{ Song : Over and over - 5sos }
Sudah sebulan berlalu dan hidup Sam hanya datar-datar saja. Sekarang Calum sudah tak terlihat lagi batang hidungnya di balkon pun tidak. Sam hanya melihatnya sekilas di sekolah bersama pacar bitch nya itu.
Sam bukan mencarinya tapi tetap saja seperti ada yang beda jika hidup tanpa pertengkaran. Apalagi tiap hari biasanya bertengkar, semenjak satu bulan terakhir hidupnya jadi penuh senyuman.
Luke, Luke menjauhinya ya memang Luke masih sering menyapanya tapi ada yang berbeda dia seperti terlihat menjauhkan diri dari Sam. Tapi Sam memakluminya dia tidak boleh egois, Luke butuh waktu tanpa Sam agar ia bisa menghapus perasaannya pada Sam.
Sehari-hari ia menghabiskan waktu dengan Fiksi tebalnya itu. Dunia Khayalan memang membuatnya terasa lebih baik. Sejenak ia bisa melupakan masalah di kehidupan nyatanya.
Sam sedang di perpustakaan dengan berderet rak-rak buku, cahaya yang remang dan keadaan sunyi senyap yang menemaninya. Ia duduk di dekat jendela perpustakaan sehingga sinar matahari masih menyinari wajahnya yang sebelumnya terpenuhi kegelapan.
" Hy Samantha ! " Suara lelaki terdengar dari arah belakang.
" Hy too Alex ! Lo mau baca juga disini? " Tanya Sam dengan senyum manis mengembang di pipinya.
" Iyep. Sekalian mau nemenin lo. Gapapa kan? " tanya Alex
" Gapapa dong. Gue kesepian juga sih "
Ucap Sam tertawa
" Sebenarnya gue ngeliatin lo dari tadi. Gue tau lo kesepian makanya gue kesini buat nemenin lo " Ucap Sam tersenyum sambil merangkul pundak Sam
Sam hanya fake smile dan memendamkan kepalanya di pundak Alex. Ia memeluk Alex. Dan Alex membalas merengkuhnya.
Sam dengan Alex sudah kenal dari masa mereka kecil. Mereka juga tak menyangka bahwa mereka akan bertemu kembali. Setelah mereka menyadarinya mereka lebih dekat dari sebelumnya.
Sam tidak ragu untuk lebih dekat dengan Alex. Alex sudah memiliki pacar dan pacar Alex kenal dengan Sam dan memaklumi jika Sam sangat dekat dengan Alex. Maka dari itu dia tidak perlu memikirkan jika nanti hal yang terjadi pada Luke dan Sam, terjadi pada Alex dan Sam.
" Alex. Gue sekarang jadi kayak cewek lemah dan gue gak suka diri gue yang lemah. Gue seakan merasa semua orang menjauh. Di kenyataan masalah itu selalu datang menghampiri gue " Ujar Sam
Alex baru kali ini melihat sahabatnya yang kuat menjadi lemah, sedih, dan seperti tak berdaya.
" Shhh. Sam lo harus kuat, lo itu cewek yang kuat. Kan lo sendiri yang bilang dulu. Lo gak mungkin jadi cewek lemah, gak berguna. Inget kan? Udah lupain masalah lo " Ucap Alex menenangkannya.
Sam hanya terdiam di pelukan Alex. Ia harus bangkit. Ia harus menyelesaikan masalahnya ataupun melupakannya.
" Sam liat mata gue "
Sam hanya terdiam.
" Samantha Alyanne Mckenzie liat mata gue " Ujar Alex lagi
Sam melihatnya dengan tatapan tegarnya sekarang.
" You've gotta dance like there's nobody watching,
Love like you'll never be hurt,
Sing like there's nobody listening,
And live like it's heaven on earth. Jika lo lagi sedih inget selalu ucapan gue. Bertindak lah seperti tidak ada yang mengawasi lo. Jadilah diri lo sendiri, percaya sama gue, lo pasti tidak akan memerdulikan masalah disekitar lo yang membuat lo frustasi " Ujar Alex sambil tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
Reality ☁ c.h| ✔
Fanfiction° Samantha, gadis yang terkenal dengan kesarkasannya bertemu dengan Calum hood, senior songong yang merusak hidupnya yang ternyata adalah tetangga sebelah rumahnya. Namun, saat pertengahan semester Sam harus pindah ke Sydney dan meninggalkan London...
