Ke esokan harinya
Di sekolah miko yg sudah duduk di bangkunya sambil membaca komik yg dia beli, lebih tepatnya di beliin oleh kurohara itu"hehehe... Kak kurohara baik deh" gumam miko
Dan tiba-tiba nito yg datang-datang tak menggunakan kaca mata dan kelihatan kesal yg langsung saja membentak miko
"hei! Miko km bohong yaa? " bentak nito
"hee...? Bohong apa? Aku gx ngerti" kata miko yg kebingungan
"dasar bohong, bahkan km udah gak punya pacar gak bilang-bilang " kata nito dengan kesal
"ohhh km udah tau ya? Bagus deh berarti aku gak usah kasi tau km lagi" kata miko nyengirNito yg kelihatan kesal dengan apa yg miko katakan tanpa rasa bersalah itu
"aku mau mengukum mu" kata nito
"he? Hukum? Hukum apa? Aku salah apa sih? " tanya miko"aku ingin hukum km, ayo ikut! " kata nito sambil menarik tangan miko
Nito mengajak miko sampai di belakang sekolah
"lepas tangan ku nito" kata miko sambil burusaha lepas dari gengaman tangan nito
"baiklah km aku lepas" saud nito sambil melepas kan gengaman nya
"km mau apa coba ama aku, jangan yg aneh-aneh deh" kata miko sambil menyipitkan mata"karena aku ingin menghukum mu" kata nito sambil mendekatkan wajah nya ke wajah miko
"eh eh eh? Mau ngapain km? " tanya miko ke nito sambil berusaha menjauhkan wajah nya
Nito tetap mendekati nya dan terus berusaha untuk lebih dekat dengan wajah miko
"udah ihh... Berhenti bercanda deh nito, gx lucu tau" kata miko yg mulai panik
Nito tak menghiraukan apa yg di katakan miko dan mulai mendorong miko untuk dekat dengannya dengan tangannya
"nito! Ka-kamu mau apa?! " kata miko sambil menutup mata nya
Dan akhirnya wajah nito yg makin mendekat, sehingga bibir mereka saling berciuman
Dan mereka ciuman cukup lama dan hingga nito melepaskan ciumannya karena dia yg ke habisan nafas ,
Miko yg terengap-engap karena ciuman itu"tungggu dulu?! Hei!!!! Kenapa kau menciumk?!" kata miko dengan ekspresi syok
Nito yg tersenyum dan mengacak-acakan rambut miko
"itu hukuman untuk mu dulu di sekolah ku cara menghukum sahabat itu dengan ciuman" kata nito
"haa!!!! De-dengan ciuman be-berati km pernah mencium sahabat mu dong?!" kata miko
"enggak lah aku kan dulu gx punya sahabat, paling cuma temen doang itupun temenku itu yg memberitau kan ku" kata nito sambil menggaruk-garuk kepalanya yg tak gatal"syok.... Aku benar-benar syok" kata miko sambil berlari menjauh dari nito
"ehhh miko tunggu?!!!" seru nito ke miko
Tapi sayangnya itu tak didengar miko dan miko tetap berlari
Nito pun mulai mengejar miko yg berlari tersebutTapi tanpa di ketahui mereka melakukan itu di intip oleh taksu
Taksu yg melihat dan cuma terdiam
"kalau suka bilang aja sekali lagi miko ke dia" gumam taksu
Tanpa di sadari dari belakang taksu, seorang siswa bernama Ren dan sekaligus pacarnya, memeluk taksu dari belakang
"hayo yg ngintip nih? " kata ren sambil memeluk taksu
"eee? Ren?! Km itu" kata taksu
"oiya km lagi apa disini?, ngintipin siapa? " tanya Ren
"itu si miko dan nito " kata taksu dengan datar
"udh lah biarin aja mereka dengan urusan mereka, bagaimana kita urus urusan kita dulu" kata Ren"urusan kita? " tanya taksu dengan bingung
Sekilas Ren mencium bibir taksu dan tersenyum ke taksu"mmm.... Udah ayo kita ke kantin" kata Ren
"a-apa?! Itu! " kata taksu dengan kesal
"udh ayo" kata Ren sambil menarik tangan taksu untuk di ajak kekantin
"i-iya-iya" kata taksu mengikuti Ren dari belakangMiko yg berhenti di toilet dan masuk toilet
"jangan bikin aku susah untuk membuang rasa ini" teriak miko dari dalam toilet
"aku tau , aku suka dia tapi aku ini sahabat , jangan sampai aku merusak hubungan nya dengan pacarnya" gumam miko
Dan air mata miko pun mulai mengalir karena tak tahan menahan tangisnya dari tadiDilain tempat
"kemana dya? " gumam nito yg kehilangan mikoMiko dan nito tak saling mengetahui bahwa mereka sama-sama mencintai
Mungkin mereka harus saling memahami dulu agar mereka bisa saling bersama
KAMU SEDANG MEMBACA
Manga Of First Love You
DiversosKisah cinta dimana miko yang jatuh cinta pada nito saat pertama mereka bertemu di sebuah toko komik manga dan miko yang berharap bisa bertemu lagi dengannya dan ternyata kenyataan nito akan sekolah SMA yg sama dengannya dan satu kelas. Dan saat itu...