part 9 (Cath & Louis p.o.v)

1.3K 61 15
                                    

Happy reading guys…. :)

Cathrine P.O.V

                Mata biru..yang menurutku sangat indah itu menatapku, aku bingung dengan apa yang ia lakukan padaku, ada ribuan tanda tanya sepertinya yang tergambar jelas di mataku. Tatapan matanya seperti menghipnotisku.

“hem..!” dia berdeham membuatku tersadar apa yang terjadi disini, aku mengalihkan pandanganku ke bawah,oh god, aku sedang berada dalam pangkuannya, tapi jika melihat lengannya yang melingkari pinganggku kurasa aku berada di pelukannya.

“oh…mm…maafkan aku” ucapku berusaha bangkit, tapi tetap saja lagi-lagi dia membantuku dan mengambil tongkat yang akhir-akhir ini menjadi kesayanganku. Pandangan kami sama-sama teralih pada bangku taman di sudut lahan terbuka ini, dan saat ini kami sudah duduk dengan sangat manis dibangku tersebut.

“oh..hmm.. maafkan aku ucapnya, tadi aku mengira kau…”

“akan bunuh diri” potongku cepat, ia terlihat salah tingkah dan memutuskan tidak membalas pernyataanku.

“hei..aku beri tahu ya..pikiranku tidak sedangkal itu, lagipula, jika aku ingin bunuh diri aku akan memilih gedung yang leeee….bih tinggi dan sepi. jika aku memilih gedung ini untuk bunuh diri, maka ketika aku terjatuh, aku hanya tinggal di bawa masuk dan aku akan mendapatkan perawatan intensif. Dan pada akhirnya aku akan sembuh kembali dan itu artinya rencana bunuh dirku gagal.”

“what!!! Jadi kau benar-benar ingin bunuh diri. Huh..untung saja aku segera datang jika tidak, aku tak tahu bagaimana jadinya dirimu, mungkin kau akan mengalami patah tulang di bagian leher, kaki, tangan dan punggung.” Ucapnya

“dasar bodoh, itu artinya 75% tubuhku hancur, dan aku akan mati.”

“hahaha..kau ini aneh kau bilang kau ingin bunuh diri, itu artinya kau memang harus mati” ucapnya lagi

“jadi kau benar-benar, menginginkan aku mati!, baikalah kalu begitu” aku mulai bangkit dari dudukku dan berjalan kearah pinggiran tempat ini.

“hei…hei..nona tenanglah, jangan lakukan hal bodoh itu lagi. Aku saja yang baru mengalami patah hati yang amat bahkan sangat teramat dalam aku tidak melakukan pemikiran bodohmu itu, melompati gedung dan berakhir dengan kepala pecah. Gunakanlah cara yang lebih manis seperti memotong nadimu dengan perlahan, atau kau sayat lehermu pelan-pelan lebih mudahkan”

Ucapannya benar-benar membuatku terbakar.

“hei…orang bodoh…penjelasanmu itu, sama saja menyuruhku bunuh diri secara halus, dan tak ada bedanya dengan keinginanku untuk melompati gedung ini.” Dia hanya mendelikkan matanya tidak senang melihatku mengatakannya orang bodoh.

“hei..ingat ya jangan pernah kau mengatakan kalau aku ini bodoh, dan terserah saja padamu, kalau kau mau lompat dari gedung ini, atau kau memiilih terbang dulu baru baru terjun aku tak peduli! Siapa kau, kau itu hanya gadis beruntung yang kutunda kematiannya, kau benar—benar menyebalkan!” setelah mengucapkan kata-kata itu dia membalikkan tubuhnya.

“Aaaaaaaaaaaaaa……………………………..” aku berteriak sekencang mungkin dan membanting tongkatku keras-keras. Ternyata dia kembali menoleh.

“dasar orangg gila” ucapnya…kemarahanku semakin memuncak.

“heh..ingat ya orang bodoh,idiot..atau apapun umpatan yang pantas untukmu, KU INGATKAN YA AKU TIDAK MAU BUNUH DIRI! INGAT!!!!” ucapku dengan mata berapi-api.

“oke..oke..baiklah,lupakan masalah bunuh diri, ada yang ingin kutanyakan padamu.” Ia beringsut mendekatiku, dan terduduk dihadapanku.

“APA?” tanyaku ketus

You and Me(Harry Styles Love Story) [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang