Aku memiliki masa lalu.
Dia memiliki masa lalu.
Dan kita sama-sama memiliki masa lalu.
Namun, sekarang berbeda.
Di mana lembaran-lembaran lalu itu telah ku kubur dalam-dalam.
Lalu dia?
Ya, sekarang lembaran itu telah berisi namanya.
Hanya penuh dengan namanya.
Cintanya, kasihnya, dan sayangnya.
Kita kan saling menggenggam, telusuri masa depan.
Gapai asa yang indah.
Tapaki jalan yang berkelok, penuh kerikil atau pun bebatuan yang ada.
Percayalah, kita kan bahagia.
Percayalah, kita kan setia.
Percayalah, kita kan saling menjaga.
Karena kita saling memiliki.
Hari ini, esok dan selamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hitam Putih
PoesiaLewat kata renungan terkadang kita baru menyadari apa yang sesungguhnya kita cari dalam tanda tanya yang menjadi teka-teki hidup, melalui peristiwa yang kita alami ataupun pengalaman orang lain, melalui kata yang kita dengar dari seseorang... Ter...