Prilly anamora

Yes anamora , ketemu

Aku masih menelusi jalan ini , entah sepanjang apa jalan ini sampai aku bisa menemukan tempat sementaraku .

Banyak sekali warga jakarta yang melakukan aktivitas mereka  entah hanya berjalan2 saja atau ada keperluan yang penting . bahkan banyak kios pinggir jalan yang berjualan berbagai makanan atau bahkan orang pekerja kantoran dengan menggunakan mobil mahalnya

karna sepanjang jalan banyak kutemui rupa orang jakarta dari yang rupawan sampai yang tak rupawan .

akhhh tuhan aku tak betah disini terlalu banyak polusi dan itu membuatku sulit bernafas dengan baik , umpatku dalam hati karna terlalu kesal sampai aku tidak menyadari ada orang didepanku dan memandang muka ku dengan ganas .

Yya kalian benar baru saja aku membangunkan singa jantan tua jakarta yang tak sengaja aku tabrak .
oh tuhan ucapku dalam hati

Maaf , maafkan aku tuan aku tidak sengaja sungguh aku tidak sengaja melakukannya .

Ya tentu aku memang tidak sengaja jika aku melakukannya dengan sengaja maka aku tidak mungkin berada disini , tapi lebih tepatnya dirumah sakit gila

Apa ada yang sakit tuan , ucapku lagi , ku mohon maafkan aku
dengan nada suara selembut mungkin karna begitulah pesan papaku ketika kamu melakukan kesalahan maka kamu harus berbicara selembut mungkin dan itu akan menghasilkan hal yang baik untukmu , itu lah pesan yang selalu aku ingat dari papaku

Kalian pasti berfikir aku terlalu polos , tentu saja tidak karna aku Prilly anamora yang bisa berubah2 sifat ketika sedang dalam keadaan mendesak menghampirku
kalau tidak percaya kita lihat saja dan kita buktikan , ucapku dangan angkuhnya .

Masih saja kupandangi lagi orang yang baru saja ku tabrak , aku membuatnya terjatuh diaspal dan bisa kupastikan bajunya akan kotor mngkin pinggangn dan pantatnya akan terasa sakit .

Dia memandangi ku dengan tatapan yang sulit ku artikan karna aku bukanlah wanita yang ahli dalam membaca ekspresi wajah .

Dia tersenyum kepada ku , orang yang kutabrak tersenyum manis kepadaku .
good Prilly anamora , kerja yang bagus

Tapi tunggu dulu ini jakarta
ada dua kemungkinan dia orang tua yang baik atau sebaliknya .
Jika dia ingin menerkamku maka satu2 cara aku harus bersuara yang sangat besar dan meminta tolong kepada orang disekitar sini itu akan membantumu keluar dari masalah ini .

Aku masih terdiam menunggu reaksi apa yang akan dikeluarkan oleh Bapak yang barusan aku tabrak .

Tentu , tentu saja nyonya aku tidak apa-apa dan kau terlalu berlebihan tak usah merasa takut seperti itu , ucapnya kepadaku .
Yes anamora kau memang pintar sekali satu escream untuk kerja bagusmu , ucapku membatin

Benarkah tuan , oh kalau begitu terimah kasih banyak sudah memaafkanku .
dan ku akhiri dengan senyum yang sangat manis

Baru saja aku ingin melangkah Bapak yang ku tabrak memanggilku lagi , Ya tuhan laki-laki tua ini mau apalagi bukan dia sudah mamaafkanku .
Dan aku memutar lagi badanku untuk menghadapnya .

Tunggu , ucapnya

Iya tuan , apa tuan membatakan untuk memaafkanku , ucapku sedikit jengkel dan masang muka yang cukup datar .

