#eunha pov
"eunha,jinhwan sudah menunggumu di bawah"teriak ommaku.
"ne,omma"
aku terus melihat bayanganku di cermin sambil sesekali membenarkan pita rambutku.
'aku harus cantik,aku harus menarik'batinku.
"eh tapi ini tidak berlebihan kan,tapi aku hanya memakai dress selutut yang warnanya biru pastel high hill yang tidak terlalu tinggi yang warnanya hitam" tanyaku oada diriku sendiri.
"ah sudahlah,aku harus pergi,lagipula ini hanya jalan jalan "aku keluar kamra dengan senyum yang mengembang.
"oppa,aoa kau sudah menunggu lama?"tanyaku basa basi,aku tahu dia sudah setengah jam menungguku.
'hehehe mian oppa' batinku.
"setengah jam,kau ngapain aja jung eun bi"dia melirikku dari atas sampai bawah,sungguh aku gugup.
"hehehe ,mian ,panggil aku eunha oppa" ucapku samabil tertawa kecil,
"kajja"aku menarik tangannya keluar rumah.
"kau sangat bersemangat sekali eunha"dia mengelus puncak kepalaku.
"aku sangat bersemangat oppa,aku senang"jantungku berdegup sangat cepat
"oppa kita mau kemana?"tanyaku sambil terus bergelayut di tangannya.
"kita beli ice cream,dan setelah itu kita pergi ke sungai han."aku sangat senang sampai aku ingin meloncat loncat,taoi ada oppa jinan disini.
kamipun samapi di kedai ice cream dan membeli ice cream.
setelah itu kami pun pergi ke sungai han ,
disana kami banyak bercerita,dan tertawa.
tapi tiba tiba...
"jinan"panggil seorang yeoja yang aku tidak tau itu siapa.
"oh yena-ah"oppa jinhwan langsung berdiri dari duduknya dan memeluk yeoja yang bernama yena itu.
aku memperhatikan yeoja itu dari atas sampai bawah,perfect ,ya dia perfect.
"jinan,ini eunha kan?" tanya yeoja itu dan tersenyum ke arahku,senyumannya manis.
"ah ia eunha ini yeojachingu oppa,kenalakn namanya yang yena"hatilu sakit,dadaku sakit,air mayaku rasanya ingin keluar sekarang juga taoi aku tahan.
pantas,oppa jinan suka,unnie yena itu sangat perfect,senyumannya manis tak kalah manis dengan senyumannya oppa jinan.
'yakk!!aku kalah,aku sudah kalah.'batinku
"eunha"panggil oppa jinan.
"eoh oppa mian,"aku tersenyum miris.
"aku yang yena,yeojachingunya jinhwan"unnie yena mengulurkan tangannya.
aku menjabat tangannya dengan rasa sakit hati yang sangat besar.
"a~a~aku..""dia jung eun bi atau eunha,adikku yang sangat aku sayang"oppa jinan memotong kalimatku,dan mengacak rambutku,tapi dia juga mengacak acak hatiku.
'yakk!!ingat eunha kau hanyalah adik dimatanya tidak lebih danbtidak kurang kau hanya adik,jadi jangan berharap yang tidak tidak'batinku,aku meringis.
"ia aku tahu,"unnie yena mencubit lengan oppa jinan.
setelah itu kami,eh mungkin mereka saja yang berbicara sedangkan aku hanya diam.
melihat mereka bermesraan di deoanku membuat ku sakit .
"oppa unnie aku pulang dulu yahh" aku langsung berdiri dan hendak meninggalkan mereka yang sedang bermesraan,
"eoh...aku akan mengantarmu"oppa jinan bangkit"tak usah oppa,oppa temani saja unnie yena,nanti ada yang ambil loh"aku mencoba tersenyum .
"ah yasudah hati hati adik manisku "
"hati hati eunha-ya"
lagi lagi kata adik itu keluar dari mulut oppa jinan,aku benci kata itu ,SANGAT BENCI.
aku pun meninggalkan sungai dan berjalan pulang.
"oppa jahat,oppa jahat"aku menangis,aku menangis karena oppa jinan.
"aku ingin kau melihatku sebagai seorang gadis,dan bukan sebagai soeang adik"
"kamu hanya memperlakukanku sebagai seorang adik perempuan
Aku benci itu,karena aku harap kau menyimpan perasaanmu padaku"aku menangis di sepanjang jalan.
-----------------------------------
aneh yaa,mian yaaa
