Hayee berjalan tertunduk lesu. Bingung memikirkan nasibnya dengan orang yang di sukainya, Kim Jinhwan.
"YA pendek apa yang kau menungkan?" Hayee tersentak kaget. Ia melengos. Tanpa menolehpun ia sudah tahu siapa pemilik suara serak seksi ini.
"Bukan urusanmu tentu saja." Jawab Hayee sarkatis.
"Jika kau memikirkan tentang si pendek itu, lupakan saja dia. Kau lupa kalau aku-"
"Aku adalah jodohmu sesungguhnya." Hayee memotong perkataan Junhoe lantang.
"BINGO!" Junhoe tertawa. Ia melingkarkan tangannya di bahu Hayee.
"Kau tahu Hayee-ya, aku mendatangi peramal dan membawa fotomu. Dia bilang kau adalah jodohku satu-satunya. Dan aku adalah jodohmu satu-satunya. Jadi kau harus menjagaku dengan baik." Hayee mengerlingkan matanya. Menyantap rasa percaya diri yang tinggi dari Junhoe sudah menjadi santapannya sehari-hari.
"Berhentilah dengan omong kosong mu itu Junhoe! Wake up! Wake up!" Hayee menjentikkan jarinya tepat di wajah Junhoe.
"Sudahlah. Aku pergi dulu." Hayee mendului Junhoe yang terdiam menatap punggung Hayee dari jauh.
"Padahal aku mengatakan yang sebenarnya, Hayee-ya." Junhoe menggenggam lemah kertas kuning di tangannya.
Junhoe kembali melipat kertas kuning bertuliskan "Goo Junhoe's 2016 Fortune." Dan memasukkan ke dalam tasnya. Ia menghela nafas.
"Ya Song Hayee tunggu aku!"
KAMU SEDANG MEMBACA
iKON's Drabble
FanfictionWriting challenge from ma friend~ Temanya macam-macam~ Penasaran ga sih tentang B.I yang divonis bakal mati muda? Atau Tingkah Konyol Bobby jadi seorang peramal? Atau Junhoe yang jatuh cinta sampai-sampai nekat datang ke fortune teller? Dan drabble...