Kulihat dia tertawa melihat ekspresi diwajahku .
Apa ada yang lucu diwajahku saat ini , ucapku dalam hati

Oh maafkan aku nyonya , aku hanya ingin bertanya apakah nyonya baru pertama kali berada dijakarta  ucapnya

Tentu saja tuan , aku baru beberapa jam yang lalu berada dijakarta dan ingin mencari rumah sementara untuk ku tinggalin sebelum aku mencari perkerjaan dijakarta, ucapku

Pantas saja tutur bahasa nyonya sangat lembut dan sangat formal itu jauh sekali dari anak muda yang tinggal dijakarta zaman sekarang . ucapnya lagi

Sebegitu buruk kah pergaulan dijakarta sampai anak muda disini tidak bisa menghormati orang lebih tua . ucapku membatin
Kenapa tuan apa ada yang aneh dari caraku berbahasa ? tutur lagi .

Tidak , tidak ada yang salah hanya saja nyonya yang pertama kali memanggil saya dengan sebutan tuan itu terasa asing ditelinga ku , karna kata tuan hanya pantas untuk orang kaya , tapi tidak seperti orang miskin seperti ku
Cukup panggil Bapak saja nyonya

Aku menatap orang tua didepanku dan benar saja dia hanya memakai pakaian biasa saja dan tidak memakai pakaian rapi dan jas mahal yang selalu indentik dengan orang jakarta

Baiklah kalau begitu maafkan aku ? ucapku penuh sesal
Prilly anamora , ucapku dengan memberikan tanganku

Dia tersenyum , Bapak sidik
cukup panggil dengan sebutan bapak sidik saja tidak usah dengan sebutan tuan , sambil menjabat tanganku

Oh baiklah berjalan sekitar diujung jalan nyonya anamora karna disana terdapat rumah kontrakan yang bisa kau tempati sementara , ucapnya lagi

Aku menatap dengan semangat kearah bapak sidik yang baru  beberapa lalu ku kenal
Benarkah , ucapku

Tentu jawabnya , karna sebentar lagi akan malam dan itu tidak baik untuk wanita sepertimu yang belum kenal jakarta sepenuhnya , ucapnya lagi

aku memandang arloji ditangan kiriku dan benar saja ini sudah menunjukan jam 4 sore dan aku harus menemukan rumah sementaraku sebelum singa jantan jakarta menerkamku

Baiklah kalau begitu terimah kasih banyak tuan , salah maksudku Bapak sidik sudah membantu
Bapak terlihat masih tampan dan gagah diusia yang sudah tak muda lagi , ucapku sedikit menggoda

kulihat dia hanya tertawa menanggapi ucapanku .
sama-sam nyonya , dan terimah kasih sudah menggodaku , ucapnya lagi sambil tertawa

Baiklah kalau begitu aku dulu Bapak sidik semoga bertemu lagi , ucapku semangat

Tentu , semoga saja ucapnya dan di akhiri senyumnya

aku berjalan dan berjalan mengikuti arah jalan yang ditunjukan Bapak sidik tadi , tapi tetap tak ku temukan sehingga lelah dikaki terasa .

aku masih berjalan karna ini sudah sore dan aku tak bisa bermalam dijalan

Ya tuhan .
Baru saja aku melihat tulisan ada kontrakan disini .

Dengan semangat aku menemukan kontrakan yang ada didepanku dan melangkah masuk
kupandangi rumah kontrakan yang kecil bahkan sangat kecil untuk tempat tinggalku sekarang tapi tak apa asal jangan tinggal dijalan dan menjadi gelandangan dijakarta .

Aku masih memandangi rumah kontrakan ini , sampai aku menemukan perempuan yang sedang menyapu halaman

Selamat sore
Prilly anamora , ucapku
aliya ? ibu aliya, ucapnya

Maaf menganggu aktivitas ibu saat ini , apa i u pemilik kontrakan ini , aku ingin tinggal disini sementara waktu apa ada tempat yang kosong , ucapku

Tentu , masih ada beberapa kamar yang kosong disini nyonya tinggal memilih mana yang nyonya inginkan , ucapnya lagi

bisa antar saya untuk melihat-lihat terlebih dahulu baru aku putuskan mana yang akan aku pilih , ucapku dengan hati-hati

Mari akan kuantar nyonya semoga ada kamar yang cocok dengan nyonya disini, ucapnya

Ketemu ???????