Manga Of First Love You

tidak bisa di rebut

Miko yg masih toilet karena ingin menenangkan dirinya

"halo.... Siapa yg nangis didalam yaa? " kata lucy dri luar bagian toilet
Miko yg terdiam karena tangis miko sudah di ketahui oleh seseorang yg berada di luar sana
Miko pun cepat-cepat menghapus air matanya itu dan keluar dari toilet

Dan ternyata lucy masih berada diluar menunggu siapa yg sebenarnya menangis itu, dan ternyata miko yg keluar dari toilet tersebut

"ne..... Miko kenapa km nangia tadi? " kata lucy
"haah..... Gx kok aku gx nangis" kata miko sambil fakesmile
"yakin?, kayaknya km yg nangis tadi? " tanya lucy
"iya aku tak nangis, ahhh paling orang lain yg nangis itu" kata miko sambil menggaruk kepalanya yg tidak gatal
"oh.... Begitu kirain km yg nangis " kata lucy dengan sedikit lega
"oiya aku kelas dulu yaa.... " kata miko sambil berjalan menuju kls

Di saat miko berjalan menuju kls dia pun bertemu nito yg sengaja mencari kemana-mana dirinya
Miko melihat nitopun sengaja berbalik arah dan akhirnya nito menggenggam tangan miko

"miko... Tunggu dulu" kata nito sambil menggenggam tangan miko
"lepas kan..." kata miko sambil memberontak
"tunggu dulu miko aku mau ngomong " kata nito
"lepaskan! Aku mau ke kantin tau.... " kata miko
"kantin? Kantin kan gx kesana arahnya miko" kata nito
"ehhh.... Iya lah pokoknya lepaskan aku! " bentak miko
"tunggu dulu aku mau ngomong dulu, ahhh bagaimana sekalian kita ke kantin dulu?" tanya nito

Miko yg pasrah tidak bisa melawan lagi cuma menuduk dan mengikuti nito
Nito yg mengetahui itupun tersenyum melihat miko yg akhirnya mau

Di kantin
Miko yg selalu mebuang muka nya dari nito, nito yg selalu memperhatikan mikopun mulai merasa jika dia membuat miko takut karena hukuman tadi

"ano.... Miko apa km tadi marah aku hukum? " kata nito
Miko cuma mengangguk sambil tidak berani natap muka nito

"miko apa aku salah menghukum mu seperti itu? " tanya nito
Sekali lagi cuma mengangguk dan tidak berani melihat ke arah nito

"ayolah bicara miko, biasanya juga km gx kyak gini? " tanya nito
"iya, iya, iya, aku marah dan yg km lakukan salah! " kata miko sambil menatap ke arah lain

"ayo lah km jangan gitu dong miko, liat lah ke arah sini" kata nito sambil mendekatkan wajah ke miko
"jauh kan wajah mu dari ku! " bentak miko yg masih tak berani melihat ke arah nito

Nito pun kembali duduk dan cuma menghela nafas melihat tingkah miko seperti itu

"ayo lah miko jangan gitu ke aku" kata nito dengan nada pelan
"gx mau! " betak miko yg masih seperti itu
"hei.... Miko apa wajah ku mengerikan yaa? " tanya nito
"iya mengerikan sekali" kata miko dengan campah
"haaa?! Benarkah? " tanya nito
"iya" balas miko
"kalau gitu liat lah ke arah ku sembentar dan katakan yg mana bermasalah? " tanya nito

Miko yg melihat ke arah nito dan memperhatikan kan wajah nito sekilas dan itu mebuat wajahnya mulai memerah dan mengingat jika dia habis di cium, mikopun memperhatikan bibirnya nito dan mulai berlari menjauhi nito

"ehhh? Miko mau kemana? " tanya nito sambil mengejar miko
Miko yg terus berlari dan sampai dia tak sengaja menabarak kurohara
Kurohara yg di tabrak pun kaget jika miko yg menabrak nya

"miko km kenapa? " tanya kurohara
"ituloh kak aku di ganggu oleh nito" kata miko
"nito? Km diganggu nito dek? " tanya kurohara

Miko cuma mengangguk
Kurohara yg mengetahui bahwa jika nito yg mengganggu miko pun cuma menepuk kepala miko

"tenang nanti kakak yg ngelindungin km dari dia" kata kurohara sambil tersenyum kearah miko

Miko melihatnya pun, tersenyum balik dan mulai berfikir
(apa yg tadi ku katakan? Jangan-jangan kak kurohara akan memukul nito jika tau dia mengganggu ku?)

Nito melihat miko dan kurohara disana pun mulai mendekati mereka

Kurohara melihat nito mendekat pun mulai memeluk miko dari belakang
Nito melihat pun, terhenti di depan mereka

"jangan ganggu miko dan jangan harap km merebut miko dari ku" kata kurohara dengan percaya diri sambil memeluk miko

Miko yang tau cuma terdiam kaget, bahwa kak kurohara berkata seperti itu ke nito

Nito yg mendengar terdiam dan cuma fakesmile

"hahahaha..... Kakak ngapai aku rebut miko dari kakak, aku kan cuma ingin bicara ama miko dan long last ya.... " kata nito

(jangan merebut? Berati aku tak bisa mendapatkan miko lagi? Kecuali mereka putus? )

Gumam nito

Mungkin benar aku tak ada harapan untuk mengatakan mau jadi pacarku untuk ke dua kali nya