crazy love

266 24 1
                                    

Chaper 8

Sejak so hyun menemani sung jae, kini mereka tidak pernah ketemu, dan ini saatnya so hyun akan melangsungkan pernikahan nya dengan joo hyuk. Sung jae masih belum ingin melepaskan so hyun namun ini takdir antara mereka, jadi sung jae berniat untuk pergi jauh agar bisa melupakan so hyun.

"Apa yakin, nak kau akan pergi"

"Tentu, eomma aku sudah memutuskan nya, mian eomma meninggalkan eomma sendiri disini, aku janji eomma aku akan kembali"

"Gwenchana, eomma akan baik-baik disini, yang terpenting jaga dirimu nak" eomma yook memeluk anak kesayangannya sedangkan sung jae mempererat pelukan itu

"Cha, eomma aku harus pergi sekarang takut terlambat" sung jae tetap tersenyum walaupun hatinya perih

"Hem hati-hati nak"

Sung jae mengangguk kan kepalanya. Dan ia melambaikan tangannya untuk selamat tinggal.
******************************
"Wah so hyun, kenapa dirimu"

"Anni, jess hanya sedikit pusing"

"Sebaiknya, tidak usah sekolah so hyun, dan lihat wajahmu pucat sekali"

"Aku tahu, tapi aku baik-baik saja kok"

"Weeeh, kalian dengar, bahwa sung jae keluar sekolah"

"Mwo, jinjha"

Sedangkan so hyun mendengar perkataan temannya, ia pun meroboh tasnya dan mengambil handphone nya, ia pun menekan tombol.
Tunggu dan tunggu
Dan ternyata nomor sung jae tidak aktif, ia pun berlari meninggalkan kelasnya ia tidak peduli teman-temannya teriam memanggil so hyun.

"Kenapa, kau meninggalkan ku sung jae"batin so hyun tetesam air mata mengalir di pipinya.
******************************
Ting
Tong
Ting
Tong

"Permisi, cari siapa"

"Aku ingin cari sung jae, dimana dia"

"Oh tuan sung jae sudah pergi, nonna"

"Dia pergi kemana"

"Aku tidak tahu nonna, tapi yang aku tahu dia pergi ke amerika"

"Mwo amerika, ah gomawo ahjumma"

So hyun merasa kehilangan seseorang begitu cepat, ia bingung apa yang ia harus lakukan? Sementara dirinya akan menikah, dan perasaan so hyun entah kenapa ia merasakan kehilangan seseorang yaitu sung jae, so hyun pun meninggalkan rumah sung jae, dengan rasa sedih.

Tin... tin... tin..

"So hyun"

"Nyonya yook"

"Kenapa kau di luar, masuklah" ujar eomma yook

So hyun pun masuk dan ia pun duduk di ruang tamu.

"Tumben sekali, kemari so hyun"

"Nde, aku dapat kabar katanya sung jae keluar dari sekolah"

"Kau sudah tahu"

So hyun pun mengganggu kan kepalanya.

"Mian so hyun sepertinya sung jae tidak ingin bertemu denganmu, jujur ia tidak punya cara lain, ia tidak mau mendapatkan rasa sakit hati terus, jadi ia memutuskan pergi sangat jauh"ujar eomma yook

"Nyonya, tolong kasih tahu aku, dimana dia, aku harus bicara dengannya"

"Terlambat nak, sung jae sudah pergi, jika kau bersungguh-sungguh ingin bertemunya, temui dia"ujar eomma yook memberi kertas dan berisi alamat tempat dimana sung jae berada.

"Gomawo, nyonya yook" ucap so hyun bahagia

"Nde, lakukanlah terbaik nak, jangan mengecewakan terus sung jae, aku merasa kasian pada anakku"

"Mian nyonya, ini karena diriku, tapi aku yakin aku tidak akan mengecewakan dia"ujar so hyun

Eomma yook tersenyum.
******************************
Keesokan harinya
Inilah di tunggu-tunggu, joo hyuk karena hari ini ia akan menikah dengan orang yang ia sangat cinta.
Joo hyuk merasa dirinya mimpi, namun ternyata tidak dan ini nyata ia tidak bosan-bosan senyum, karena ia bisa memiliki so hyun meski bantuan orangtua nya.
Sedangkan so hyun, mondar mandir di ruangannya, ia harus melarikan diri sebelum pernikahan ini berlangsung, ia pun melirik dan waspada agar tidak lihat orang. So hyun pun bergegas membawa tas ranselnya dan ia tidak lupa surat untuk joo hyuk. Dan surat itu menaruhnya di meja ruangannya.

"Oke, selesai, aku harus cepat-cepat pergi"

Pelan-pelan so hyun membuka tirai itu dan membuka jendela dengan berhati-hati, dan so hyun siap terjun

Hap...

"Sukses"ucap so hyun dan ia pun cepat-cepat dan berlari

"Sung jae, tunggu aku"ucap so hyun tersenyum


Bersambung

Crazy LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang