Malam ini lokasi syuting GGSR masih di sibukkan dengan berbagai aktivitas syuting untuk menyediakan stok tayangan. Aktivitas syuting yang running mengharuskan para pemainnya rela tak pulang demi memberikan tayangan untuk pecinta sinetron yang baru beberapa bulan tayang ini.
Terkadang para pemain dan crew tentu merasa lelah, belum lagi melihat ratting yang kian hari kian tak pasti, namun demi para GGSRLovers, mereka selalu membakar semangat.
Malam ini Ali dan Prilly menjalani take dengan setting di sekolah, malam yang semakin larut membuat kantuk semakin datang. Prilly tak henti-hentinya menguap karna kantuk yang sangat melanda, hari ini Prilly memang tak memiliki waktu tidur. Sementara Ali yang tadi siang sudah tidur beberapa jam terlihat jauh lebih bersemangat.
Ali memperhatikan Prilly yang tampak lemas saat break untuk scene selanjutnya. Mata gadis itu tampak sayu. Tak ingin membiarkan gadisnya tak bersemangat, Ali langsung bergegas menghampiri Prilly.
Menjailinya adalah salah satu jurus yang ampuh untuk membangkitkan semangat gadis itu.
"Ali jangan! Aku ngantuk" rengek Prilly saat Ali terus menarik-narik hidungnya dan terkadang mencubit pipinya.
"Syuting"
"Gak mau syuting. Mau tidur" Prilly menghentak-hentakkan kakinya kelantai membuat Ali tertawa gemas.
"Syuting dulu sayang. Abis itu ntar tidur di mobil aku" bisik Ali sambil mengelus pucuk kepala Prilly membuat Prilly makin terpejam dan makin larut dalam rasa kantuknya. Jujur Ali sebenarnya tak tega. Kalau bukan tuntutan pekerjaan, mungkin Ali kini sudah membiarkan gadisnya itu untuk tertidur sesukanya.
"Kamu aja yang syuting, ntar aku minta uangnya sama kamu" ucap Prilly membuat Ali terkekeh geli.
"Nikah yuk biar aku nafkahi" Prilly yang sedari tadi menyandar di bahu Ali langsung bangkit dari posisinya kemudian memukul pelan lengan Ali.
"Emangnya nikah gampang? Kayak nikahin anak kucing aja"
"Ali Prilly take yukk" baru Ali ingin menjawab, suara om Findo selaku sutradara mengharuskan mereka untuk kembali menjalani syuting.
Sebagai bentuk profesionalitas, Prilly mengusir jauh-jauh rasa kantuknya agar dapat memberikan penayangan yang maksimal.
Setelah beberapa saat, take scene Digo Prillypun usai.
"Mau tidur" rengek Prilly pada Ali. Ali mengusap pucuk kepala Prilly kemudian mengedarkan pandangannya mencari seseorang.
"Siti" panggil Ali. Siti yang sedang berbincang-bincang dengan beberapa figuran ggsrpun langsung menoleh pada Ali. Ali mengisyaratkan Siti agar menghampirinya. Dengan cepat Siti datang.
"Kenapa bang?"
"Anter Prilly kemobil gue ya. Biarin aja tidur disana dulu, gue mau take dulu. Ntar abis take gue nyusul" jelas Ali yang mendapat anggukan paham dari Siti.
"Ikut Siti kemobil aku ya. Selimutnya ada di kursi belakang" ucap Ali. Prilly yang sedari tadi menangkupkan wajahnya dengan kedua tangannya mendongak menatap Ali.
"Ntar nyusul ya" ucap Prillypula yang dibalas Ali dengan anggukan.
Sitipun bergegas untuk membawa Prilly kedalam mobil Ali. Ntah kenapa Prilly sangat suka tidur di mobil Ali, bukannya keberatan, Ali malah selalu meminta Prilly untuk selalu istirahat di mobilnya.
*****
Ali melirik jam di ponselnya. Sudah jam 5 pagi. Selesai sholat subuh Ali langsung bergegas menuju mobilnya. Scene Ali memang cukup banyak hari ini.
Ali memasuki mobilnya, Ali tersenyum melihat gadisnya tengah meringkuk didalam selimut barcanya. Rasanya sangat mudah menyayangi dan mencintai gadis ini. Sangat banyak alasan yang bisa disebutkan jika ada yang bertanya kenapa Ali mencintainya. Namun satu hal yang Ali tau, pasti akan sangat sulit melepaskannya. Dan Ali tak akan mungkin melakukan hal itu. Banyak fans yang selalu bertanya. Apa sebenarnya hubungan mereka. Sebanarnya Alipun tak tau. Tapi yang pasti Ali tau Prilly mencintainya, dan Prilly juga tau kalau Ali mencintainya. Bahkan tak jarang Ali mengucapkan kata cintanya untuk Prilly.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALIPRILLY LOVE STORY
Romancetidak menyediakan sinopsis. kalau penasaran baca aja yeeee haha♥