Chapter 14

2.1K 232 3
                                    

Wanita itu baru saja tiba di Four Seasons Hotel Seoul setelah mendapat alamat dari orang yang menculik putrinya. Dengan langkah yang sedikit gugup ia memasuki hotel dan berjalan menuju lift. Ia menekan tombol 32. Tak lama lift terbuka dan ia segera turun.

Sandra melihat nomor kamar yang tertera didepan pintu hingga langkahnya terhenti didepan pintun kamar dengan nomor 655. Rasa gugup dan takut masih menyelimutinya. Ia menekan bel dan tak lama seorang bertubuh besar yang diyakini sebagai anak buah membuka pintu.

"S.. Saya Sandra."

Pria itu tersenyum dan membuka pintu "Mari ikuti saya."

Sandra memasuki kamar hotel tersebut dan mengikuti pria bertubuh besar itu menuju suatu ruangan. Mereka pun tiba didalam ruang tersebut. Sandra dapat melihat seseorang sedang duduk dikursi yang membelakanginya dan menghadap kearah jendela.

"Nyonya Sandra sudah datang bos."

"Kau boleh pergi." ucap pria yang dibalik kursi tersebut.

Sandra terdiam. Ia masih merasa takut dan gugup saat akan berhadapan langsung dengan pria yang menculik putrinya.

Sandra melihat kursi tersebut bergerak dan ia akan segera melihat siapa pelaku dibalik semua ini.

Matanya terbelalak saat melihat siapa pria yang duduk dikursi tersebut. Ia tak bisa menahan rasa terkejut sekaligus tak menyangka. Dadanya terasa sesak..

"J..Jongin?"

"Apa kabar Sandra?" Jongin tersenyum sinis.

"K...Kau! Kau yang menculik Hyemi?"

"Jika iya, memangnya mengapa?"

"Kurang ajar kau Jongin! Kembalikan putri ku!" suara Sandra mulai meninggi ia bahkan sudah mengepal kedua tangannya.

Jongin hanya tertawa kecil sembari menatap Sandra tajam. "Kau ingin putri mu kembali?"

Sandra terdiam. Napasnya sudah sangat tercekat sekali. Emosinya benar-benar ada diujung kepala saat ini. Ia bahkan tidak mengira bahwa Jongin yang menculik Hyemi.

"Kembalikan putri ku! Ku mohon!"

Jongin mengambil ponselnya lalu menekan nomor anak buahnya 'bawa anak itu kesini.' ia segera memutus panggilan.

Tak lama dua orang anak buah membawa Hyemi dan tangan gadis itu diikat serta mulutnya ditutup oleh kain membuat dirinya tidak bisa berteriak.

"Hyemi!" Sandra berusaha menyentuh Hyemi namun ditahan oleh salah satu anak buah Jongin.

"Jika kau ingin kembali bersama putri mu, ada satu syarat."

"Katakan!"

"Tinggal bersama ku dan menjadi istri ku."

"APA?!!?! KAU GILA JONGIN!" teriak Sandra.

Jongin mengangkat bahunya "jika tidak mau, ya sudah. Ku pastikan ini adalah terakhirnya kau melihat Hyemi."

Sungguh, Sandra sangat tertampar mendengar ancaman Jongin. Pria itu sudah tidak waras! Ia bahkan memperdaya Hyemi sebagai sandraannya. Pria itu juga tidak peduli bahwa Hyemi masih terlalu kecil untuk ikut campur urusan seperti ini.

"Apa maksud mu melakukan ini Jongin?"

Jongin bangkit dari kursi dan jalan menuju Sandra. Ia mendekatkan wajahnya pada Sandra dan tersenyum "Karena aku mencintai mu Cassandra Park."

Lagi-lagi Sandra terkejut saat Jongin mengetahui nama aslinya. Bahkan dulu Sandra memperkenalkan dirinya pada Jongin sebagai Ooh Sandra bukan Cassandra Park. Tetapi, bagaimana pria itu bisa tahu?

(II) Sehun??? (Exo Fanfiction )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang