Struggle for you ...

8

Yo...yooooo
Gue author paling gak jelas balik lagi yooooo yoo...

Happy reading guysss....:*

"Apa sekarang kau akan menemuinya? "
Tanya Jia pada krystal yang kelihatan bimbang.

Mereka berdua berada tepat dibawah tangga lantai paling bawah.
Amber sedang bersama dengan teman-temannya sekarang.
Krystal masih diam mengacuhkan jia yang nampak mengharapkan jawaban darinya.

"Ohh ayolah krystal-ah ,buang dulu gengsimu..
Dari waktu break kau nampak takut menemuinya..
Apa kau mau menundanya lagi sekarang...
Kalau begitu aku mau pulang saja "

Jia ingin pergi dengan wajah kesalnya,melewati krystal yang masih menatap ke arah amber.
Saat jia sudah berlalu,krystal baru tersadar kalau jia pergi pulang meninggalkannya.
"Yah..Jia tunggu..."

"Hahh..
Sudahlah krystal ... Jika kau tak mau berterimakasih padanya..
Aku rasa dia ikhlas melakukannya untukmu"
Ucap jia yang berhenti lalu menghadap kebelakang saat krystal memanggilnya.

Krystal mendelik ,mencoba memikirkan kata2 Jia.
Jia yg melihatnya hanya menggeleng kecil lalu masuk ke mobilnya.
"Aku pulang duluan bye"
Ucapnya sebelum masuk ke mobilnya .

"Aku harus menemuinya..
Iss Aku tak mau berhutang budi padanya.."

Krystal berjalan kearah amber dan teman2nya.
Hanya ada minho ,key,dan kris bersama amber disana sedangkan ailee sudah pulang duluan.
Jarak krystal mulai mendekat ke arah mereka.
Kris dan minho menyadari hal itu dan memberitahukan kepada kedua temannya yg asik mengobrol
"Heii..heii liat siapa yg datang.."

"Amber,aku yakin dia ingin bicara padamu"

Amber memfokuskan pandangannya ke arah pandangan teman2nya.

"Ooo...wawawa buddy..
Kau sungguh beruntung"
Ucap key menepuk-nepuk bagian belakang amber.
Amber hanya melayangkan tangan key menjauh darinya.

"Ayo kita pergi "ucap kris

"Yahh biar saja kita disini,"
Protes minho yang langsung ditarik tangannya oleh kris.
Dan key membantu kris dengan mendorong pundak minho agar menjauh.

Krystal masih berjalan ,jarak krystal memandang amber memang cukup jauh tadi.

Namun sejauh apapun ,orang2 dapat melihat tatapan tajam dari krystal mengarah ke mata sendu milik amber.
Saat sudah tepat berada didepan amber ,krystal malah menunduk.

"Aku..aku enngg
...berterimakasih karena tadi "

"Hahah...
tenanglahh..aku sudah terbiasa"
Potong amber enteng diakhiri tawa kecilnya.

"Kau tau ..sebenarnya kau tak perlu melakukan hal bodoh seperti itu untukku,akuu..."

"Aku Bodoh..
semua orang bilang begitu..
Termasuk kau"
Lagi2 amber memotong ucapan Krystal dengan nada tenang.
Krystal mendelik saat mendengar ucapan amber.
Dia tak menyangkal bahwa dia memang pernah mengatakan amber stupid bahkan berkali-kali.

-aku tau dia kelihatan acuh sekali kepada semua hal,tapi dia masih mempunyai ketulusan saat menolongku di kelas tadi-