itu.

Selesai Ify mengiringi Rio dan Zevana, Ify berlari menuju ruangan dimana ia sudah di tunggu oleh Nova dan Zevana. Ify ingin berganti menggunakan gaun miliknya sendiri karena itu bukan baju milik Ify walaupun nyaman namun Ify lebih senang memakai gaunnya yang simple.

"bagus banget Fy penampilan kamu, ibu bangga sama kamu" puji Bu Winda.

"udah terwujud impian kamu?" tanya Nova sambil menggoda Ify

"aaaaaaaaaaaaa Ify seneng banget bisa main piano single bu, kak"girang Ify memeluk bu Winda kemudian berganti memeluk Nova.

"udah sana ganti pakaian kamu, mau tampilkan sama band kamu nanti?" perintah bu Winda.

"siap bu" ujar Ify sambil menaruh tangannya di jidat (hormat)

Bu Winda dan Nova tersenyum ketika melihat Ify yang tersenyum senang. Mereka dapat bernafas lega ketika Ify bisa menggantikan Dea mengiringi Rio dan Zevana karena mendadak Dea harus pergi bersama team dari erwin Gutawa untuk manggung dan acara manggung Dea lebih penting di bandingkan acara ini. beruntung Dea tau jika Ify mahir dalam bermain piano sekali ia mendengar nada Ify langsung bisa, hari ini Ify sudah menyelamatkan acara yang penting di sekolah.

The Light Of Love For Ify Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang