Detik demi detik bergerak dan hari telah semakin malam namun naisi tak juga tidur
"sayang kok belum bobok ayo kita bobok nak udah malam banget ini" ucap ali sedikit resah, karna baginya tak baik bila anak anak tidur terlalu larut malam
"Ici gak ngantuk yah nanti aja ya bobok na" pinta nya
"Gak gak ah jangan tidur larut malam nak kamu masih kecil gak baik tidur larut malam, ayo ya kita tidur ya sayang" ucap nya sambil menarik kedua pipi chubby anaknya.
ali terus membujuk naisi sampai akhirnya naisi mau tidur."Ayah cama unda temenin ya, ici takut tidul cendili, ya ya ya" rengeknya
"iya sayang bunda sama ayah temenin naisi bobok, ya udah yuk kita bobok udah malam, ayah ya yang gendong naisi bawa ke kamarnya bunda gak sanggup gendong naisi dia udah tambah endut" ucap prilly menyuruh suami nya agar menggendong anak nya
Ali dan prilly pun mengantarkan naisi ke kamarnya
Di kamar..
ali prilly dan naisi telah berbaring di ranjang naisi
Ali dan prilly menutup matanya dan berpura pura tertidur agar naisi juga cepat tertidurDi suasana yang hening perut naisi tiba tiba terasa lapar
"Unda unda" sambil mengguncangkan tubuh bunda nyaPrilly tetap tak membuka matanya seolah olah ia benar benar tertidur
"Unda.. ayah ayah" karna bunda nya tak juga bangun akhirnya naisi mencoba memanggil ayahnya tapi hasil nya sama ali yang berpura pura tertidur tak kunjung membuka matanya, karna ia melihat kedua orang tua nya tertidur pulas akhirnya ia menangis karena ia tak sanggup menahan lapar.
"Aaaa aa..a"
karna mendengar naisi menangis Prilly dan ali langsung membuka mata mereka
"Kenapa nak? Kok nangis sih" ucap prilly dan langsung duduk d ranjang nya
"Ici lapal unda"
"Kamu lapar? Makan roti aja ya nak" pinta prilly kepada anak nya karna dia tau tak baik kalau makan makanan berat saat ingin tidur."Gak au" rengeknya
" terus makan apa?"
"naci goleng unda"
"Itu makanan berat nak, jangan ya nak naisi kn mau bobok gak boleh makan makanan berat kayak gtu, makan roti gandum sama minum susu aja ya nak"
Prilly terus membujuk anak nya yang sedari tadi merengek meminta nasi goreng"Gak au"
" jangan nasi goreng deh yang lain aja ya, buah mau nak? apel aja ya, ok sayang" prilly terus membujuk anaknya
"Sayang makan buah aja ya ayah suapin deh, mau nak? Mau kan mau kan" ali juga tak kalah untuk membujuk ratu kecil mereka.
"Iya deh ici au, cuapin ya yah''
"Aduuuh sayang dari tadi kek mau nya kan gak lama nunggu mau makan nya, ya udah bentar ya bunda ambilin"
prilly berjalan dan mengambil apel yang ada di dapur.
Setelah sampai di kamarnya prilly langsung memberikan apel nya ke pada ali.
Ali mengambil, memotong dan langsung menyuapi naisi hingga apel yang prilly beri tadi habis."Ayah abis apel nya? Bunda gak di suapin? Iiih ayah mah gitu masa cuma naisi yang di suapin bundanya enggak.
"Bunda ambil apel nya dikit sih ya habis lah bun, bunda kan tau anak kita makannya lahap banget"
"Dikit doang gak papa kali, ah bunda mau tidur aja"
Prilly memasang wajah cemberutnya"Ngambek,apa apa ngambek apa apa ngambek, ali mencubit pelan pipi istrinya
"Biarin" ucapnya cepat
"Sayang liat tu wajah bunda kamu"
"napa wajah unda yah''
"Kalau cemberut manis banget ya" ali sedikit menggombal istri nya agar istrinya kembali tersenyum
"Gula kali manis" ucap prilly menepis gombalan ali seakan tidak ada kebenaran atas perkataan ali.
"Gula aja minder kalau liat kamu, asal kamu tau ya tiap malam badan aku bentol bentol gara gara di gigit semut karna di ranjang banyak banget semut yang mau nempel di wajah manis kamu" ali terus mengarang cerita gobal nya.
Perlahan bibir prilly tersenyum namun ia coba untuk menahan senyuman nya.
"Kamu mau senyum? Senyum aja kali biar tambah manis,cantik,imut" ali teruS menggombal istrinya hingga prilly kembali tersenyum
"Iiih apaan sih, gombal mulu ah, bunda mau tidur aja" ucapnya dan langsung berbaring membelakangi ali dan naisi.
" yuk kita bobok juga yuk sayang, naisi peluk ayah ya biarin aja bunda nya ngambek, canda ali.
"Yuk yah"
"Apaan sih bunda nya ngambek di biarin aja, di bujuk kek di apain kek"
"ya udah sini sini ayah peluk naisi sama bunda nya, yuk katanya mau bobok kok gak jadi jadi udah malam banget ini sayang sayang nya ayah.
"Ya udah ayo bobok bunda juga udah ngantuk" ucap prilly sambil menguap.
"Ya udah sini ayah peluk, kita bobok ya, 1,2,3 merem" ucap ali sambil memejamkan matanya.
Waktu telah semakin malam dan kini keluarga kecil itu pun telah tertidur nyenyak.