Never Knew I Needed

Never Knew I Needed 1

"Never Knew I Needed"
.
.
Min Yoongi.salah satu siswa di Sekang High School yang mempunyai paras manis bak gula murni.ia sekarang berada di kelas 2-3,yoongi mempunyai seorang sahabat yang duduk sebangku dengannya,namanya Park Jimin.Mereka sudah menjalin persahabatan selama 8 tahun dan hal ini membuat mereka tidak terpisahkan.
Karena lamanya persahabatan itu terjalin,tumbuhlah perasaan ingin memiliki dari salah satu mereka,namun yang satunya merasa nyaman nyaman saja dengan kata 'sahabat'-atau mungkin tidak-antara mereka.

Saat ini yoongi tengah duduk sambil mendengar musik dari headsetnya dengan mata terpejam.
"Hai yoongi!"sapa jimin,namun tak ada balasan dari yoongi dan tepat saat ia sudah duduk di sebelah yoongi barulah ia nampak ada headset yang menggantung di telinga pemuda itu.Jimin langsung saja menarik headset itu dari telinga yoongi dan saat itu juga yoongi hendak menyembur orang yang telah berani mengganggunya,namun tidak jadi karena jimin telah menutup mulut yoongi dengan tangannya.Yoongi langsung saja menarik tangan itu dari mulutya.
"Yak!apa-apaan itu tadi?!mengganggu saja"
Kata yoongi dengan mempoutkan bibirnya membuat jimin serasa badannya mati rasa.
"Aku tadi menyapamu tapi kau malah tidak menjawab,yang benar saja!" Jawab jimin
"Ck,baiklah!Selamat pagi jimin!"sapa yoongi dengan memamerkan kan gigi putih dan eyesmilenya membuat jimin langsung memalingkan mukanya dari yoongi.
"Yak!kenapa?"
"Tidak ada,kim saem datang"
"Oh benarkah?"tanya yoongi sambil menolehkan matanya ke depan kelas.
"Ngga ada tu"
"Hahaha tipu satu kosong!"
"Ck,terserah"jawab yoongi sambil memasang headsetnya lagi.
"Yayaya!jangan cemberut dong..kan cuma bercanda"rayu jimin
"Ayo lah..aku cuma bercanda yoongi..."kata jimin sambil menusuk nusuk lengan yoongi dengan tangannya.
Yoongi?dia sudah tidak tahan untuk tertawa melihat sahabatnya seperti itu.langsung saja yoongi menatap jimin dengan eyesmilenya.
"Hahaha!tipu satu sama"
Kata yoongi sambil mengeluarkan lidahnya ke jimin.
"Heee balas dendam ternyata..tangkap ini!"jawab jimin dan setelah itu dia langsung menggelitiki perut yoongi tanpa ampun.
"Hahaha ampun jimin ampunn hahaha"
"Haha rasakan itu!"
"Hahahahaha jimin sudah lah..aku menyerah"
"Hahaha baiklah,sekarang kita impas"
"Hey,mana bisa seperti itu!"
Jawab yoongi sambil merapikan bajunya
"Oh tentu saja bisa.."
"Lihat saja nanti tuan park!"
"Teman-teman kim saem datang!!"kata teman yoongi yang lain.
Kringg
Kringg
Bel berbunyi.seluruh siswa berhamburan pergi untuk mengisi perut mereka termasuk Yoongi&Jimin.yoongi membeli jjangmyeon dan jimin membeli ramen.
Saat Jimin hendak membayar ramen yoongi sengaja menuangkan banyak saus ke dalam ramen jimin agar jadi lebih pedas.
Setelah itu mereka duduk di bangku kantin saling berhadapan.saat jimin mengunyah ramennya mata jimin langsung melotot dan kupingnya terasa panas karena saus yang di masukan oleh yoongi tadi.
"tamatlah riwayatmu min yoongi"gumam jimin sambil mengepalkan tangannya