5 - Fakes (Re-Post)

1.4K 117 0
                                    

TITTTT TITTTTT TIIIITTTT

mendengar jeritan alarm yang memekakan telinga reflek aku langsung melebarkan mata setelah mendengar suara itu, demi apapun yang mendengar jeritan alarm yang beberapa hari ini ku lakukan sedikit kasar akan langsung memeriksanya di THT, tapi betewe yaaa ini hari Senin? huaaaaaahhhhh mondayyy :".

langsung ku bergegas ke kamar mandi, oiya btw kamar mandiku udah di benerin loooohhhh! ah lagi pula siapa yang peduli--

setelah selesai bersiap-siap aku langsung turun ke bawah dan breakfast bersama keluarga

"Good morning Ayah Bunda"ucapku sambil mncium pipi mereka masing-masing

"Good morning too sayang"balas mereka sambil memkan roti tawar yang membuat cacingku berteriak heboh, hellaw padahal itu hanya roti tawar berbentuk kotak yang tak ada rasanya kenapa membuat semua cacingku berteriak heboh seperti fans-fans k-pop yang bertemu idolanya?

"Selamat pagi juga abang-abangku yang kucin tai"ucapku sambil melakukan hal yang sama kepada Bunda dan Ayah

"Dih cium-cium genit jasa"ucap Angga ketus sambil mengusap pipinya kasar seolah-olah ciumanku adalah virus berbahaya baginya dasar abang Durhaka!! "Okeeyy"ucapku bete

Garin mendengus sebal "Bang udah ah tenang dikit kek!"ucap Garin menengahi kami berdua Anggapun terkekeh pelan dan melirikku dengan jahil, aelah apalagi sekarang? gerutuku kesal

"iya-iya sini dong dek kali-kali breakfast samping abang,jangan samping Garin mulu emnang ga bosen?"ucap Angga tersenyum manis,dihh ada yang aneh kayaknya.mukanya itu bagaikan topeng

Aku menaikan alis bingung " ga mau! Aku tau apa maksudmu bang!"

"Oh c'mon jangan berburuk sangka seperti itu kau membuat jantung abangku terluka"bals bang Angga dengan drama kingnya itu ! cuih dasar !

"Iyaiya"ucapku pada akhirnya mengalah, kalau sampai dia menjahiliku aku jamin dia akan menyesal! ucap batinku

***

Aku menyesal atas pilihanku tadi pagi duduk di samping bang Angga yang ternyata ada apa-apanya,yang membuat moodku ancur abis okey aku akan membuatnya menyesal karena terus membullyku dirumah, gara-gara kejadian itu aku ga ada mood jadinya males masuk sekolah. Aku masuk ke dalam kelas dengan muka yang di tekuk" Eh kampret,kenapa muka lo? "tanya Syahna sambil menutup novelnya yang aku tau baru di belikan Rayhan kemarin. ah mereka sangat membuatku iri. atas hubungannya yang dekat tanpa ikatan pacaran.

Aku menghela napas kasar " biasa noh abang kunyukk "

"Angga maksud lo?" Sambung Rayhan yang lagi memainkan rubik besarnya dengan serius, aku mengangkat bahu acuh "Yupp itu tau,tadi pas breakfast duduk di samping dia dan mau tau ga? Gue di apain?"ceritaku heboh

"GAK!!"jawab dua sejoli berbarengan,yang membuat palaku berkedut-kedut menahan untuk tidak membunuh mereka di tempat

"Sialan!!"ucapku cemberut

"Hehhh han kalo mau ketawa ya ketawa aja lo nyet,gausah di tahan-tahan kaya orang mau boker tau gak!"omelku pada Rayhan karena dia menahan tawanya hingga mukanya benar-benar memerah, gue sumpahin biarin ga bisa napas tuh!

Tak berapa lama Garin masuk,banyak fans-fansnya di depan.oke bang Garin itu kembaranku yang beda 3 menit jangan salahkan kalau emang dia punya paras yang tampan yang melebihiku

"Hai rin" sapa Syahna sambil melambaikan tangannya.tapi hanya di balas anggukan olehnya.oke satu hal lagi Garin ga mudah bersosialisasi di bandingkan aku yang lebih di atasnya dia itu cuek.dan gaada yang tau kalau sebenarnya kami kembar

F.A.K.E.STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang