"Cinta itu ibarat angin, tak terlihat tapi kau bisa merasakannya. Namun terkadang kau selalu mengabaikan keberadaannya, tapi disaat kau kehilangannya barulah kau sadar bahwa kau tak bisa hidup tanpanya."
"Arghhh!!!!!" teriak Kyu Hyun frustasi. Entah sudah berapa lama ia menghabiskan waktunya dengan berteriak-teriak tak jelas di pinggiran sungai Han, berharap semua beban di hatinya akan terangkat, berharap mendapatkan ketenangan walaupun hanya sesaat. Namun nyatanya tak ada yang berubah dalam dirinya, hatinya masih terasa sakit dan kepalanya semakin berdenyut tak karuan.
Drrt....Drrt..... lagi-lagi ponselnya bergetar tak kenal waktu, benar-benar tak mengerti bahwa dirinya tak ingin diganggu. Getaran ponselnya masih belum terhenti, sama seperti dirinya yang tak ada niatan untuk menjawab panggilan tersebut, si penelpon masih belum menyerah sampai Kyu Hyun mengangkat panggilan darinya. Tapi selang beberapa menit getaran itu terhenti, mungkin sang penelpon mulai bosan. Tapi itu tak berlangsung lama karena beberapa detik kemudian ponselnya mengeluarkan bunyi Bip yang sangat singkat.
"Oppa kau dimana? Kenapa tidak mengangkat panggilanku? Aku mengkhawatirkanmu!" Seo Hyun
Harusnya ia bahagia bukan? Harusnya ia bangga, karena ada seseorang yang mengkhawatirkannya dan peduli padanya. Seo Hyun, gadis cantik, cerdas, dan berasal dari keluarga terpandang, dan gadis itu adalah tunangannya sendiri. Tapi apa yang kini dirasakannya? Hatinya terasa kosong dan dingin, seakan-akan musim dingin tahun ini telah ikut membekukan hatinya. Hatinya yang dulu bergelora kini tak ubahnya seperti bongkahan es di Benua Antartika. Dan semua ini terjadi hanya karena seseorang yang muncul dari masa lalunya.
xxxxxxx
Hari sudah sangat larut ketika Eun Soo menyelesaikan liputan terakhirnya hari ini. Walaupun pekerjaannya benar-benar menyita waktu tapi ia sama sekali tak mengeluh, ia benar-benar menikmati pekerjaannya. Impiannya sebagai reporter akhirnya terwujud. Dan ia berjanji akan bekerja sebaik mungkin sampai masa kontraknya berakhir.
"Eun Soo-ya jangan lupa besok pagi-pagi sekali kita akan ada liputan bersama aktor Lee Jong Suk. Kau tahu kan ini liputan ekslusif, jadi jangan sampai kau terlambat!" Kim Jae Kwon sang juru kamera mengingatkan.
"Tenang saja aku tidak akan terlambat!" ujar Eun Soo antusias. Bagaimana mungkin ia akan melewatkan bertemu dengan aktor papan atas yang digadang-gadang menjadi calon suami idaman tahun ini. Apalagi dirinya juga sudah sangat menyukai aktor itu semenjak menonton aktingnya di drama Doctor Stranger dan Pinnochio.
"Baiklah, hati-hati dijalan!" Jae Kwon melambaikan tangannya dan kembali masuk ke kantor karena masih ada pekerjaan yang harus ia selesaikan malam ini. Kalau dipikir-pikir harusnya lelaki itu yang diperingatkan supaya tidak terlambat, tapi sepertinya ia tidak membutuhkannya karena Jae Kwon terkenal sangat profesional dalam bekerja. Lelaki yang berusia akhir 30-an itu bahkan pernah hampir bercerai dengan istrinya karena kesibukannya bekerja. Tapi untunglah kini sang istri bisa lebih mengerti dengan profesinya.
Eun Soo segera menyetop taksi saat kendaraan beroda empat itu melintas dihadapannya. Perlu waktu 20 menit untuk sampai di apartemennya dan ia sudah sangat tidak sabar untuk segera membaringkan tubuhnya di ranjangnya yang empuk sembari menelpon orang yang dicintainya, menceritakan semua pengalaman barunya hari ini.
Tapi semua angan indahnya tiba-tiba saja memudar saat melihat seorang lelaki tengah menunggunya di depan pintu apartemen miliknya. Bersandar pada pintu dengan gayanya yang super cool.
"Sedang apa kau disini?" tanya Eun Soo sinis. Ia tidak suka jika lelaki itu mengacaukan hidupnya lagi.
Kyu Hyun mengangkat kepalanya yang semenjak tadi tertunduk. "Untuk menemuimu, memangnya apa lagi?" jawabnya lengkap dengan evil smirk-nya. Jika hal seperti ini terjadi delapan tahun lalu mungkin ia akan berjingkrak-jingkrak bahagia karena seorang Cho Kyu Hyun menyempatkan diri untuk menemuinya secara langsung. Tapi maaf, itu dulu! Sekarang sudah lain cerita, lelaki itu sudah ia masukkan ke dalam daftar hitam hidupnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan FF Super Junior
FanfictionSekedar khayalan author bersama para idol tercinta. Hehe.....