part 11

1.2K 59 20
                                    

Hello…helooo…hai……

Aku kembali… sebelumnya aku mau minta maaf karena terlalu lama absen… tugasku numpuk… ujian mulu.. maklum anak SMA ahaha… ciye ciye yang SMA..

Dan aku mau minta maaf lagi yaa… kalau ceritanya jadi gk jelas soalnya aku lupa ama ceritanya kayak mana alurnya siapa aja tokoh2nya lupa semuanya yang diinget Cuma rumus.. jadi maaf ya kalo ngaco bin or binti ngawur....maap juga kalo Cuma dikit maap lagi  ea karena bawa2 mario teguh abisnya kata-katanya itu loh bikin nyes gue banget ahhahaha…. :D *maapmulu*

Selamat menikmati, happy reading guys… :)))

Vote and comentnya ditunggu yee…

Cintaaa____ buat dia yang gak pernah peka… :’))

Cathrine P.O.V

Kenapa aku harus menangis? Kenapa aku harus menyesal dengan apa yang sudah aku katakan padanya? Kenapa aku membohongi hati dan perasaanku? Harusnya aku senang saat ia mengatakan bahwa dia menyukaiku, tapi aku takut dengan kata ‘menyukaimu’. Terkadang aku menginginkan lebih dari sekedar ‘menyukai’ karena bagiku menyukaiku ada berbagai macam alasan. Dan aku takut ia menyukaiku hanya karena ia telah menyesali semuanya, iya bukan menyukaiku tapi iya iba terhadapku ia hanya merasa bersalah dan ia hanya kasihan melihat keadaanku.

Aku memutuskan untuk segera kembali ke hotel, dan membiarkan Anna yang kurasa sedang berkencan dengan Niall. Tetapi entah mengapa kakiku tertuju pada sebuah taman kota yang anehnya terasa sepi. Aku duduk dibalik sebuah pohon besar. Dan disaat seperti inilah dimana aku sedang sendiri aku kembaikan menyalahkan takdir.

Kenapa ini semua harus terjadi padaku? Kenapa kaki sialan ini harus tidak berfungsi, aku ingin menari lagi aku ingin berada di atas panggung konser aku ingin menjadi sorotan public untuk karir cemerlangku aku ingin… aku ingin dan aku ingin hidup adil untukku, aku ingin hidupku yang dulu sebelum aku mengenal…… Harry.

Harry…                                                                                                                                                Aku takut dan aku benar-benar takut aku takut jatuh dalam pesonanya aku takut jika ia selalu ada didekatku…. Aku takut terjerat cintanya, dari awal aku sudah tak mau mengenalnya. Aku takut dia yang telah menyakitiku dan dia juga yang membuatku jatuh cinta.

“suasananya menenangkan” aku tersentak dari lamunanku saat kukenal siapa pemilik suara itu.

“ya.tapi tidak dengan hatiku”ucapku menatap Louis.

“mau berbagi?”

Aku tak tahu apakah keputusanku ini yang terbaik tapi aku menceritakannya. Semuanya.

“jadi…. Kau mulai mencintainya?” aku menggeleng.

“kau menyukainya?” lagi- lagi aku menggeleng.

“kau mengagguminya” dan sekali lagi aku menggeleng.

“kau tahu Cath, kata-kata ini ku ambil dari novel roman yang pernah kubaca. Cinta itu tidak membutuhkan alasan, karena jika alasan itu hilang, cinta juga akan hilang bersamanya.

“dan kau tahu, tanpa kau sadari dari gelenganmu, itu bukan berarti kata tidak justru sebaliknya kau bingung Cath harus menjawab apa, kau tak tahu perasaanmu tapi orang-orang disekelilingmu yang menyadarinya.”

“aku takut Lou”

“jangan pernah takut, kau tahu Harry selalu mencemaskanmu, ia selalu takut dengan keadaanmu, ia tak pernah mengatakan perasaannya untukmu tapi lagi-lagi orang- orang disekelilingnyalah yang menyadarinya.”

You and Me(Harry Styles Love Story) [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang