Last Chapter

7.6K 491 45
                                    

Maaf typo bertebaran selamat membaca




***
Jam sudah menunjukkan pukul 6 petang ketika aku membuka mataku. Kuedarkan pandanganku menatap sekeliling dan menyadari bahwa aku tertidur di sofa ruang tengah. Kenapa tidak ada yang membangunkanku? Biasanya salah satu dari mereka akan membangunkanku jika aku tidur di sofa.
Beberapa saat setelahnya, kenyataan menamparku dengan keras. Aku seolah diingatkan bahwa mereka tak akan pernah kembali lagi. Kami sudah berbeda alam.
Pandanganku buram seketika karena air mata mulai menggenang di pelupuk mataku.
Ini bahkan belum genap sehari mereka meninggalkanku, kenapa aku merasa sangat merindukan mereka?
Mataku bergerak ke segala arah mengamati dorm yang kami tinggali ini, rasanya begitu sepi tanpa suara berisik keenam saudaraku, dorm juga terasa lebih dingin dari biasanya. Apakah kehilangan mereka harus sesakit ini?
Ahh, aku mendadak teringat ARMY. Mereka pasti sama kehilangannya denganku. Mereka juga mungkin khawatir dengan keadaanku. Haruskah aku mengirin tweet dan mengatakan bahwa aku baik-baik saja? Ya, aku harus.
Aku pun merogoh saku mantel untuk menemukan ponselku. Setelah benda pipih itu berada di tanganku, aku segera mengambil selca dengan pose tersenyum.
"Kalian tidak perlu khawatir padaku. Seperti yang kalian lihat, aku baik-baik saja. Aku masih tetap superman " Tulisku di tweet tidak lupa dengan melampirkan foto yang baru saja kuambil tadi agar ARMY yakin bahwa aku baik-baik saja.

***

ARGHH aku tidak bisa tidur! Kenapa bayangan mereka selalu muncul saat aku akan menutup mataku? Mengapa ini semua terasa seperti mimpi buruk bagiku? Mengapa tadi aku tidak memaksa mereka agar aku ikut di mobil mereka saja? Mengapa mereka harus membeli kue untukku? Mereka bisa membuat bersama jika mereka mau. Ini salahku. Mengapa mereka tidak mengajakku mati bersama? ARGHH!! INI SALAHKUU!!
Aku berjalan gontai mengelilingi dorm agar bisa menemukan sebuah silet. Dan voila! Aku menemukannya di meja yang ada di kamar Yoongi hyung dan Jin hyung.
Aku pun segera kembali ke kamar yang dulunya aku, Hope hyung dan Jimin tempati kemudian menguncinya.
Hatiku sangat sakit tiap mengingat bahwa saudaraku meninggalkanku sendirian disini. Aku pun mencoba menyalurkan rasa sakitku menggunakan silet tadi.
Satu sayatan, darah merembes sedikit demi sedikit. Rasanya memang sakit, tapi aku akan terbiasa dengan ini.
Dua sayatan, darah mengalir lebih banyak dari tanganku. Sakit. Tapi, tidak sesakit saat aku mengingat keenam saudaraku.
Sayatan ketiga berhasil menyalurkan rasa sakit di hatiku. Ini lebih baik karena aku sedikit melupakan rasa sakit yang menyerang hatiku.
Aku tidak tahu berapa banyak sayatan yang aku buat selanjutnya di pergelangan tanganku, aku pun tidak berniat menghentikan "kegiatan" tersebut.
Aku mulai merasa pusing, dunia di sekitarku berputar bersamaan dengan kenangan kami yang kembali memenuhi pikiranku. Aku coba meraih ponsel yang tergeletak di ranjangku dan mulai mengetikkan beberapa kalimat disana. Darah masih mengalir di tanganku. Aku sudah tidak peduli.
Lama kelamaan pandanganku semakin buram dan kegelapan pun menghampiriku.

Taehyung POV end

***

Keadaan kamar itu gelap, hanya saja ponsel milik Taehyung masih menyala di tengah kegelapan.
"Manager hyung atau siapapun yang membaca ini.. terimakasih dan maaf. Aku mungkin akan menemui saudaraku sebentar lagi. Jadi bisakah kalian menyampaikan betapa aku menyayangi orangtua dan adikku? Sampaikan maafku karena aku harus pergi. Untuk ARMY, sampaikan bahwa aku akan selalu menyayangi mereka, setelah ini aku tidak akan pernah sakit. Jadi mereka tidak perlu mengkhawatirkanku lagi, terimakasih untuk doa dan ucapan selamat ulang tahunnya. Maaf karena aku harus membuat mereka menangis lagi, tapi aku berjanji ini adalah yang terakhir. Aku mencintai kalian semua. Terimakasih dan maaf.. -Kim Taehyung"
Begitulah tulisan yang tertera di layar ponsel milik Taehyung.

***

Keesokan paginya..
(12/31/2015)
"BTS V DITEMUKAN SUDAH TIDAK BERNYAWA DI DORM DENGAN DARAH YANG MENGGENANG DI SEKITAR TUBUHNYA DAN LUKA SAYATAN DI KEDUA TANGANNYA"

END~~


Jangan lupa vote and coment ya

Happy Birthday TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang