Jenderal Naga

Jilid 1

Pada saat itu di Tiongkok terjadi masa peperangan yang kacau,perebutan kekuasaan terjadi dimana mana dan tak ada hukum yg berlaku kecuali hukum rimba karena melemahnya pengaruh dinasti tang.
Ditengah tengah kekacauan itu dan bertahun tahun peperangan yg terjadi memunculkan 4 kerajaan yg berhasil mengokokohkan posisi masing masing dan oleh karena itu daratan tiongkok terbagi 4 kerajaan yaitu Shin,Jin,Chen,dan kerajaan Sun.
Shin di barat,Jin di Utara,Chen di timur,dan Sun di selatan.
Dinasti Tang mulai melemah dan dimasa inilah kisah ini terjadi!.

1.Pengemis Kecil
Di sebuah desa bernama An Ling yg berada di provinsi Yong Zhou tepatnya di dalam wilayah kerajaan Shin.
Desa yg walaupun terlihat makmur akan tetapi tdk sepenuhnya makmur dikarenakan gangguan para bandit yg sering mengganggu daerah sekitar.
Tahun itu adalah tahun ke-3 menurut kalender LingPao(kalender yg menghitung awal tahun saat terbentuknya 4 negara besar)
Dan tahun 647 menurut penghitungan masehi.
Di desa itu ada keluarga yg beranggotakan 6 orang,sepasang suami istri yg bernama Shin Lauw dan Yang Hui.
Mereka memiliki 4 anak anak yg pertama berumur 13 thn seorang perempuan bernama Yang Ling,anak kedua 10 thn bernama Shin Chou,yg ketiga 7 thn bernama Shin Han dan anak keempat yg msh bayi berumur 1 thn seorang bernama Yang Hong anak perempuan.

Pagi itu seorang wanita berumur 30 thnan memanggil manggil
"Han Han!Han Han!kau dmn?cepat kesini bantu ibu ambil air"
Lalu munculah seorang anak perempuan
"Dia tak ada disini bu"
"Tak ada disini?kemana perginya dia!?kerjaannya hanya main main saja"
"Adik Han tak bilang apa apa padaku mungkin dia punya alasannya sendiri bu"
"Sudahlah kau selalu membela anak nakal itu"
Lalu datang seorang anak kecil berumur 10 thn dan berlari lari dan karena itu dia menabrak meja dan membuat gelas jatuh hingga pecah
"Aduh kakiku!sakit sekali"katanya
"Makanya jgn ceroboh jadi orang"kakaknya mendengus
"Sudahlah Ling-ji jgn memarahi anak chou lg kasihan dia sedanng kesakitan"kata ibunya sambil menghampiri anak tadi
"Ibu,jgn terlampau memanjakannya,harusnya ibu mem..."
"Sudah kau pergilah keluar dulu!"ibunya memotong
"Hmmmmm"gadis itu hanya menghela napas dan lalu keluar.

Disekitar desa itu terdapat hutan yg lebat dan terkenal seram dan angker dan penduduk desa mengganggapnya tempat keramat.
Tetapi ada seorang anak kecil yg sedang duduk dibawah pohon yg rindang di hutan itu dan terlihat seperti sedang tertidur sambil bersender pada batang pohon yg ada.
Tiba tiba dia bergerak seolah olah mendengar sesuatu,lalu anak itu mengikuti arah suara berasal dan dia terkejut sekali melihat ada 2 orang berseragam prajurit yang sedang memanggul seorang gadis mungkin seorang gadis desa.
"Hahaha cantik sekali dia ini tak percuma kita disuruh berjaga jaga disekitar sini"kata prajurit yg pertama
"Memang agaknya ini hari keberuntungan kita sehingga kita dapat merampas gadis ini hehe"kata prajurit kedua yg memanggul gadis itu
Anak yg tadi segera bersembunyi setelah melihat mereka
"Hmmm... Bukankah itu enci Khim?"pikirnya.
Hutan itu sangat sepi dan penduduk desa tidak berani sembarangan memasukinya karena hutan itu dianggap keramat akan tetapi bagi penduduk yg bukan asli dari daerah itu tdk mengetahui akan hal demikian sehingga dua tentara itu berani masuk kedalan hutan
"Sudahlah turunkan disini saja Nyo-heng"kata prajurit pertama
"Baiklah Gak-heng"kata prajurit kedua yg dipanggil Nyo-heng itu.
Lalu diturunkannya gadis itu dibawah sebuah pohon,gadis itu dalam keadaan pingsan.
Ketika mereka hendak memegang gadis itu
"Hai,lepaskan dia!"
Anak kecil td keluar dan berbicara demikian
"Hahahaha kiranya siapa ternyata hanya seorang bocah,berani kau membentak kami hah!".
"Tentu saja aku berani kenapa aku harus takut!"
"Dasar bocah sialan kugampar kau".
"Sudahlah Nyo-heng,kau berani sekali ya,baiklah karena keberanianmu itu kau kita maafkan,kau pergilah"
"Aku tak akan pergi sebelum kalian melepaskan dia"
"Dasar bocah sinting"
Prajurit itu menghampiri anak tadi dan memukul
"Plakk"anak tadi terjatuh karena pukulan prajurit itu tetapi dia bangun lagi
"Cuma segitu kekuatanmu dasar penjahat kalian!"
"Bocah mau mampus,baiklqh rasakan ini"
Anak itu dihajar hinggal babak belur lalu pingsan
"Mengganggu saja,ayo kita lanjutkan Gak-heng"
Mereka pun mendekati gadis yg tak berdaya itu.
Hal seperti itu sudahlah biasa terjadi dizaman yg sedang bergejolak dan hanya hukum rimbalah yang berlaku,kejahatan seperti pembunuhan,perampokan,pemerkosaan dan lain lain hal keji sudahlah menjadi "kebiasaan" dan keadaanlah yang menciptakannya.
Waktu pun berlalu anak yg tadi pingsan itu siuman kembali dan dia sangat terkejut apa yg dilihatnya itu adalah seorang perempuan yg sebaya dengan kakaknya mati dalam keadaan telanjang bulat dia pun melengos dan tidak kuat melihat kejadian itu.
Perempuan itu adalah Lan Khim anak perempuan tetanggannya sekarang mati didepannya!
Benar benar kacau pikirannya saat itu dia pun bangkit dan menggali tanah yg cukup untuk mengubur perempuan itu.
Dia sangat kasihan padanya dan apa yg akan dia blg kepada ayah perempuan itu nnti
"Prajurit tadi bilang mereka menculiknya dan berarti enci Khim tidak diketahui keberadaanya oleh keluarga dia,lebih baik aku merahasiakan ini aku tak tega memberitahukan bahwa enci Khim mati dengan mengenaskan diperkosa dan dibunuh.
"Enci Khim,tenanglah aku akan membalaskan penasaranmu ini!."
Mulai hari itu dia bersumpah akan menjadi orang besar dan akan menghukum semua kejahatan yg dia lihat.
Ya dia itulah Shin Han,Pendekar Naga yang terlahir di zaman itu!.