FAMILIAL 3 (LOFTINESS)

326 14 2
                                    

Diclaimer : semua tokoh milik Masashi-sensei, tapi semua karakter menyimpang karena saya nistakan. ide terinspirasi dari banyak bacaan, tapi ide cerita murni bukan plagiat. kalau ada keluhan, uneg2, kritik dan saran silahkan tumpahka saja di kolom komentar.

selamat membaca!


Familial 3

(Loftiness)


Dibesarkan di lingkungan keluarga terpandang adalah anugerah luar biasa yang tidak bisa Uciha Sasuke terima begitu saja. Beban berat atas nama besar yang disandangnya membuatnya sulit untuk hidup biasa-biasa saja. Sang ayah begitu terhormat dengan wibawa luar biasa yang bahkan membuatnya tidak bisa berjalan tanpa mengangkat dagu. Setiap langkahnya meninggalkan jejak yang senantiasa diikuti banyak orang. Yang semua tindakannya di sorot jutaan mata.

Sang ibu adalah wanita yang begitu anggun dan luar biasa cantik. Kemurahan hatinya membuatnya begitu disanjung. Saat namanya disebut maka kedermawanannya-lah yang terlintas di benak banyak orang.

Sang kakak adalah tipe alfa sejati. Kejeniusannya bukan sekedar yang digembar-gemborkan orang, yang membuktikan bahwa kemampuannya bukan sekedar menjadi pewaris, tapi juga menjadi pemimpin. Bahkan gaung namanya membuat para pengusaha tidak sabar berbisnis dengannya, membuat para gadis tidak sungkan menunjukkan ketertarikannya. Sungguh luar biasa, keluarga yang sangat sempurna. Tapi selama kesempurnaan hanya milik tuhan, maka kesempurnaan yang di sematkan pada diri seseorang adalah beban yang sewaktu-waktu bisa menghimpitnya. Setidaknya begitulah pemikiran Uciha Sasuke.

Dengan nama besar Uciha yang disandangnya, dia harus selalu menjaga wibawa ayahnya, menjaga citra ibunya dan bersisihan dengan kejeniusan kakaknya. Dia tidak boleh melakukan sesuatu yang bisa merusak wibawa ayahnya. Dia harus senantiasa menurunkan keangkuhannya, mengesampingkan egonya untuk menjaga citra ibunya. Dia harus menjadi yang nomor satu dalam segala hal agar predikat 'Uciha yang jenius' tidak hanya disandang oleh sang kakak. Berat? Tentu saja. Itulah kenapa dia lebih memilih untuk mengucilkan dirinya sendiri di sudut paling belakang kelasnya dan mengurangi interaksi yang tidak perlu. Dan itu pula yang menjadi alasan dia hanya memiliki dua orang teman seumur hidupnya. Seorang teman yang sangat berisik tapi begitu memahami dirinya, yang tanpa dimintapun dia akan melakukan segalanya demi dirinya -begitu juga sebaliknya. Dan seorang teman yang sangat jenius tapi juga tukang tidur, sehingga dia bisa menjadikannya partner tanpa mengganggu ketenangannya.

-_-

Sarapan adalah kegiatan wajib bagi keluarga Uchiha. Tidak ada alasan terlambat ke sekolah. Tidak ada alasan rapat pagi, kecuali darurat. Juga tidak ada alasan terburu ke yayasan. 'Wajib'. Dan itu ditekankan. Karena itulah satu-satunya waktu dimana mereka bisa berkumpul dan berbicara. Mungkin sedikit berlebihan untuk berkata 'Sarapan mempertemukan keluarga ini' tapi itulah yang terjadi.

"Sasuke, nanti pulang sekolah kau ikut nii-san bermain golf bersama keluarga Yamanaka. Kita akan melobi akuisisi hotel mereka." Kakaknya berujar santai seraya menyuapkan steak dari daging terbaik ke mulutnya.

"Aku tidak bisa. Minggu ini adalah pekan ujian aku harus belajar." Dia belum bekerja di perusahaan. Dia masih pelajar kelas 3 SMA. Tapi hal-hal menyebalkan seperti ini seringkali dia lakukan.

"Aah, sayang sekali. Padahal putri mereka sangat menyukaimu." Kakaknya itu tidak keberatan sebenarnya, tapi hanya sedikit kecewa saja.

"Apa maksudmu kau berniat mempergunakanku untuk urusan bisnismu?" Bagi sang adik itu terdengar dia hendak dimanfaatkan.

"Kenapa kau pakai kata 'mempergunakan'? Aku bukannya mau menjualmu. Aku hanya ingin memanfaatkan rasa suka mereka terhadapmu. Akan lebih menyenangkan kalau lawan bicara kita menyukai kita, kan?" tidak ada keinginan untuk memanfaatkan adiknya, dia hanya melihat peluang saja.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 28, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

OVERSTAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang