Sebenernya aku mau stop cerita ini gara gara bnyk pembaca gelapnya dan nggak mau ngevoted padahal udah ngebelain ngetik cerita ini loh
Ya udah lah tapi aku cuma mau bilang HARGAI YG MEMBUAT CERITA INI
________________________
Reading list
" Ali " ucap kirun saat mengetahui bahwa yg menepuk pundaknya adalah ali
" Sorry gw mau tanya apa maksud ucapan lo tadi " ucap Ali datar
" Ucapan gw yg mana hah " ucap kirun tapi dgn nada dingin
" Ucapan lo yg sebelum lo ninggalin ruang kelas gw " ucap Ali berbelit belit
" Heh lo nggak usah berbelit belit deh gw nggak ada waktu " ucap kirun
" Oke , ucapan lo yg bilang kalau ada yg nunggu gw bertahun tahun disini apa maksud ucapan lo " ucap Ali to the point
" Mati lo run , lo mau jawab apa hah " batin kirun saat menyadari kesalahan dirinya
" Ini kenapa juga mulut lemes amat sih " gumam kirun dgn menepuk nepuk mulutnya dan membuat Ali bingung dgn kelakuan kirun yg agak freak
" lo kenapa dan siapa yg lo maksud " ucap Ali
" Gw ngga kenapa kenapa " ucap kirun singkat dan ingin melangkah melarikan diri
" Heh lo belum jawab apa yg gw tanyain , siapa yg nunggu gw bertahun tahun " ucap Ali menarik kerah baju kirun
" Emang apa urusan lo , emang lo peduli sama dia hah kan sekarang lo ada SALSA jadi nggak usah cari tahu siapa dia " bentak kirun
" Tapi gw berhak tahu itu " ucap Ali menahan emosi
" Emang apa peduli lo hah " ucap kirun dan segera pergi meninggalkan Ali
KAMU SEDANG MEMBACA
I Tired Waiting You
Sonstiges" penantian yang kulakukan ternyata hanya berbuah sia sia dan aku telah lelah bersabar " Prilly " kesedihanmu kesadihanku , kekecewaanmu kekecewaaan ku tapi jika kesedihanmu karna ku aku minta maaf " Ali
